"Itu tadi menyakitkan" ucap kazutora sambil menjilat es krimnya.
"Hahahaha, kan sudah kakak bilang, makanya waktu itu kakak melarangmu" ucap takemichi.
"Kalau ni-san sendiri? Apa saat ditatto pertama kali ni-san tidak menangis taupun berteriak?"
"Haha, mungkin karna kakak membuat tatto tersebut saat memiliki umur dua belas tahun sepertimu, kau tau saat itu peristiwa apa yg menimpa kakakkan?"
"Iya"
"Haha, kau memang adik yg peka. Ayo pulang sebentar lagi waktunya makan malam" ucap takemichi menggandeng tangan kazutora untuk mempercepat jalan mereka.
.
.
.
.
."Huh~ melelahkan, aku pulang" ucap takemichi setelah membuka pintu rumah.
"Oi takemichi"
Belum sempat memasuki rumah, ada orang yg memanggil takemichi.
"Oh bang shin, ada apa?"
"Mau ikut aku mengunjungi izana? Kemarin saat aku menemuinya dia terus bertanya tetang keadaanmu" ucap shinichiro.
"Hmm, baiklah, sebentar ya aku mau pamit dengan kazutora" ucap takemichi yg mendapat amggukan dari shinichiro.
~~~~~
"Ga ni-san ga boleh pergi, lagi pula bukannya hari ini orang dengan nama riko itu akan datang?" tolak kazutora.
~~~~~
"Maafkan aku bang shin, aku tak bisa. Kazutora melarangku" ucap takemichi sedih.
Info tambahan saja, bahwa tak ada dari kenalan takemichi yg tau bahwa takemichi akan membawa orang asing masuk rumahnya selain kazutora, takeomi dan karnyawannya. Bahkan shinichiro, wakasa dan benkei.
"Baiklah kalau begitu, kau tak perlu minta maaf"
"Sekali lagi maaf, mungkin besok bisa setelah kazutora berangkat kesekolah"
"Baiklah, kalau begitu aku berangkat"
"NI-SAN!!"
"Huh~ iya-iya bentar"
Takemichi masuk kedalam rumah lalu tak lupa menguncinya.
Kazutora yg melihat kakaknya, segera menariknya menuju sofa.
"Itta, pelan-pelan, kazu"
Takemichi menatap kazutora yg menatapnya dengan aura kecemburuan yg menguar.
Takemichi sebenarnya tau bahwa adiknya itu menyukainya lebih dari hubungan saudara, dan takemichi mengetahui itu jauh hari sebelum dirinya berubah menjadi iblis, tapi kazutora tak sadar bahwa takemichi tau tentang dirinya yg suka dengan takemichi.
Takemichi terkekeh geli yg membuat kazutora heran.
"Apa yg kau tertawakan ni-san?!" Bentak kazutora.
"Hahahaha, tidak ada" takemichi menarik kazutora untuk duduk dipangkuannya.
"Haha, apa adik kecilku cemburu?" Goda takemichi.
"Tidak, untuk apa aku cemburu?!"
Ting tong
Suara bel yg membuat mereka berhenti.
"Oh, sudah datang ternyata. Diam disini ok?" Pinta takemichi setelah menurunkan kazutora dari pangkuannya.
Takemichi berjalan menuju pintu untuk membukanya, menyambut mangsanya masuk.
"Ara~, anda pasti riko-sama, apa saya benar?" Tanya lembut takemichi yg dijawab anggukan.
Takemichi mempersilahkan pria itu masuk dan langsung membawanya menuju kamar takemichi.
KAMU SEDANG MEMBACA
demon takemichi (Harem Takemichi)
Fantasy"takemichi, ibu dan ayah akan kembali secepatnya ok?" "maaf anda mencari siapa ya?" "oi takemichi ada apa denganmu?!" takemichi seorang anak tengah yg tak mendapat kasih sayang orang tua, takemichi memiliki satu kakak laki-laki dan satu adik laki-l...