Typo mungkin bertebaran
Happy Reading..Suara kicauan burung peliharaan tetangga mengusik tidur nyenyak Amanda. Gadis yang tadi asik berlindung di bawah selimut tebal nya itu kini tengah terduduk mengumpulkan nyawa. Ia mengucek mata nya sebentar sambil tangan satu nya meraba-raba nakas di samping tempat tidur, mencari keberadaan ponsel nya.
Satu notif dengan nama 'Jun' tertera di sana. Membuat Amanda seketika membulatkan mata langsung terbangun sepenuhnya. Ujung bibir nya terangkat mengulas senyum lega. Akhirnya ia kembali mendapati notif dari lelaki tersebut.
Seperti nya melihat notif bernama 'Jun' setiap pagi itu sudah menjadi kebiasaan bagi Amanda. Makanya kalau tidak ada notif masuk dari lelaki tersebut rasanya ada yang aneh.
Mungkin isi nya 'Good morning Amanda' atau.. 'Inget ini senin, jangan lupa bawa dasi sama topi. Aku otw'. Atau cuman sekedar tingkah random Jun yang hanya mengirimkan sebuah titik, ia.. Hanya (.). Tak mau berlama-lama menebak Amanda segera membuka isi pesan yang tersebut.
'Jun'
Sorry gue gabisa anter jemput lo hari ini.
06.30Membuat Amanda tersenyum miris membaca nya. Kemana panggilan 'aku' 'kamu' yang biasanya?
"Inget man.. Dia kan abis mabok, masih oyong kali nih ngetik nya". Hibur Amanda pada dirinya sendiri. Amanda mengangguk membenarkan pemikiran nya itu. Jari nya menari di atas keyboard ponsel, mengetik kan sesuatu disana.
'Jun'
Sorry gue gabisa anter jemput lo hari ini.
06.30Gapapa, lagian gue libur 3 hari anak kelas 12 ujian
Gimana keadaan lo? Udah lebih baik? Kepala nya pusing?
06.30Yang bahkan sampai siang pun tak kunjung mendapat balasan. Tak apa man, mungkin.. Jun lagi istirahat.
***
Pagi-pagi Amanda sudah keluar dari rumah nya. Merupakan suatu momen langka Amanda bangun sepagi ini padahal ia libur sekolah.Berjalan pelan sembari menarik tudung hoodie nya menutupi kepala. Akhir-akhir ini sering hujan sehingga udara terasa lebih dingin terlebih saat pagi seperti ini. Di tangan nya terdapat secarik kertas kecil yang ia tulis, berisi bahan-bahan yang hendak ia beli di minimarket depan komplek.
Rencana nya hari ini Amanda ingin membuat churros. Perkara kemarin ia melihat tutorial membuat churros yang muncul di thumbnail youtube nya. Iseng meng-klik nya akhirnya tertarik. Kelihatan nya mudah, bahan nya pun ada dirumah. Tinggal beli beberapa bahan lagi saja di minimarket depan.
Nonton nya kemarin jadi keinget Jun. Jadi pengen bikinin deh, itung-itung sebagai balasan karena waktu itu Jun kan pernah buatin Amanda dumpling.
Ia memasukan tangan pada saku hoodie, menatap langit yang sepertinya hari ini akan cerah, "hehe.. Cerah ya hari, mau jenguk Jun nih".
***
Keadaan dapur yang berantakan, tepung disana sini membuat ibu yang baru keluar kamar melotot kan mata nya. Ia kira rumah nya baru saja kena rampok. Mata nya melirik ke arah sang anak yang sepertinya terlalu fokus pada kegiatan nya sehingga tak menyadari kedatangan dirinya."Manda.. Kamu ngapain?!''. Amanda tersentak, mendongak kan kepala nyengir ke arah sang ibu dengan wajah yang tercoreng tepung.

KAMU SEDANG MEMBACA
Lean on me |JUN|✔
FanficStart: 15.05.2021 End: 30.11.2021 Meskipun kita tak tau kapan kita akan berakhir, Meskipun sesuatu terjadi dan kita tak bisa bertemu lagi, Bersandarlah padaku.. " hey Amanda kenapa bumi itu bulat? "