Ku melangkahkan kakiku untuk pulang, Betul - betul apes aku hari ini. ketemu cowok menyebalkan, satu kelas dengannya bahkan sebangku dengannya, dan sekarang aku harus pulang berjalan kaki karna adrian harus menemani adiknya di rumah sakit sehingga tak bisa mengantarku pulang.
Hari ini matahari begitu terik, ingin rasanya aku pulang naik taksi tapi dari tadi aku tak melihat satupun taksi yang lewat sampai sekolahku sepi dan terpaksa aku harus berjalan kaki.
Saat dijalan yang agak sepi, aku melihat segerombolan cowok sedang berbincang - bincang dan terkadang tertawa, entah kenapa perasaanku menjadi tidak enak sehingga aku langsung mempercepat langkahku saat melewati gerombolan cowok itu. jengah rasanya karna beberapa dari mereka ada yang melihatku lalu berbisik pada teman - temannya.
saat aku berjalan di sebuah gang kecil, aku segera mempercepat langkahku karena perasaanku benar - benar sudah tidak enak. aku melihat sekitar 3 cowok yang merupakan gerombolan cowok tadi berada di ujung tempat keluarnya gang. Aku pun berbalik, dan mempercepat langkahku untuk keluar dari gang ini.
Tiba - tiba didepanku ada 4 cowok gerombolan tadi, "wah.. Wah.. Ada cewek bening nih" ucap cowok berambut cepak, "enaknya kita apain ya bos?" tanya cowok berbaju hitam tanpa lengan, mereka pun berjalan mendekatiku dan dari arah belakangku 3 cowok tadi mendekatiku sehingga aku terjepit.
"TOLOOONGGGG!!! TOLOOONGGGGG!!" jeritku meminta tolong, "percuma cantik, elo mau minta tolong kayak gimana juga gak ada yang bisa nolongin elo" ucap cowok berbadan besar dan bertato dilengannya yang sepertinya dianggap bos disitu sambil tersenyum miring yang membuatku bergidik ngeri, "udah elo diem aja dan lo bakal suka kok" ucap cowok bertopi coklat, "enggakk!! Enak aja!! Pergi kalian!!" teriakku dengan susah payah, "kita bakal pergi setelah nikmatin elo, cantik" ucap cowok berbadan besar sambil tertawa, mereka pun semakin mendekat dan membentuk lingkaran, sehingga membuatku merasa sangat terjepit.
"ya tuhan.. Tolong hamba.. Tolong.. Siapapun tolong aku.." batinku.
BUKKKK!!!
Saat bos itu ingin menyentuh tanganku, Tiba - tiba ada yang memukul bos itu sampai terpental jauh, semuanya kaget tak terkecuali aku. Tiba - tiba ada yang menarik tanganku dan tubuhku sekarang berada dibelakang seseorang.
Kenapa punggung ini begitu familiar?
Siapakah dia?
Siapakah pangeran yang menolongku di saat - saat seperti ini?
Hallo readers!!
Maaf ya kalo chapter ini kependekan..Please give me your comment and vote ^^

KAMU SEDANG MEMBACA
Because of you
Teen Fictioncinta satu kata yang harus aku jauhi aku tak ingin merasakan yang namanya cinta tapi kenapa? kenapa kamu membuatku jadi merasakan yang namanya cinta? -Viola- cinta satu kata yang kubenci satu kata yang bisa membuat kita hancur, patah hati, dan mengo...