ELVANO

🍒TIGA🍒

Nyokap gue atau lo yang nyariin? Hmm?

Setelah itu pesan dari mama nya pun masuk.

Mom🌷

|Vano
|Sayang
|Kamu dimana? Ini dirumah ada Rachel, Nungguin kamu no. Dia nungguin kamu udah setengah jam

Dugaan Vano benar, yang mencari dia si Rachel Bukan mama nya.

Mom🌷

Suruh dia pulang aja ma.|

Vano lagi kumpul sama temen temen.|

|Udah mama bilang ke dia untuk pulang dan ga nungguin kamu dateng, tapi dia keras kepala no.
|Coba kamu temuin dia sebentar, kamu pulang ya cepet. Kasian dia nungguin kamu lama banget.

Iya iya ni Vano pulang|

|Hati hati ya sayang, jangan ngebut.

Pesan terakhir dari mama nya hanya dia baca, sebenarnya vano malas sekali menemui Rachel. Cewe itu selalu saja datang kerumahnya dan mengganggunya.

Vano mengambil kunci motor yang ada di meja. Semua teman temannya pun pandangannya mengarah ke vano.

"Mau kemana lo?"

"Balik" Jawab Vano.

"Tumben banget lo bentar banget ngumpulnya, bosen lo?" tanya Arka.

"ck, bukan gitu. Nyokap gue minta gue balik cepet sekarang" ucap Vano.

"Lah bukannya nyokap lo ga ngelarang lo ya mau ngumpul sampe jam berapa aja."

"Karna dirumah ada si Rachel." jawab Vano malas menyebut nama Rachel.

"Loh nenek lampir kerumah lo lagi? Buset dah tu cewe ga brenti brenti ngejar lo no."

"Terus kalo Rachel ada dirumah lo kenapa lo mau temuin dia? Bukannya lo ga suka sama dia dan gamau deket deket dia"

"Dirumah gue ada nyokap gue, gue gamau dia ngeganggu nyokap gue apalagi ngerepotin nyokap gue. Jelas kan paham semua? Jangan pada salah sangka, gue ga suka cewe kek dia"

Setelah vano menjelaskan alasannya mau menemui Rachel pada temannya, teman temannya ber oh ria seraya meanggukan kepala.

"ohhh~"

Sebelum keluar dari rumah Reza, Vano meminum minumannya dulu hingga habis.

"Thanks za minumannya, gue cabut duluan ya brodi brodi." pamitnya.

"Hmm ati ati no"

Setelah itu vano berjalan menuju halaman depan rumah Reza dan menghampiri motor besar ke sayangannya lalu vano menancapkan gas nya menuju kerumah.

🍒🍒🍒

Vrum~

Suara deruman motor Vano terdengar di depan halaman rumahnya yang besar, Vano tiba dengan muka datar saat Rachel menghampiri vano yang masih duduk di atas motornya.