12

2.5K 254 16
                                    

Easy on me - Adele












Tok tok tok

Pintu di buka oleh sang pemiliknya menampilkan wajah datar pada sang tamu yang barusan saja mengetok keras pintu itu mengakibatkan kebisingan yang menganggu.

Sang pelaku pengetokkan pintu itu terlihat sangat menahan marah, wajahnya merah dan matanya terlihat sembab.

Nafas nya memberu seperti habis berlari atau mungkin memang habis berlari.

"Kak" panggil sang pelaku tadi.

"Ada apa"

"Kenapa kamu lakuin ini kak"

"Apa"

"Kamu nyuruh jay cerain aku"

Jungwon adalah sang pelaku pengetokkan pintu secara brutal tadi, ia mengetok pintu apartemen sunoo secara kasar.

"Suatu hal yang di renggut paksa, dan aku mengambil hak itu lagi dari mu" ucap sunoo.

Bungkam hanya itu yang bisa di lakukan oleh jungwon sekarang, perkataan kakaknya barusan memang benar.

"Aku tidak menyangka, adik kecil ku yang manis ini akan melakukan ini padaku ups..... bukan akan tapi sudah ya" sunoo menutup mulutnya dan tertawa pelan hei itu tawa ejekan untuk adiknya.

Jungwon yang geram dan kalah telak dengan ucapan sang kakak pun akhirnya pergi dari tempat itu. setiap langkahnya penuh kekesalan.

'Kau yang membuatku seperti ini kak, jangan salahkan aku jika aku berbuat jauh' itu perkataan jungwon yang hanya bisa di dengar oleh hatinya sendiri.

••

Jay tidak pulang lagi kerumah nya sekarang ia menetap di apartemen sunoo. valo, anaknya  itu sekarang semakin membenci kenny jika disekolah.

Valo tidak membuli kenny seperti kebanyakan drama pada umumnya, ia hanya memberikan tatapan tak menyenangkan pada kenny.

Valo sudah mengetahui jika ia bukan anak tunggal papahnya melainkan mempunyai saudara yang usianya di atas nya.

Jay duduk di sofa ruang keluarga dengan di temani istri dan juga anak anaknya.

Mereka sekarang sedang menonton film action berjudul The Great Wall (2017).

Cio dan kenny sangat fokus dengan tontonan mereka sedangkan sunoo dan jay sedang berbincang bincang.

"Temenku ada yang mau kemari dia dari Seattle, katanya lusa dateng jadi dia minta aku buat nemenin dia keliling disini boleh kan?" ucap sunoo.

"Boleh lah kan cuma nemenin emangnya temen kamu siapa sih"

"Namanya jake dia dulu yang bantuin aku pas lahiran kenny dia juga yang bantu aku buat nemenin main anak anak pas hari libur, dia itu dokter kandungan"

Jay hanya diam saat mendengar perkataan sunoo, dalam hatinya ada rasa tidak suka saat sunoo memuji orang lain, rasa cemburu juga datang. mengapa bukan ia yang mendampingi masa pertumbuhan anaknya melainkan orang asing.

"Besok minggu aku rencananya mau ke rumah mamah papah aku terus kerumah mamah papah kamu sekalian bawa anak anak" Jay mengalihkan pembicaraan.

"Oh iya aku juga belum ketemu orang tua kamu jay, gimana kalo kita ngadain acara kumpul lagi di rumah orang tua aku"

"Boleh juga, nanti aku kasih tau mamah papah ya"

"Masih jam setengah delapan kita jalan jalan aja yuk" ucap sunoo dengan semangat.

RATTER [Jaynoo]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang