MY WIFE ( TAEHYUNG )

19

"Tuan sepertinya nona haana dan tuan muda taehyung sudha berbaikan, tuan chayeol mengatk kalau nona haana di mansion kim merawat tuan muda taehyung." Ucap seorang pria berkepala tiga

"haaa, sepertinya gadis nakal ku sudah dewasa ya. Baiklah siapkan mobil dan hubungi istriku, siapkan juga beberapa makanan dan buah2an terbaik, aku ingin melihat menantu ku itu"
"baik tuan" sang asisten kluar dari ruangan sang bos.

Lee namjoon ayah dari haana, kembali menatap lagit siang dari kaca gedung tingginya. Tersenyum tipis saat mendengar semua laporan sang asisten yg mengatakan bagaimana haana meyelesaikan semua masalahnya mulai dari memberi pelajaran irene sampai keluarganya dan memberi pelajaran taehyung.

*

*

Mansion kim kini seperti markas anak muda, bagaimana tidak, teman2 taehyung dan teman2 haana berkumpul disini, setelah pulang sekolah mereka datang menjenguk taehyung, katanya menjenguk taehyung namun mereka malah membawakan makanan kesukaan haana. Hei yg sakit taehyung kenapa haana yg di manja dengan makanan.

Haana harus susah payah dulu membangunkan taehyung meski kasian membangunkan karna taehyung baru tidur sekitar satu jam sebelum teman2nya datang, namun jika tak di bangunkan teman2nya memaksa ingin bertemu taehyung, jadilah haana mengeluarkan jurus andalannya agar taehyung bangun yaitu tidak ada menyusu kalau dia tidak bangun dan itu sangat berhasil memebangunkan bayi singat itu.

Baekyung sang mommy taehyung sangat senang dengan keberadaan teman2 taehyung dan juga teman2 haana. Mereka terlihat sangat dekat dan akrab, mereka tidak segan untuk saling menjahili dan membercandai. Mereka menghabiskan sore dengan tertawa bersama, bermain game dan bersantai ria di taman belakang mansion kim.

Karena besok libur haana memaksa teman2nya untuk menginap saja karna haana berencana mengadakan pesta barbeqiu dengan orang tuanya dan juga org yua taehyung besok malam, jadilah mereka semua menginap di mansion kim.

Jam sudah menunjukan pukul 10 malam, semuanya sudah tertidur termasuk para maid ungkin mereka lelah karna sekolah dna menghabiskan waktu dengan berenang2 di mansion kim. Taehyung sudah makin membaik meski harus menjalani pemulihan sekitar dua hari lgi.

Haana tidak bisa tidur. Setelah taehyung tertidur haana memilih keluar dari kamarnya. Tujuannya dapur mengambil beberapa minuman dan membawanya ke balkon lantai dua mansion. Haana berdiri di samping pagar balkon menatap langit yg di penuhi bintang malam ini. Indah, bulan sudah di temani oleh banyak bintangnya kembali.

Haana tersenyum kecil mengingat hubungannya yg sudah membaik dengan sang suami,tersenyum kecut dan mencoba menahan tangis saat mengingat kembali kilasan penghianatan kelakuan buru aheyung serta hampir sampai ke tahap ahir hubungan mereka. Sepertinya tuhan masih berbaik hati padanya.

Tiba2 merasa tubuhnya menghangat karna selimut yg di lampirkan dan membelit tubuhnya, melirik ke samping melihat siapa yg memberikannya selimut. Tersenyum sendu saat maniknya bersibobrok dengan manik orang itu.

"kenapa belum tidur hmm"

"aku tidak bisa tidur jung" org itu adalah jungkook.

Jungkook tidak bisa tidur ddan ingin mencari angin rencananya naun saat melihat pintu balkon terbuka dia melihat haana memegang sebotol bir sambil menatap langit, jungkook memilih kembali ke kamar dan membawa selimut untuk haana.

"kenapa" tanya jungkook melirik haana yg masih menatap langit malam

"jung, aku..... memikirkan taehyung" jungkook tidak merespon haana melirik haana dan menunggu apa yg akan di katakan haana selanjutnya.