29

20 1 0
                                    

pagi2 sekali mansion sudah heboh karna taehyung merwngek pada sang mommy ingin di buatkan kue mochi. Pembuatannya cukup lama dan taehyung ingin pagi itu juga.

Jafilah baekhyun dan haana ekstra membujuk taehyung dan berjanji akan membuat kue mochi yg banyak dan saat pulang sekolah taehyung bisa makan sepuasnya.

Awalnya taehyung akan menangis namun karna haana menginvatkan akan ke sekolah taehyung mati2an menahan tangisnya.

" pagi taehyung" sapa irene pada tarhyung yg sedang duduk di meja makan bersama haana dan sedang menyuap makanany. Taehyung memilih acuh saja pada irene.

" Haanaa mau itu lagi" tunjuk taehyung pada dada haana

" taee sekarang kuta akan pergi aekolah annti saja ya"

" Hifff baiklah" pasrah taehyung

Irene sudah tau kebiasaan taehyung yg menyusu pada haana karna irene sering melihat taehyung yg menyusu pada haana meski tidka ada yg akan keluar dari breat haana namun ahir2 ini taehyung benar2 seperti anak kecil yg tidak memperdulikan tempat dan siapa yg ada di dekatnya.

Saat diabenar2 ingin menyuu harus dapat saat itu juga kalau tidak dia akan menangis eperti anak kecil. Jadi dia tidk akan mebyia2kan lesempatan ini. Haana tidak mau meberinya jafi irene akan memberinya. Dg pd irene berjalan menuju taehyung lalu menu duk

" tae kalo dia tidak mau memberimu aku akan memberibha" ujar irene. Arkma parfum irene membuat taehyung mual

" pergi jalang bau tubuhmu memvuatku mual sialan" u.pat taehyung tapi irene tidak menyerah

" Ayolah kau tidak lupa rasanya punya ku kan. Punya ku jauh lebih nikmat dari dia" unat irene. Haana dan baekhyun hanya saling pandang dg wajah jijik. Jalang tetaplah ajlang.

Irene semakin mendekatkan tubuhnya pada taehyung dan taehyung sudah tidak kuat lagi

HUEKKKK

HUEEKKKK

HUEKKKKK

Taehyung memuntahkan isi perutnya ke lantai sebelum beranjak meuju kamar mandi. Sepatu irene han taehyung terkena muntahan taehyung yg cukup banyak itu, haana dan baekhyun panik melihat itu

" astaga taee. Ini minum dulu" haana menyodorkan air putih hangat pada taehyung. Baekhyun memijit leher anaknya. Biar saja nanti di bersihkan oleh maid.

" yakk jalang, kau tidak dengar dri tadi taehyungku menyuruh kau menajuh dan.ligat sekarang dia jadi muntah karna kau hah, asal kau tau saja kalau benar anak taehyung yg sedang kau kandung taehyu g tidak akan menolak karna ikatan batin anak dan ayahnya tapi lihat justru secara alami taehyung mnunjuka penolakannya sialan" umpat baekhyu karna tidak tahan melihat irene.

" Irene sebaiknya kau pergi. Teraerah kau mau kemana asal jangandekat taehyung" ujar haana dingin. Taehyung bersandar pada perut haana dan haana membersihkan mulut taehyung dg tisu memberaihkan bekas2 muntah nya. Taehyung jadi sangat lemas karna muntah itu.

Irene beranjak dari sana menuju kamarnya dan membantinf pintu karna kesal.

" Haana sebaiknya kalian tidak usah sekolab dulu ya, hana temani tae saja di rumah" ujar baekhyun haana mengangguk

" Kajja baby kita ke kamar hmm, kita istirahat saja" ajak haana dan taehyung mengangguk. Membopong taehyung ke kamar menggantikan pakaian taehyung dan haana juga mengganti pakaiannya dg kemeja merah dan hotpant hitam

Membaringkan taehyung di kasur dan menyelimutinya lalu membalurkan kening leher dan hidung taehyung dg aroma terapi menyalakan ac mengatur suhunya dan menyalakan pengarum ruangan haaga duduk di sisi ranjang sambil mebgwlus rambut taehyung.

MY WIFE ( TAEHYUNG )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang