22

14 1 0
                                    

Haana masih bersikeras untuk sekolah dan ya haana sudha sehat seperti biasanya.

"sayang jangan terlalu lelah hmm, aku akan membawakan makanan untuk mu nanti ke kelas kau tidak usah ke kantin aku tidak mau kau kelelahan"

"ck kau berlebihan taehyung"

"aku hanya tidak mau kenpaa2"

"aku tau kau kawatir tapi aku lebh tau tubuhku, aku janji akan mengatakan jika aku sakit dan tidak baik2 saja paddamu tapi jangan mengekang ku"

"haa baiklah, kajja ke kelas" taehyung membuka pintu mobilnya dan bergandengan dg haana menuju kelas sang istri

"TAEHYUNG" suara teriakan yg di kenal oleh taehyung dna haana menghentikan langkah mereka.

Berbalik untuk melihat sang pemilik suara yg berlari kecil ke arah mereka dengan senyum merekah di bibirnya

"ck kau mau apa kau" sarkas taehyung pada irene. Yah yg memanggil itu adalah irene

"tae aku memberikan kabar bahagia tae" ucap irene antusias. Taehyung mengernyit heran

"berita bahagian untuk ku apa untuk mu uh"

"untuk kita berdua tae" ucap irene dan lansung bergelantung manja di lengan taehyung.

Haana yg melihat itu lansung melepas genggaman tangan taehyung. Taehyung sempat menoleh pada haana yg berdiri memperhatikan mereka dengan tangan dilipat di dada

"kau masih belum puas mengusikk rumah tangga orang jalang" sinis haana

"ck, tae...." irene berdecak pada haana lalu kembali tersenyum lebar pada taehyung. Mengambil tangan taehyung dan meletaakkannya di perut ratanya.

Taehyung menatapnya dengan tatapan yg tidak bisa di artikan dan haana total tercekat melihatnya. Sudah di pastikan maksud dari yg di lakukan irene itu menunjukan kalau dia hamil dna di perutnya ada janin yg sedag bertumbuh, dan melihat nya lagi anak itu adalah anak kim taehyung. 


"aku hamil tae aku hamill, astagaa aku senang sekali, disini ada anak kita tae anak kita" irene memeluk taehyung erat dg senyuman aneh

"tidak itu tidak mungkin, haana sayang itu tidak benar" taehyung mendorong irene dan memegang tangan haana namun di lepas pelan oleh haana dan tersenyum lemah. Melihat itu taehyung total menganga kaget

"kau harus bertanggung jawab" ucap haana singkat membelai lembut pipi kanan taehyung dan tersenyum kecut lalu pergi meninggalkan irene dan taehyung.


"tidak tunggu sayang, haana aku bisa jelaskan dengarkan aku dulu ku mohon" aehyung menahan tangan haana agar tidak pergi. Semua yg terjadi di parkiran itu tidak luput dari semua perhatian murid2.

"jelaskan" ucap haana penuh penekanan dan deep voice ya membuat yg mendengar merinding

"aku yaki i-itu ukan anakku haana, kita tau dia itu jalan murah kan, bisa saja itu anak pria lain dna dia menjebakku dg anak sialan itu, haana percaya padaku" tatapan haana yg tajam dan dingin tadi mulai sedikit melembut karna bisa jadi itu benar, haana menatap taehyung yg berusaha meyakinkannya dg tatapannya.

"tidak tae, aku yakin ini anak mu, aku tidak pernah melakukannya lagi setelah dg mu, ini anak mu tae, anak kita" sahut irene antusias lagi

"tidak aku tidak percaya" sanggah taehyung

"tae kau harusnya senang kau akan punya anak, lihat istri mu itu tidak hamiil juga sampai sekarang, jangan2 dia mandul, orang tua mu pasti senang mendengar kalau mereka akan punya cucu tae" haana terkesiap mendengar penuturan irene. Hei dia belum hamil karna belum berhubungan bdan sama sekali dg taehyung.

"irene kau tidak tau apa2" saut taehyung

"kkk. Tae dia benar, aku tidak hamil, dan benar org tuamu pasti senang mendengar kalau kau akan punya anak. Lebih baik kau tanggung jawab dan segera nikahi dia sebelum perutnya makin besar. Ajak dia ke mansion kim pasti orang tua mu senang dan akan merawatnya." Ucap haana setenang mungkin dg kekehan dan tatapan datar.

Taehyung menganga mendengar ucapan haana, kenapa dengan mudahnya haana mengatakan seperti itu,, bukankan mereka sudah berjanji untuk saling percaya

"haana kenapa kau bicara begitu , kita sudah berjanji untuk saling percaya kan, kau tidak percaya padaku?"

"haaa, aku percaya padamu tae, tapi aku juga percaya kalau kalian pernah melakukan itu jadi tidka usah kawatirkan aku, aku juga akan senang kalau kalian punya anak"

"tidak akuuu tidak mau. Irene gugurkan anak itu"

"tae, kau tega membunuh darah dagingmu sendiri?" tanya irene tidak percaya

"itu bukan anakku."

"tae, terahir kali aku melakukannya bersamamu dan setelah itu kau tau kan aku di rawat di rs karna tendangan iblis itu. Mnaa mungkin aku akan melakukan itu lagi. Dan juga usia kandungan ku sudah memasuki lima minggu tae"jelas irene dan lagi membuat taehyung menganga tdk percaya

"haaa, baiklah, aku akan bertanggung jawab dan menikahimu" ucap taehyung lalu melirik haana yg tersenyum miris. Lalu tanpa mendengar apapun lanjutan kalimat taehyung haana keluar gerbang sekolah dg cepat menelpon seseorang.

Taehyung mengejar haana namun di cegat irene. Dan saat taehyung sudha dekat dg haana taehyung melihat haana masuk ke sebuah mobil mewah.

"arhghh" taehyung menjambak rambutnya keras

"tae, nanti habis sekolah temani aku chek up hmm" ucap irene dg nada memelas.

Jujur saja taehyung masih punya hati dia tidak mungkin membiarkan wanita hamil hidup sendiri apalagi ekarang irene tinggal sndiri karna kedua org tuanya meniggal karna bangkrut. Taehyung hanya mengangguk mengiyakan irene. Senyum lebar mengembang di bibir irene.


"apalagi yg di rencanakan jalan itu sekarang" ucap yoongi yg melihat dari ujung koridor.

Mereka jungkook, minyoon, hunhan dan kailay melihat semuanya. Jungkook total marah dg taheyung namun dia juga tidak bisa marah pada taehyung karna belum bisa di pastikan itu benar2 anak taheyung atua tidak.

"kita harus pastikan itu anak taehyung atau tidak" ucap jimin

"benar hyung, haa, baru saja hubungna mereka manis dan baik datang lagi jalang itu astagaa" frustasi jungkook

"tapi haana pergi kemana ya" tanya lai dan mereka salig tatap,

"aku tau dia kemana" ucap luhan dan smeua melirik padanya

"kemana?" tanya semuanya

"ketempat yg tidak ada taheyung" ucap luhan asal

"ck itu sudah pasti lulu, udah lah ayo ke kelas stelah ekolh kita hubungi haana " resai sehun yg mengerti ucapan luhan.




TBC......


MY WIFE ( TAEHYUNG )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang