"Wah anak mamah udah siap aja nih pagi pagi," ucap sang indri yg tak lain ibu nya
"Iya dong mah kan hari ini hari pertama aqeela masuk ke sekolah baru," jelas sang anak
"Iya deh eh ayo ke bawah kita sarapan dulu udh ditunggu papah soalnya," ajak indri
"Iya mah, mamah duluan aja nanti aqeela nyusul" ucap aqeela
"Iya deh jangan lama lama ya sayang" ucap indri
"Lohh mah aqeela mana apa dia belum bangun?" tanya dimas papah aqeela
"Udah bangun kok pah malah udh siap, mungkin bentar lagi-" ucap indri namun terpotong karna sang anak pun sudah turun
"Pagi mah pah" sapa aqeela
"Eh anak papah udh cantik aja," puji dimas
"Iya dong aqeela gtu loh" ucap nya dengan PD
"Iya deh anak mamah emang paling cantik" puji indri
"Oh ya mah pah nanti aqeela boleh ya ke sekolah naik mobil sendiri," tanya aqeela
"Kamu beneran mau nyetir sendiri," tanya indri kembali
"Yakin lah kan aqeela dah jago mah" jawab aqeela dengan yakin
"Boleh kan pah?" tanya aqeela kepada papah nya
"Boleh ga ya," goda sang dimas
"Boleh kan pah,"
"Iya boleh tapi-"
"Tapi apa pah"
"Harus hati hati"
"Siap boss"
Aqeela dan ke dua orang tua nya pun menyantap sarapan dengan lahap dan tiba lah pukul 06.35 WIB aqeela pun yang tak ingin terlambat di hari pertama sekolah baru nya ia pun cepat bergegas beranjak dari tepat duduk nya dan mulai berpamitan dengan ke dua orang tua nya
"Mah pah aqeela berangkat dulu ya," pamit aqeela
"Apa ga terlalu kepagian qeel berangkat sepagi ini," tanya dimas
"Iya qeel ini masih pagi banget lohh," tambah indri
"Engga lah pah mah kan ini hari pertama aqeela masuk sekolah baru aqeela jadi aqeela ga mau terlambat pah mah," jelas nya panjang
"Ya udh hati hati ya sayang" ucap indri
"Siap mah" jawab aqeela
"Papah juga pamit ya mah mau ada meeting soalnya" ucap dimas
"Hati hati ya pah"
"Iya mah"
Jarak antara rumah baru dan sekolah aqeela cukup jauh menempuh waktu kurang lebih 20 menit sudah sampai
Aqeela pun sudah memasuki gerbang sekolah baru aqeela dengan mengendarai mobil sport berwarna merah marun banyak pasang mata pun tertuju pada mobil yang dikendarai aqeela
Aqeela pun langsung memarkirkan mobil nya dan bergegas turun untuk mencari ruang kepsek untuk menanyakan ia masuk ke kelas ruangan mana
Aqeela pun turun dari mobil dengan rambut terurai dan angin sepoi sepoi pun menerpa rambut aqeela
"Anjir jodoh gua" ucap salah satu siswa
"Bidadari the real"
"Masyaallah cantik banget"
"Fiks ini mah jodoh gua"
Dan masih banyak lagi siswa siswa yang berkhayal, aqeela yang mendengar semua ucapan siswa siswa itu pun mulai risih ia tak ambil pusing langsung meninggal kan tempat itu dan bergegas mencari ruang kepsek
KAMU SEDANG MEMBACA
ReyAza
FanfictionCerita ini mengisahkan tentang percintaan di masa remaja, awal nya mereka saling bertengkar seiring berjalannya waktu mereka merasakan hal yang aneh ketika mereka sedang berdekatan, apa itu dinamakan jatuh cinta? mereka sama sama memendam perasaan n...