CASTLE OF THE DARKNESS | WENGA [HIATUS]

༻ 0.4 ⠇THE CHAPTER 1 ༺

Wendy masih berdiam diri di dalam toilet, ia enggan kembali ke kelas karena mual melihat wajah Beomgyu.

"Apaan coba si Beomgyu, malah ngedektin wajahnya ke muka gua. Udah gila emang itu anak!" umpat Wendy sambil mencuci tangannya dan bermonolog di depan kaca.

Ceklik!

Suara bilik toilet yang terbuka, baru saja ada seorang gadis yang keluar dari bilik toilet.

Kini gadis itu berdiri di samping Wendy, ia juga sedang mencuci tangannya sama seperti Wendy.

"Gua tadi gak sengaja denger, lu nyebut nama Beomgyu kan?"

Wendy menghentikan aktifitasnya sejenak lalu melirik ke arah gadis di sampingnya.

"Lu ngomong sama gua?" tanya Wendy sambil menunjuk dirinya sendiri.

"Disini ada orang lain selain lu? Gak ada kan?"

"Oh hahahah, sorry. Kenapa emang sama Beomgyu? Lu cewenya?" tanya Wendy to the poin.

"Gua Ryujin, lu tau Ryujin kan? Anak dari orang yang berpengaruh di kampus," jelas gadis yang bernama Ryujin.

"Ryujin? Sayangnya gua gak kenal, tapi salam kenal aja dari gua hehe."

Setelah bergumam pada Ryujin, Wendy langsung meninggalkannya.

"Wahh.. Cewe ini berani sama gua? Hahaha, gua salut sama mental lu," monolog Ryujin sambil menatap punggung Wendy yang semakin jauh.

Baru saja Wendy keluar dari toilet, ia di kagetkan dengan Beomgyu yang sedang bersender di dinding samping pintu toilet perempuan.

"Pstt!"

Wendy tak menghiraukan Beomgyu yang sedari tadi memanggilnya.

"Budek ya lu?!"

Wendy berhenti tepat saat Beomgyu meledeknya.

"Mau lu apa sih?" tanya Wendy mencoba santai sambil membalikkan badannya menghadap Beomgyu.

"Lu satu kelas sama gua kan, tapi kenapa gua gak pernah liat lu?" tanya Beomgyu sambil menatap Wendy datar.

"Emang penting ya buat lu?" tanya balik Wendy sambil memiringkan wajahnya.

"Ya penting, karna siapa tau gua butuh lu."

"Seorang Choi Beomgyu butuh bantuan gua? Hahahahahaha- gausah ngarep, bye!" Wendy membalikkan badannya berniat meninggalkan Beomgyu.

"Bentar Wen!" teriak Beomgyu namun Wendy acuh.

"Gua gak denger-"

Wendy terkejut bukan main saat Beomgyu menarik tangannya dan membawa dirinya pada pelukan Beomgyu.

Sejenak otak Wendy tidak berjalan dengan normal dan jantungnya sedikit berdetak lebih cepat.

Di lain itu, Beomgyu hanya menahan tawanya melihat lawannya tunduk pada dirinya.

"HAHAHAHAHAHAHA!" tawa Beomgyu akhirnya pecah melihat ekspresi Wendy yang aneh.

"Apa sih! Gila lu!"

Wendy melepas pelukan itu dan mendorong Beomgyu lalu segera kembali ke kelas.

"Tadi itu siapa?"

"Cewe barunya Beomgyu?"

"Lah? Bukannya Beomgyu masih pacaran sama Ryujin?"

"Udah putus beberapa bulan lalu kali."

Beomgyu mendengar semua yang di bicarakan para gadis yang saat itu berada di sana.