Eps 2 (Pertarungan sesama veteran)

12 5 0
                                    

⚠PERINGATAN!!!⚠

Cerita ini hanyalah fiksi(khayalan) sehingga tidak ada sangkut pautnya dengan kejadian di dunia nyata...

⠛⠛⠛⠛⠛⠛⠛⠛⠛⠛⠛⠛⠛⠛⠛⠛⠛⠛⠛

"Selamat pagi semuanya, untuk hari ini kalian akan bersama bapak sampai jam pulang sekolah nanti"kata guru pembimbing.

"Dan tentunya bapak sudah menyiapkan materi buat kita pelajari hari ini"kata guru pembimbing.

"Pak Alger saya ingin bertanya boleh?"tanya seorang murid.

"Apa yang ingin di tanyakan?"tanya guru pembimbing yang bernama Alger.

"Minggu lalu kan bapak tidak berangkat dan katanya bakalan ada penilaian"jawab sang murid.

"Hampir lupa... Kalau begitu hari ini kita penilaian terlebih dahulu"kata pak Alger
"Semuanya sudah pemanasankan?"

"Sudah!"jawab semua murid.

Lalu pak Alger menjelaskan penilaian untuk hari ini.

"Hari ini kita akan penilaian latih tanding"kata pak Alger.

Dan seketika semua murid terdiam dan dengan wajah yang sedikit suram.

"Ah.. bapak tau, Untuk Rian kamu akan bertarung dengan bapak"kata pak Alger.

"E-eh??tidak seperti biasanya"kata Rian sedikit terkejut.

"Ya mau bagaimana lagi... Santai walaupun sudah tua tapi bapak tetap masih mampu bertarung"jawab pak Alger.

"B-bukan itu yang saya maksud"kata Rian dengan nada yang sedikit terbata.

"Santai Rian kau pasti bisa"kata Noah sambil memegang bahu Rian.

"Uh.. Baiklah.. Akan ku coba"kata Rian.

Lalu murid murid duduk di kursi penonton sambil menunggu nama mereka di panggil untuk naik ke arena.

Pertandingan di awali oleh murid yang sama sama memiliki Role sebagai Archer, satunya menggunakan busur sebagai senjata sedangkan yang satunya menggunakan senjata api atau lebih tepatnya sniper.

Dua murid perempuan yang bernama Camellia dan Aqilla sedang berdiri di atas arena, mereka bersiap menunggu tanda mulainya pertandingan.

"Pertandingan... MULAI!!!"seru pak Alger.

Murid yang bernama Aqilla menggunakan skill invisibility untuk mencari jarak untuk menyerang Camellia, sebagai pengguna sniper itu adalah pengetahuan umum.

"Pergi kemana dia?"tanya Camellia dalam hatinya sambil mengamati sekitar.

"Dapat"kata Aqilla masih dalam status skill dan bersiap untuk menembak.

DOR!

Camellia berhasil menghindarinya dan karena tembakannya meleset maka memerlukan beberapa saat untuk bisa menggunakan skill invisibility lagi.

"Dengan begini kau tidak dapat bersembunyi lagi"kata Camellia sambil menarik anak panah bersiap untuk menyerang Aqilla.

"Cih!... Baiklah, ayo adu tembak yang sesungguhnya"kata Aqilla.

Lalu...

DOR!

DOR!

WUSS!

Mereka melakukan adu tembak sambil berusaha untuk menghindari serangan lawan.

Akan tetapi pertandingan itu di menangkan oleh Camellia, ya sebagai seorang sniper mereka tidak ahli pertempuran 1 vs 1 apa lagi apabila musuh mengetahui keberadaannya.

(Beda lagi kalau di game ya ytta:v)

Hingga beberapa pertandingan kemudian akhirnya giliran Rian untuk bertarung pun tiba...

⠛⠛⠛⠛⠛⠛⠛⠛⠛⠛⠛⠛⠛⠛⠛⠛⠛⠛⠛

Terimakasih telah membaca,semoga kalian terhibur...

Dark Eyes:Maō ni naru tame no tabiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang