#27 - Bye London, Hi Swiss

14.5K 447 8
                                    

Maya pun mengikuti ujian walau hanya formalitas saja, namun maya mengerjakan dengan serius agar hasilnya tidak terlalu mencolok bahwa dia mahasiswi titipan

Akhirnya hasilnya keluar dan nilai maya sangat memuaskan

"Oh tanpa bantuan ku nilai ini sangat cukup untuk masuk maya" ucap Niell saat mereka sedang makan malam di apartment Niell

"Tapi aku tetap mau masuk melalui bantuan mu, biar kuota anak anak itu tetap masuk" ucap maya

Lalu niell hanya mengangguk

****

2 Bulan kemudian

"Lo kenapa si mau belajar lagi may?" Ucap Sarah sambil membantu maya beres beres untuk keberangkatannya ke Swiss untuk kuliah lagi

"Gatau juga beb, kaya tbtb pingin aja gue kuliah disana, lagian supaya nyibukin diri buat lupain zac" ucap maya

"Gila ya tu laki gak ada jejaknya, maen ninggalin aja" ucap Sarah geram

Maya hanya tertunduk kebawah menyadari dirinya yang masih sangat mencintai zac

"Lo jaga diri ya may cari laki juga disana" ucap Sarah

"Lagian kenapa jg lo udahan sama raymond" ucap Sarah dan membuat maya sedikit gugup karena Sarah tidak tau bahwa maya telah sering berhubungan dengan ayah Raymond, Niell.

"Gue ngerasa ga cocok aja" ucap maya

"Hmm wish you all the best deh may" ucap Sarah dan di balas anggukan maya

Lalu keesokan harinya maya membawa barang-barangnya dan anaknya serta diantar oleh Sarah dan keluarganya untuk  berpisah dengan maya di bandara

"Acel jaga mama Yah sayang" ucap Sarah sambil menggendong axelsen

"Sini sayang peluk oma dulu" ucap mami Sarah

"Nanti mami bilang sama mama kalau kamu lanjut kuliah ya may" ucap mami Sarah

"Gausah mi, aku ga peduli jg sama mereka" ucap maya

"Ayo sini sayang cium oma opa auntie sama uncle" ucap maya lalu menggendong Axelsen kembali dan masuk kedalam bandara

Maya sedikit sedih karena meninggalkan kenangannya di kota London, berpisah lagi dengan sahabatnya dan memulai hidup barunya sebagai mahasiwa lagi

"Sus passport kamu bawa kan?" Ucap maya memastikan baby sitter axelsen aman

"Aman nyonya" ucapnya

Setelah beberapa jam perjalanan maya dan anaknya pun sampai di Swiss, mereka tinggal di sebuah apartement yg tidak terlalu jauh dari kampus maya.

Di Swiss nanti maya mengambil kelas Internasional jadi dia masih punya banyak waktu untuk belajar bahasa disana

"Nyonya kapan mulai kuliah?" Tanya baby sitternya saat mereka makan malam

"3 minggu lagi, kamu kalo ada apa apa nanti langsung telfon saya Yah, itu ada kartu nanti buat kamu, kalo saya gabisa pulang saya minta tolong kamu handle, uang ada disana" ucap maya kepada baby sitter axelsen

****

3 minggu kemudian

Maya sedang berkaca di depan cermin untuk siap siap berangkat ke kampusnya

"Kenapa sih harus lagu itu yg muncul lagi, ya gue gabisa move on lah" maya bicara dengan bayangannya di kaca, mengenai lantunan piano yg dimainkan tetangganya. Yang begitu mengingatkan dirinya akan Zac

"Sayang mama pergi dulu Yah, cium mama dulu" ucap maya sambil memeluk axelsen ketika akan berangkat ke kampus

Maya mengganti warna rambutnya menjadi Brunette untuk mengawali hidupnya di sana, setelah bertahun tahun bertahan dengan rambut hitamnya, maya pun merubah penampilannya

Maya mengganti warna rambutnya menjadi Brunette untuk mengawali hidupnya di sana, setelah bertahun tahun bertahan dengan rambut hitamnya, maya pun merubah penampilannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Beginilah outfit maya di hari pertamanya menjadi mahasiwa kembali, sampai di kampus maya memarkirkan mobilnya dan mencari ruangan kelasnya

Di hari pertama semua sangat mudah, hanya perkenalan diri dan para professor yg akan mengajar mereka untuk program S2

Setelah selesai maya pun menuju ruangan kelas pertamanya, saat berjalan, maya mendapati salah seorang pengajar disana yg berjalan di depannya

Langkah maya terhenti tiba-tiba, jantungnya serasa berhenti sejenak, bahkan maya lupa cara bernapas

"No maya it's impossible" ucap maya menenangkan dirinya sendiri

"Hey are you okay ?" Tiba tiba seorang pria menepuk pundaknya

"Oh Yeah i'm good sorry" ucap maya meminta maaf dan berjalan terus kedepan

"Is that you baby?" Ucap maya menunduk kebawah

Lalu saat maya menemukan kelasnya lalu dia pun masuk namun pikirannya campur aduk tak bisa fokus, syukurnya hari itu bukanlah hari yg berat karena hari pertama

Setelah selesai mata kuliah pertama, maya langsung keluar dan menuju kamar mandi dan buang air kecil, di dalam sana maya kembali merenung

Setelah beberapa akhirnya maya keluar dan menuju cafe yg ada di dalam kampus itu juga

Maya memesan smoothienya dan duduk di pojok ruangan, saat akan menuju pojok ruangan sang pelayan mengatakan sesuatu kepada maya

"Biasanya mahasiwa tidak akan mau duduk di pojok nona baru" ucapnya dan membuat maya bingung

"kenapa ?" Tanyanya

"Di pojok sana adalah pojok dari salah satu professor muda yg sangat dingin nona muda" ucapnya

"Well let me see him then, thanks" ucap maya dan tetap berjalan ke pojok ruangan dan duduk

Maya membuka handphonenya dan membaca berita berita terkini yg ada

Benar saja saat mahasiswa lain masuk dan melihat ke pojok ruangan ada maya, semua mata tertuju padanya

Karena risih akan tatapan mereka maya pun duduk membelakangi pintu masuk

Lalu beberapa saat setelah maya berbalik, sang pemilik pojok ruangan pun tiba, melihat bangkunya yg terisi dia memutuskan untuk memesan minuman saja lalu pergi

Lalu setelah hampir tiba mata kuliah kedua maya, maya bangkit dan pergi

"Tadi dia datang lalu pergi" ucap pelayan cafe tersebut

"Siapa?" balas maya

"Mr. Dave"

"Yg suka duduk disana ?" Tanya maya dan pelayan itu hanya mengangguk

"Okay Thankyou" ucap maya lalu pergi

Hari pertama kuliah pun selesai, maya kembali ke parkiran untuk pulang

Maya kembali melihat dosen yg tadi pagi dia lihat, lagi lagi maya hanya melihat pundaknya saja, maya kembali terdiam lagi lalu hanya menunduk kebawah

"Bukannya move on malah gagal" ucapnya lalu berjalan ke mobilnya, mencoba melupakan kenangannya dan berjalan pulang ke apartement nya

HAI HALO MAAF LAMA UPDATE 🥺 SIBUK BGT KULIAH AKU 😔 JANGAN LUPA VOTE YAH BIAR AKU MAKIN SEMANGAT 🥰❤️

OIYA KALIAN SUKA GA KALO AKU TARUH GIF ? 😊

My Favorite ProfessorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang