(Y/N) terburu-buru memakai kemeja. Setelah memandang cermin, memastikan penampilannya sudah rapi, ia berlari menuju pintu depan. Tepat sebelum ia melangkah keluar, ia memutar badan dan memeluk Daisuke.
"Aku bakal pulang sore jadi kita bisa makan malam di luar." (Y/N) mengecup kedua pipi dan bibir suaminya.
"Maaf aku ga bisa nganterin." Daisuke menghela nafas pelan. Teringat meeting online yang harus dihadirinya beberapa menit lagi.
"Mhm, ga papa kok. Kamu kan udah beli satu gerbong kereta khusus buat biar aku ga kepenyet sama orang-orang." (Y/N) tertawa kecil. Teringat kejadian beberapa bulan yang lalu.
Saat itu, (Y/N) terpaksa harus menaiki kereta umum karena Daisuke dan sopirnya tidak bisa menjemput. Alhasil, ia tepar sampai rumah. Badanya terapa pipih karena diseruduk sama sini.
Karena menyesal dan tidak ingin kejadian seperti itu terulang kembali, tanpa mikir dua kali Daisuke langsung beli satu gerbong kereta khusus buat (Y/N). Untuk jaga-jaga ketika ia tidak bisa mengantar.
"Bye. Love you." Dengan kecupan terakhir (Y/N) berlari menuju halaman lalu tiba-tiba berhenti.
"Daisuke, love you."
"...ya, hati-hati di jalan."
(Y/N) segera membali badan. Menatap Daisuke yang balas menatapnya. Setelah mendengus, ia kembali mendekati Daisuke dan mencubit pelan pipi suaminya.
"Hei! Aku bilang i love you!"
Daisuke tertawa. Niat awalnya untuk membalas kejadian pembalut kemarin tuntas. Ia mengacak rambut (Y/N) dan mengucap ketiga kata itu balik.
"I Love you too."
KAMU SEDANG MEMBACA
𝘿𝘼𝘿𝘿𝙔𝙎𝙐𝙆𝙀 [ ($) ] ᴍʏ ꜱᴜʟᴛᴀɴ ʜᴜꜱʙᴀɴᴅ
FanfictionHusband Daisuke Kambe x Reader Daisuke dan pacarnya yang absurd akhirnya menikah. Bagaimana keseharian pasutri ini? Kehidupan baru bersama suami sultanmu baru saja dimulai!