03.

3.1K 365 11
                                    

Enghh akhh sa kittt

"Ehhhh?!"

Sejak kapan gw bisa ngomong kek cewe minta digendong waktu ngegame bgtu(imut)? perasaan umur gw udh legal yakali masi ngomong bgtu,jangan jangan"batin Deo penuh kecurigaan

Dengan penuh waspada Deo membuka matanya walau terasa sangat berat dan perih,Dan woalaa Deo melihat banyak seseorang dengan pakaian jas putih memakai masker disekelilingnya,hingga salah satu dari orang berjas itu mendekatinya tapi tentu dia perlahan mundur saat orang itu mendekat.

Hikk

Deo terjatuh dari tempat yang ia duduki tadi tapi bukannya merasakan sakit,Deo malah merasakan badannya melayang.

"Wow mantul mantul kek payudara jalang gw saat gaya bot on top"ucap Deo dalam hati sambil tersenyum sendiri.

Hingga Deo menoleh kesamping dan dia melihat pria berjas putih itu masih mengejarnya,karena dia tidak ingin tertangkap kan siapa thu jika tertangkap ia akan dijadikan pameran gtu?atau pajangan?aiss mengerikan.

"Heyy sini,liat saya bawa apa?"ucapnya sambil memperlihatkan seekor ikan digenggamannya,Deo yang sikapnya 11 12 sama kucing sama-sama suka ikan apalagi ini seekor ikan yang sudah dibakar,memcoba menjulur kan tangannya tapi masih kaku dan itu sangat berat untuk diangkat hingga pria berjas itu mengangkat nya kegendongan koala dan memberikan ikan tersebut.

"Ck,kita gagal.."ucap seseorang didepan pintu yang membuat Deo menoleh kearahnya.

"Hah,tapi maaf Tuan Albert eksperimen ini bnr bnr berhasil, dilihat dari bentuk tubuh,suara dan penampilan.Ini sudah termasuk berhasil tuan."ucap seseorang yang menggendong Deo memberi penjelasan

"Iya,aku tau,Tapi aku menyuruh kalian mengubah kucing jantan tapi mengapa kalian malah membawa kucing betina, lihatlah wajahnya itu tidak ada ganas ganasnya"ucapnya sambil mengambil sisi tengkuk baju Deo membuat badannya melayang dan mengangkat dagu Deo yang sedang fokus memakan ikan tersebut.

Deo melayangkan tatapan tajam saat Albert didepannya bilang dia tidak ada ganas-ganasnya.

"Hey,apakah kau paham bahasaku?"tanyanya karena melihat Deo menatap tajam dirinya.

Deo hanya mengangguk

Puk

lalu memukul kepala Albert membuat Albert Mendelik.

"Kenapa kau memukul ku kucing liar?"ucapnya lalu menyentil kepala Deo membuat Deo kesel tingkat Dewa hingga Deo menjambak rambut Albert hingga Albert meringis dibuatnya, bahkan tangan yang tadinya berat bisa langsung ringan ya jika sedang kesal haha.

"Akhhh, lepasin gk?!woee! Aduhh kucing liar!"heboh Albert membuat bawahan membantu hingga salah satunya bisa memisahkan Albert dan Deo.

"Cihh, kucing Liar ini membuat ku kesal akan ku balas kau sini..."ucap Albert lalu mencubit kedua sisi pipi membuat Deo melawan dengan memberontak tapi tentu tak bisa karena perbedaan kekuatan.

Sakit skhhj'batin Deo tersiksa

Hingga akhirnya pipi yang tadinya putih mulus menjadi bewarna merah dengan sang pemilik pipi yang matanya sudah berkaca-kaca.

Hiks HUAAASSAAAA

.
.
.
.

maaf, tidak bisa panjang² partnya hehe.

Dalam waktu dekat akan diup kok.

Untuk yang belum follow lebih baik follow dulu karena untuk info seputar cerita atau kendala up cerita saya sering up disana,untuk yang sudah follow apalagi sudah vote terima kasih.

Jaga kesehatan selalu semuanya.

Selamat sore.

Tanggal publ:
Sab,13 November 2021

You Are So Cute 😼Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang