EPILOG

2.8K 213 48
                                    



|•|•|•|•|•|•|•|•|•|•|•|•|•|•|•|•|•|
💚🐍💚🐍💚🐍💚🐍💚🐍💚🐍💚
|•|•|•|•|•|•|•|•|•|•|•|•|•|•|•|•|•|






Byurr



"MAMA!! KOK NYIRAM AKU SIH"kaget remaja tampan itu yang sudah terlihat basah kuyup akibat ulah mamanya yang menyiramnya dengan se ember air dingin.

"Mama udah bangunin kamu cara normal,kamu malah makin enak tidurnya yah mama nyiram lah"bela mamanya seraya bercekak pinggang dengan ember yang masih di tangannya.

"ihh orang lagi ngantuk ma~"rengeknya dan kembali menarik selimut tebalnya itu.

"Jung Jumkwon apa kamu lupa ini hari apa?"

"hari selasa lah ma masa baru kepala tiga udah pikun sih"sahut jumkwon acuh."aduhh maa! awww sakit huhuhu"pekik jumkwon sakit saat jaemin mama tercintanya menjewer kuat telinganya.

"hari ini kamu sekolah anak setan!"tanpa iba jaemin menarik telinga putra sulungnya itu dan menyeretnya ke kamar mandi.

brak

"aduh mama kalo lagi mode macan bahaya juga ya"sungut jumkwon sambil mengusap telinganya yang memerah."huhh kalo gue anak setan berarti dia ibunya setan lah"gumamnya.

"MAMA DENGAR YA JUNG JUMKWON!!"teriak jaemin dari luar.









selang beberapa menit menghabiskan air di kamar mandi,jumkwon keluar dengan handuk yang melingkar di pinggangnya membiarkan tubuhnya yang hampir terbentuk itu terekspon.

ia mengambil seragamnya yang sudah siap di iron oleh mamanya di lemari besarnya,lalu memakainya.

"Morning everyone!"sapanya ceria seperti biasa.

"morning boy"sahut mark yang tampak duduk santai di meja makan dengan koran di tangannya.

"loh papa gak ke kantor hari ini"tanya jumkwon heran.

"Enggak,papa udah janji sama mama mu untuk nemenin dia ke acara yayasan di rumah panti lamanya nanti"jawab mark tanpa mengalihkan perhatiannya pada koran di depannya.

"dasar bucin"ejeknya.

"Loh iri ya"sela jaemin yang baru datang dari dapur dengan sepiring bacon dan telur di tangannya."makanya buruan cari pacar sana,masa muka tampan kamu cuman di jadiin pajangan doang"cibir jaemin jahil.

Seobin yang masih berusia 4 tahun hanya diam memakan rotinya,tanpa peduli dengan sekitarnya.

jumkwon yang sudah malas ama topik begini bergegas menghabiskan sarapannya lalu meneguk susunya sehingga tandas.

"ma pa aku berangkat dulu ya"pamitnya setelah menyalami tangan keduanya tak lupa memberikan kecupan hangat di pipi sang mama.

"Kwonie tunggu!"panggil mamanya menghentikan jumkwon yang baru saja ingin memakai kasutnya.

"wae?"

"Dih mama tau kok kamu mau kabur dari topik mama,tapi jangan sampe lupa make dasi dong kan bisa kena hukuman nanti"omel jaemin sembari tangannya dengan cekatan memakaikan dasi pada putranya.

"Nahkan udah tampan tuh anaknya mama"Puji jaemin bangga.matanya tidak lepas memandangi wajah putranya yang terlihat mirip dengan mendiang jeno.

matanya tidak lepas memandangi wajah putranya yang terlihat mirip dengan mendiang jeno

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
JUNG'S SIBLINGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang