•
•
•Aku sudah muak, ayah hanya seenaknya saja pada ku, pagi hari setelah kejadian itu aku pulang kerumah dan aku mulai merencanakan misi kabur ku, sesudah makan malam untungnya ayah sedang tidak di rumah karna urusan kantornya, jadi hanya ada aku, adikku, pembantu, dan beberapa pengawal
Aku mulai merencanakan kapan jam yang tepat untuk aku kabur dan kemana aku harus pergi, Hanma? Ayah menaruh CCTV di sana, kost? Ketebak sekali!! Draken? Penginapan draken sepertinya bisa. Harta warisan ayah yang akan di wariskan kepadaku harus ku cairkan lalu baru bisa ku gunakan, kalau begitu tandanya aku harus mencari cara mencairkan nya tanpa syarat usia dan tanda pengenal
Seragam touman ku? Ah gampang, minta bikinin lagi kek jadii.. adik? Apa aku juga harus ikut membawanya? Apa tidak akan ribet? Kalau tidak ku bawa dan ternyata dia di jadikan pelampiasan bagaimana? Aku harus ikut membawanya
Urusan sekolah mungkin aku bisa kerja part time agar menambah pemasukan, kalau ada batas usia gimana? Hm, apa aku menjual barang ilagal dengan harga tinggi saja ya? Narkoba? Apa yang akan ku lakukan..
Malam hari nya aku memanggil Aoki ke kamar ku dengan alasan ingin tidur bareng, sesampainya Aoki di kamar ku, aku langsung memakaikannya baju hangat ku yang kekecilan di tubuh ku dan kebesaran di tubuhnya, memakaikannya tas kecil berisi beberapa persediaan makanan ringan, dan mengambil kartu kredit Aoki yang keluarga besar dari ibu nya kasih kepadanya
"Nii-chan, kita akan-" tanya Aoki terpotong
"STT!! Pelan kan suara mu" suruh ku
"Kita akan kemana, nii-chann.." tanya nya lagi yang langsung ku senyumi
"Ingin berpetualan?" Ajak ku langsung di angguki aoki semangat
Aku juga segera memakai baju hangat ku dan memasukkan beberapa hal penting dalam tas ku, kotak harta warisan, beberapa kartu kredit, baju cadangan, dan keperluan kecil lainnya
Selesai bersiap siap, aku menoleh ke arah jendela, ku keluarkan kepala ku dari jendela melihat situasi, tidak ada pengawal dan pembantu yang melihat, sial? Aku lupa
Ayah menaruh CCTV di kamar ku. Aku segera lari mengunci pintu kamar dan mendekap Aoki dalam gendongan ku dan mulai lompat dari jendela, ayah salah menempatkan kamar ku di dekat pagar penghalang rumah, aku bisa parkour soalnya
Aoki tidak ku biarkan melihat pemandangan apa lagi hal ekstrim yang ku perbuat ini, bakal tambah ribet kalau dia takut dan menangis, aku masuk ke dalam gang gang kecil yang tembus ke jalan besar kota, ada telfon umum disana, aku mempersiapkan beberapa koin dan mencoba menghubungi draken
"Selamat malam, ada yang bisa di bantu?" Tanya laki laki dari sebrang telfon
"Ryuguji Ken, apa ada dia? Ada yang ingin ku bicarakan, aku Baji Haru." Jawab ku
KAMU SEDANG MEMBACA
||Tokyo Revengers x Male Reader
FanficBaji Haru, salah satu anggota khusus divisi kedua. Memiliki wajah tampan yang membuat siapa saja betah melihat nya berjam jam. Tidak sedikit orang yang tertarik dengan nya, ketua Tokyo Manji Gang dan bahkan para musuh pun ikut tertarik, sifatnya yan...