20. Aku Menunggumu

28 21 8
                                    

• Apa yang kau lakukan?! Apa hatimu tidak sakit mempertahankan cinta yang sama sekali tidak menatapmu? •

Dirumah Bianca, mereka sedang ada didapur, bedanya, Bianca sedang membuat gorengan sedangkan Andre meminum kopi sambil main HP.

"Ndre, kalo udah lulus nanti, lo mau lanjut dimana?" Tanya Bianca.

"Bukan urusan lo" Jawab Andre mebuat Bianca diam.

"Gue... Disuruh Ayah kuliah ke luar negeri" Ujar Biaca berharap Andre mencegahnya.

"Bagus dong" Jawab Andre dengan mata yang sama sekali tidak melihat Bianca.

Dada Bianca terasa sesak dengan jawaban Andre, walaupun sudah biasa, Namun tetap saja, hal itu sangat menyakitkan.

"Lo ga cegah gue? Lo biarin gue disuruh Ayah ke luar negeri?" Sahut Bianca namun Andre tak menjawab.

"Kalo lo gasuka sama gue, bukan berarti kita putus komunikasi Ndre!" Seru Bianca membuat Andre bangkit dari duduknya "Mau lo apa?" Tanya Andre.

Bianca yang medengar itu terasa sulit bicara, tenggorokannya seakan tak bisa menelan "Gue gapeduli sama lo Bi!" Sahut Andre lalu meninggalkan dapur

"Tapi gue peduli sama lo!" Seru Bianca membuat langkah Andre terhenti.

"Gue... Bakal nunggu lo Ndre!" Seru Bianca lagi.

Terlihat keterkejutan diwajah Andre, namun Andre segera menyingkirkannya, Andre melanjutkan langkahnya.

"Sampai kapanpun! Gue gaakan ninggalin lo!" Seru Bianca saat Andre menaiki tangga.

Melihat sudah tidak ada Andre, dengan lemas Bianca terduduk dilantai, tangannya memegang dadanya yang sakit menahan tangis, namun sekarang, Bianca sudah bisa melepas semua tangisannya. Terasa lega ia sudah mengeluarkan isi hatinya ke Andre.

"Semoga kau sadar Andre" Beo Bianca.

Andre yang ada dikamar mengacak-acak rambutnya. "Kenapa sih sama Bianca!" Amuk Andre geram.

"Gue gasuka sama dia, gue benci dia! Kenapa dia terus-terusan ganggu gue!" Ujarnya.

Bruk!

Andre melempar tubuhnya ke Kasur, melihat langit-langit kamarnya. Mengenang masa lalunya, dimana Rea tak lepas dari genggamannya.

Flash Back

Disaat SMP, Andre dan Rea satu sekolah, saat itu Rea sedang diganggu oleh anak laki-laki, karena tak tahan, Andre segera menyelamatkan Rea.

Dari situlah mereka dekat. Namun saat kelas 9, sifat Andre berubah, dia lebih posesif dan overprotektif. Hal itu membuat Rea terkekang dan menjadi tidak nyaman.

Takk lama Rea tau ada wanita lain yang menyukai Andre. Ketika pulang sekolah ada wanita berwajah china menghadang jalan. Wanita itulah yang dimaksut Rea.

"Berhenti!" Serunya.

"Lo mau apa?" Tanya Andre.

"Andre, pulang bareng sama gue" Ujarnya membuat Andre berdecih.

"Gue pulang bareng Rea, lo minggir!" Seru Andre geram.

Andre mencoba mengusirnya dengan halus namun dia keras kepala membuat Andre mendorongnya hingga jatuh. Andre menggandeng Rea melewati wanita yang terjatuh itu.

R2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang