💜24💜

1 0 0
                                    

Keesokkan pagi nya semua mahasiswa terlihat sedang berkemas.

Ayla dan teman-temannya sudah siap semua. Mereka bertiga sedang menunggu bus yang akan mereka naikin siap.

Setelah menunggu beberapa menit, akhirnya bus mereka siap dan panitia mempersilahkan mahasiswa untuk memilih bus apa yang ingin mereka naikin.

Ayla dan teman-temannya pun sudah duduk di dalam bis, seperti biasa salsa dan Dila duduk berdua. Ayla yang duduk sendiri mengambil headset nya sambil mendengarkan lagu,matanya fokus ke handphone ntah apa yang ia liat.

Tiba-tiba ada seseorang yang duduk dikursi samping Ayla, matanya yang fokus ke handphone dan headset ditelinga, membuatnya tidak menyadari keberadaan seseorang.

Seseorang itu melepaskan headset di telinga Ayla, Ayla akhirnya tersadar.

"Ferel?ngapai lu disini"tanya Ayla kaget

"Kamu lagi dengerin apa sih, Sampai aku disini kamu ga sadar" ucap ferel sambil menaruh headset ditelinganya

Ayla terdiam,di berpikir seperti ada yang salah dengan ferel. Ayla memegang kening,pipi ferel memastikan apakah ferel sakit.

Ferel memegang tangan Ayla yang sedang berada dimuka nya.

"Kenapa?"tanya ferel

"Lu ga sakit, tapi lu aneh banget" ucap Ayla

"Kenapa kamu ga suka,pake aku kamu?"ucap ferel sambil tersenyum menatap Ayla

Ayla langsung membuang mukanya karna dia geli mendengar Ferel menggunakan aku kamu

"Geli gua, kaya biasanya aja kali" ucap Ayla sambil menahan kegelian nya.

"Ga bisa, kamu juga harus terbiasa"ucap ferel meyakinkan Ayla

"Bodo amat"Ayla membuang mukanya ke arah jendela.

Ferel tersenyum geli melihat tingkah Ayla.

Akhirnya bus pun berjalan meninggalkan tempat camping.

Selama diperjalanan semua mahasiswa tidur dalam bus,kecuali ferel dan Ayla yang masih terjaga.

"Ay kamu ga ngantuk?tidur aja"tanya ferel

Ayla mengangguk kan kepala nya bahwa ia setuju untuk tidur.

Ayla menyenderkan kepalanya dekat jendela, dan mulai memejamkan matanya.
Ferel yang melihat posisi tidur Ayla yang sangat tidak nyaman, memposisikan kepala Ayla dibahunya,ferel pun mengecup kepala Ayla,dan tanpa sadar tertidur.

Setelah perjalanan yang melelahkan akhirnya mereka sampai kampus.

Semua mahasiswa turun satu persatu dari bus.

" Ayla gua langsung pulang yaa,capek banget gua"ucap salsa

"Iya gua juga mau pulang mau istirahat"ucap Dila

Ayla pun mengangguk pada teman-teman nya.

"Ay ayo kita pulang"ajak ferel

"Iya"jawab Ayla.

Ferel dan Ayla menuju mobil dan pulang kerumah mereka.

Sesampainya mereka dirumah,Ayla langsung memasuki kamarnya dan berbaring sebentar menghilang capek ditubuhnya. Beda dengan ferel ia memasuki kamarnya dan langsung membersihkan tubuhnya.

Tanpa Ayla sadari ia tertidur tanpa membersihkan badanya.

Ferel pergi ke kamar Ayla, Karena dari tadi Ayla tidak bersuara. Sesampainya di kamar Ayla,ferel berdiri di pintu dan melihat Ayla tertidur pulas, dan niat membangun kan ayla karena ini sudah malam.

"Ayla bangun ini udah malam"ucap ferel membangun kan Ayla

Ayla masih sama sekali tidak bergerak dari posisi nya.

"Ayla kalau kamu ga mau bangun sekarang,aku gendong kamu ke kamar mandi"ancam ferel,Ayla yang mendengar ucapan ferel langsung bangun dan langsung menuju kamar mandi.

Ferel tertawa melihat tingkah Ayla.

Ferel memutuskan untuk memesan makanan untuk malam ini, karena mereka tidak sanggup untuk memasak.

Setelah Ayla selesai mandi ia turun kebawah dan makan malam bersama ferel.

Mereka berdua makan dalam keheningan
Entah kenapa Ayla merasa masih canggung berduaan dengan ferel.

"Ay nanti kamu tidur dikamar aku ya?"pinta ferel

"Bisa ga lu ga usah manggil gua pake kamu aku segala,geli tau"ucap Ayla geli

"Kenapa lu gua itu untuk sesama temen,kita kan suami istri ga mungkin manggil lu gua"ucap ferel

"Bodo gua ga mau geli gua"

"Ay nanti kita tidur berdua"pinta ferel lagi

"Enggak, nanti lu ngapa ngapain gua lagi,gua mau tidur sendiri"tolak Ayla

"Lah gapapa kali aku ngapa ngapain kamu hahaha"tawa ferel mendengar ucapan Ayla

"Kalo kamu ga mau tidur di kamar aku, nnati aku ke kamar kamu"ucap ferel tegas, setelah selesai makan ferel langsung berdiri dan menuju kamar nya.

"Apaan sih ferel, kemarin dia yang minta beda kamar,sekarang mau tidur berdua"ucap Ayla kesal.

Ayla sedang berada dikamarnya sedang berpikir apakah dia menerima ajakan tidur di kamar ferel atau dia mengabaikan ucapan ferel tadi.

Ayla memainkan handphone nya untuk menghilangkan stress nya Sampai ketiduran.

LOVE DESTINYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang