Part 21

1.4K 279 33
                                    

Vote nya jangan pelit!!

Alex tersenyum tipis, menurut Alex Alena adalah gadis yang sangat polos. Dan penampilan Alena  berbeda dengan Raisya dan Kirana.

"Ternyata masih ada ya orang yang ngomongnya aku kamu." gumam Alex yang masih bisa di dengar oleh Alena

"Eh aku tuh diajarin sama orang tua aku untuk sopan-santun ke yang lebih tua, dan aku diajarin gak boleh manggil orang dengan kata gua lo!!" Alena kesal.

"Sumpah ni anak aneh banget" gumam Alex menggeleng-gelengkan kepalanya.

"Udah stop!! Ko jadi ribut gini sih? Alena ikut gua keliling sekoalah ini!!" ajak Rafi.

"Emang kamu siapa? Ketua osis?" tanya Alena.

"Ya." jawab Rafi dengan singkat.

"Heh Rafi gue nitip sahabat gue ya!!" ujar Raisya.

"Hm, iya" jawab Rafi dengan nada datarnya.

"Kulbett" batin Raisya.

Rafi dan Alena pun keliling sekolah sementara yang lainnya balik ke kelas.

Tringgg
Bel masuk berbunyi.

"Selamat pagi anak-anak" sapa guru bahasa indonesia.

"Pagi juga bu Feli" jawab semua siswa-siswi.

"Oke kali ini ibu akan lanjutkan membahas materi minggu kemaren ya!" kata bu Feli.

"Baik bu" jawab semua siswa-siswi.

Semua siswa-siswi pun mendengarkan apa yang sedang dibahas guru.

"Rais!! Rais," panggil Rama dengan bisik-bisik.

"Hm apa?" jawab Raisya.

Kursi mereka emang bedekatan Rama duduk disebelah kursi Raisya.

"Tadi ko lo berangkat bareng Rafi?" tanya Rama kepo.

"Lo tau dari mana? Perasaan tadi gue gak ketemu lo diparkiran ko bisa tau" tanya Raisya.

"Ada deh gak penting gua tau dari mana, kenapa lo berangkat bareng Rafi?" tanya Rama penasaran.

"Bukan urusan lo!!" Raisya pun lanjut mendengarkan.

Tiba tiba Alena dan Rafi datang ke kelas Raisya.
"Permisi bu" ujar Rafi dengan sopan. Rafi dan Alena masuk.

"Iya Rafi ada apa?" tanya bu Feli.

"Ini bu tadi saya abis ngajak anak baru ini keliling sekolah kata penggurus pendaftaran dia masuk ke kelas ini" jawab Rafi menjelaskan.

"Ouh begitu ayo silahkan masuk" suruh bu Feli sambil tersenyum.

"Yaudah bu kalo gitu saya permisi dulu ya," Rafi pergi sambil tersenyum ke arah Raisya.

"Ngapain coba ada anak baru lagi!!" gerutu Saskia.

"Silahkan perkenalkan diri kamu" pinta bu Feli.

RAISYA BAD GIRL [Terbit]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang