MR. CROCODILE

PROLOG

Assalamualaikum
Selamat datang dicerita baruku, semoga suka yaa, jangan lupa untuk follow dan vote cerita ini, biar aku seneng hehe

><

Happy reading guys

🐊🐊🐊

••••

"APAA!!..." Pekikan suara seorang gadis yang bernama Beby saat mendengar perkataan ayahnya

"Yahh...ga ada yang lain apa? Masa iya beby harus nikah sekarang sih, Beby itu masih muda loh yah, masih 18 tahun kenapa ga Della aja sih" Beby memijat pelipisnya tak habis pikir dengan permintaan ayahnya ini

"Eh eh, enak aja Lo ya kalo ngomong, lagian yang di jodohin itu kan lo, bukan gue!" Kesal Della, Della adalah adik tiri beby

"umur gue kan lebih muda dari Lo, ya jadi Lo lah yang lebih pantes ketimbang gue! Lagian juga gue ogah ya di jodoh jodohin kayak gitu. Pasti tuh ya yang dijodohin sama Lo om om yang perutnya buncit, rambut tengahnya botak, terus item, dekil. Iyuuh...amit amit dah gue" sambung Della menggebu-gebu sekaligus bergedik jijik

Beby mendelik sinis ke arah Della, kemudian beralih menatap sang ayah "yah...Beby gamau, beby masih mau sekolah" ucap Beby dengan mata yang sudah berkaca-kaca

"Mau ga mau kamu harus terima ini semua, karena ayah melakukan ini untuk kebaikan kamu juga" putus candra, ayah dari beby

"Ayah ga sayang aku!" Ucap Beby dengan bibir gemetar

"Justru karena ayah sayang banget sama kamu makannya ayah melakukan hal ini, dan ini yang terbaik buat kamu. Masalah sekolah, kamu masih bisa lanjutin sekolah kamu setelah menikah nanti, lagipula laki laki yang mau di jodohkan sama kamu juga masih sekolah, dia seumuran sama kamu, yaa lebih tua setahunan sama kamu" Candra mengusap kepala Beby, memberi keyakinan untuk anaknya itu

"Ga mungkin ayah jodohin kamu sama laki laki sembarangan, apalagi kayak yang tadi Della sebutin, demi apapun ayah ga rela masa iya anak ayah yang cantik ini harus disandingin sama laki laki kayak begitu" sambung Candra

"Tapi yah, kita kan ga saling cinta, jangankan cinta, kenal juga engga" Beby menghembuskan nafasnya gusar

"Cinta kan bisa datang seiring berjalannya waktu, ayah yakin suatu saat nanti kalian pasti akan saling mencintai" Candra kembali meyakinkan sang putri

"Minggu depan kita akan bertemu dengan keluarga dari laki laki yang akan dijodohkan sama kamu" kalimat terakhir dari Candra ini lah sebagai final sekaligus menutup perbincangan mereka malam ini

Didalam kamarnya Beby merenung mengingat kembali tentang perjodohan yang dilakukan oleh sang ayah, Beby bingung dengan pemikiran ayahnya ini, hello...ini tahun berapa yaa, dan bisa bisa nya ayahnya melakukan perjodohan untuk dirinya di zaman yang sudah modern dan berkembang ini dangn dalih  untuk kebaikan dirinya, itu kan menurut ayahnya sendiri bukan menurut dirinya sendiri.

Ingin sekali rasanya Beby menolak keras dan melawan permintaan ayahnya, tapi Beby tidak bisa karena bagaimanapun juga itu ayahnya, pahlawan dan orang tua satu satunya yang Beby punya saat ini, lagipula selama ini apapun yang Beby inginkan selalu dituruti oleh ayahnya masa iya giliran ayahnya meminta satu hal ini Beby tidak bisa mewujudkan nya.

Beby juga tidak ingin jika menolak permintaan sang ayah ini, Beby menimang nimankan nya, bukan karena apa apa, ayah Beby ini sudah berumur dan sudah mulai sakit sakitan, bahkan ayah Beby ini penderita asma akut, Beby hanya takut jika membuat ayahnya drop kembali karena penolakannya