BEBERAPA KUBU

246 21 2
                                    

Kini semua member tengah berkumpul kecuali Taeyoen, Tiffany dan Hyoyeon yang memang belum datang. Seperti biasanya mereka menonton drama bersama, hanya kini... tidak ada seorang pun yang tengah menikmati drama didepan mereka.

Seohyun menggosok kedua lengannya, mungkin karena kondisinya belum begitu baik, dia agak menggigil kedinginan, namun dengan segera seseorang membungkus tubuhnya dengan selimut tebal dari belakang. Yoona.

"Duduklah disini!" Seohyun menepuk kursi disebelahnya yang kosong.

Yoona tidak berkomentar dan hanya menurutinya saja, namun fokusnya tetap pada ponsel ditangannya.

Sekilas Seohyun mengintip siapa yang tengah menyabotase waktu berharga Mereka dengan berkirim pesan dengan Yoona. Lee Seung Gi.

"Yoona ya... Aku dengar kau mendapatkan tawaran drama lagi?" Yuri memecahkan suasana hening mereka.

Yoona mengangguk, " Aku belum mengiyakan, eonni."

"Eoh... Wae...?"

"Hanya... Masih mempertimbangkan!"

"Wooow aktris Im Yoona sekarang sangat pemilih rupanya!" Sooyoung berseru menggoda.

"Aniya... Bukan begitu eonni!" elak Yoona.

Drrrttt... Drrrttt... Drrrttt...

Ponsel Yoona yang berdering membuatnya segera beranjak meninggalkan memberduel nya yang mulai mengobrol ringan.

Dan tentu saja Seohyun yang disebelahnya dapat dengan mudah melihat nama seseorang yang menghubungi Yoona. Dia hanya dapat meremas selimutnya tanpa bisa berbuat apa-apa.

"Ne oppa?" Sapa Yoona setelah mengangkat panggilan.

"Eoddiseo?"

"Kami sedang berkumpul didorm, oppa. Mianhae tidak mengatakan lebih awal, apa kau berada diapartemen sendirian?"

"Aku hanya mampir untuk memastikan kau sudah makan malam. Lalu... Apa kau sudah makan malam?"

Perhatian Seung Gi membuat Yoona sedikit tidak nyaman karena bagaimanapun dirinya tidak bisa membagi hatinya barang sedikit saja untuk namja sebaik itu.

"KENAPA KALIAN MEMPERLAKUKANNYA SEPERTI ITU?!"

Yoona tersentak mendengar teriakan Hyoyeon dari ruang tengah. Apa lagi yang terjadi sekarang? "Oppa... Nanti aku hubungi lagi, hmm?" Yoona mengakhiri panggilan Seung Gi sepihak dan bergegas menuju ruang tengah.

"KENAPA KAU MENATAP SEOHYUN BEGITU? KAU PIKIR SIAPA YANG PALING TERSAKITI DISINI?" Sooyoung tak kalah berang.

Yoona yang baru datang menatap Yuri dan menanyakan 'apa yang terjadi?' lewat tatapan matanya yang hanya dijawab helaan napas.

"Sica ya... Kau yang paling tau alasan Kim Taeyeon melakukan ini, kenapa diam saja saat yang lain memperlakukannya seperti itu?"

Ini tidak bisa diteruskan, Hyoyeon yang sedang marah akan memporak-porandakan semua yang coba mereka lindungi, Yoona berjalan maju, namun saat melewati Seohyun, dia terdiam. Seohyun menggigil. Dia ketakutan.

"Kenapa kau menyeret nama kekasihku dalam masalah ini?" tanya Yuri santai sambil merangkul lengan Jessica mencoba tidak terpancing sama sekali.

Yoona memutuskan mendekati Seohyun lebih dulu, menenangkannya dengan merangkul bahunya, "Gwenchana!" bisiknya lembut.

"Kau mencintai Yoona!" ucap Hyoyeon yang membuat seluruh member membeku, termasuk Yoona yang sudah duduk disisi Seohyun. Dia menatap Hyoyeon marah. Rahasia yang mati-matian Taeyeon sembunyikan terbuka begitu mudah, "Taeyoen melakukan ini untuk menghentikan kegilaanmu karena kau mencintai Yoona dan tidak Sanggup menerima hubungan Yoonhyun, katakan jika aku salah?"

LEFT OUTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang