5

4.8K 519 54
                                    

Sekitar 30 menit lebih keduanya menempuh perjalanan yang sangat padat sore ini dan kini mereka telah sampai diarena balapan yang sangat ramai.

Jeongwoo membuka helm nya dan turun dari motor ninja Haruto.

"Gila pegell bangett!"ucap nya sambil meregangkan badan.

"Ini yang mau balapan siapa to?"tanya Jeongwoo

"gue"jawab Haruto singkat,padat dan jelas.

Jeongwoo hanya mengangguk sambil membentuk bibirnya seperti huruf O.

Haruto melangkah kan kakinya disusul dengan Jeongwoo yang berada dibelakang tubuh tinggi Haruto.

Jeongwoo benar benar terkejut karena sangat ramai disini dan seperti nya ada anak sekolahan nya juga.

"lo tunggu disini sama yang lain"ucap Haruto ketika keduanya sudah berada ditenda yang berisikan kawan kawan Haruto termasuk Junkyu.

"oke!"jawab Jeongwoo lalu duduk disamping Junkyu yang kebetulan ia cukup kenal.

"perasaan lo bedua lama amat nyampe nya"ujar Junkyu menyipitkan matanya.

"itu tadi si Haruto benerin motor nya dulu"jawab Jeongwoo yang mulai sadar akan pikiran aneh Junkyu.

"kirain lo berdua nganu"Junkyu asal ngomong tapi sukses bikin Jeongwoo gelagapan.

"HEH!"Jeongwoo menepuk pundak Junkyu cukup keras sampai sang empu meringis.

"bercanda elah lagian mana berani Haruto jebolin lo dalam keadaan sadar"ucap Junkyu yang membuat Jeongwoo bertanya tanya dalam pikiran nya.

Junkyu melihat Jeongwoo sedikit kebingungan dengan kalimatnya tadi,"hemm Haruto emang berandal banget,kejam banget sadis,tapi dia tau batas nya,dia gak mungkin ngelakuin hal itu disaat dia bener bener sadar,sekalinya dia berani lakuin hal itu berarti dia stress atau mungkin mabok"jelas Junkyu dengan santainya.

"emm..ngelakuin hal itu apaa?"tanya Jeongwoo memasang wajah bingung nya.

"Bercocok tanam"jawab Junkyu yang lagi lagi Jeongwoo tak mengerti.

"Loh Haruto anak sawah?atau anak kebun?"Jeongwoo benar benar tak tau apa yang dimaksud Junkyu.

"nge$€x goblog!"ngegas Junkyu

Jeongwoo langsung terkejut mendengar kalimat Junkyu yang sangat frontal.

(gimana ga frontal wo lo aja ga ngerti mulu astaga)

"mulut dijaga!"omel Jeongwoo menepuk pundak Junkyu.

"YAKAN TADI LO BILANG GA NGERTI BAMBANG!MAKANYA GUE NGOMONG TO THE POINT!"Junkyu cape sama Jeongwoo.

"iya juga sih"Jeongwoo dengan santainya ngomong gitu serta wajah nya yang ngeselin.

"ni kalo bukan punya Haruto udah gue tendang lo ampe kepluto"ucap Junkyu

"emang nyampe?kalo nyampe mau dong gue pengen kesana deh"lama lama Jeongwoo emang bikin kesel sih.

"BODO AMAT BODO!"Junkyu berucap seperti itu dengan nada yang emosi dan Jeongwoo hanya membalas dengan tawa kencang nya yang tanpa sadar Haruto sudah duduk disamping nya dari tadi.

"EANJ---!"Jeongwoo pas noleh kesamping terkejut melihat wajah datar Haruto yang sangat dekat.

"ni makhluk idup bikin jantungan mulu dah"batin Jeongwoo.

Haruto semakin mendekatkan wajah nya kewajah Jeongwoo dan sang empu hanya bisa mundur mundur sampai mentok.

"L-lo k--kenapa dah?"Jeongwoo benar benar gugup padahal kejadian ini bukan pertama kalinya tapi kenapa ia selalu saja gugup?

cruel [hajeongwoo] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang