Setelah kejadian tatap tatapan dilapangan itu,Jeongwoo sangat malu untuk berpapasan dengan Haruto apalagi ketika tau bahwa foto mereka tadi tersebar luas di website sekolah.
"EOMMAAA TOLONGINN WOWOOO"rengek Jeongwoo yang kini berada didalam toilet dan berpapasan dengan cermin didepannya.
"Oke calm down wo tenang santuy rilexx okeee"monolog Jeongwoo berusaha mengatur detak jantung nya yang dari tadi tak kunjung diam.
Padahal selama ini ia selalu dibuat baper akan tingkah Haruto namun mengapa kali ini benar - benar luar biasa baper nya?
Walaupun detak jantung nya masih tak karuan Jeongwoo memutuskan untuk keluar dari toilet bisa keriput ia kalau berdiam terlalu lama didalam toilet yang dingin.
Jeongwoo berjalan melewati koridor yang sepi karena memang sudah masuk kelas dan ia harus cepat cepat kembali ke kelasnya meskipun enggan.
Sesampainya dikelas Jeongwoo langsung duduk dibangku nya tanpa memperdulikan sorakan dari teman sekelasnya itu.
"berisik anying dari tadi bahas itu mulu!"kesal Jeongwoo dengan suara yang pelan mana berani ia kalau menyaringkan suaranya.
"Hari ini jamkos loh wo tumben amat lo lemes,biasanya kalo jamkos lo semangat bener"ucap Junghwan yang datang menghampiri meja Jeongwoo.
"eh?!!jamkos??!"tanya Jeongwoo memastikan bahwa yang tadi ia dengar tak salah kan.
"Iya gurunya gak masuk terus guru lain pada sibuk jadi gak ada yang gantiin deh!"jawab Junghwan dengan penuh antusias.
"Kalo gitu ngapain tadi gue buru buru balik ke kelas!"ucap Jeongwoo.
"Lo mau terus terusan dikamar mandi gitu?"Junghwan mengerutkan dahi nya tak mengerti dengan sifat teman nya ini.
"Hehehe ya engga sih maksud gue kan enak dijalan arah ke kelas bisa santuy santuy manja dulu tanpa harus ketar ketir dicariin guru"jawab Jeongwoo dengan cengengesan ciri khasnya.
Junghwan hanya mendengus lalu ia duduk didepan Jeongwoo yang kebetulan kosong sambil tetap menghadap ke Jeongwoo.
"Btw tadi Haruto nyariin lo"ucap Junghwan tiba tiba yang bikin Jeongwoo keselek karena lagi minum air dibotol kesayangan nya.
"Terus lo jawab apa?"tanya Jeongwoo mengelap sudut bibir nya yang basah terkena air.
"gue bilang dikamar mandi terus dia nitipin ini abis itu langsung pergi"jawab Junghwan lalu menyodorkan kotak kecil dari kantongnya.
Jeongwoo menerima kotak kecil itu lalu dibuka dengan perlahan.
Siapa sangka isinya adalah gelang bewarna hitam yang terdapat satu bulatan kecil ditengah nya entah apa maksud bulatan itu kecil itu,lalu dibawah gelang itu ada secarik kertas yang berisikan..
KAMU SEDANG MEMBACA
cruel [hajeongwoo] ✔
Ficção AdolescentePadahal hanya untuk bersatu, namun mengapa sangat sulit? warn! 📍bxbarea⚠ 📍lapak hajeongwoo 📍homophobic harap tinggalkan.