Siang ini Pak Polisi dan beberapa anak buahnya datang ke rumah Jian untuk melakukan olah TKP. Mereka memasang garis polisi di depan pintu agar tak ada warga yg masuk. Mereka mulai memeriksa setiap sudut ruangan untuk mencari bukti.🍁
🍁
🍁
Keadaan Jiwon sudah berangsur membaik. Ia minta Jian untuk mengantarnya ke kamar Taehyung. Dengan menggunakan kursi roda mereka pun pergi kesana. Taehyung tersenyum senang melihat kedatangan mereka.
"Gimana keadaannya bang?" tanya Jiwon.
"Abang baik-baik aja kok. Kamu sendiri gimana?"
"Jiwon juga baik kok bang."
"Kata Dokter Jiwon keguguran," sela Jian.
"Apa keguguran?" Taehyung kaget sekali mendengarnya.
Jiwon hanya memegangi perutnya yg sekarang sudah kempes.
"Kenapa kamu kaget gitu? Bukannya ini yg kamu mau? Dari awal kamu emang mau gugurin kandungan Jiwon kan?" tanya Jian.
"Aku terpaksa sayang. Bukan aku gak mau bertanggung jawab, tapi aku gak bisa karna aku udah punya kamu sama Nara," kata Taehyung.
"Udah tahu kamu udah punya aku sama Nara, kenapa kamu tega berselingkuh dengan adikku sendiri Tae? Kamu bener-bener gak punya hati." Mata Jian berkaca.
Taehyung mencoba menggenggam tangan Jian, tapi Jian menepisnya.
"Sa.. sayang aku tahu aku salah. Kesalahanku fatal banget, maafin aku sayang," kata Taehyung sungguh-sungguh.
"Aku belum bisa maafin kamu Tae, aku udah terlanjur kecewa sama kalian," kata Jian.
"Aku tahu kamu kecewa banget, tapi aku gak mau rumah tangga kita berakhir dengan cara seperti ini. Aku sayang banget sama kamu Jian."
Air mata Taehyung menetes."Jadi abang gak sayang sama aku?" tanya Jiwon.
"A... mm..." Taehyung bingung harus jawab apa.
"Aku ke luar dulu, biar kalian lebih enak ngobrolnya," kata Jian.
"Jangan kak. Kak Jian disini aja."
Jian mengurungkan niatnya untuk keluar.
"Kenapa abang diem aja? Jawab bang? Abang beneran sayang sama Jiwon atau.. abang cuma jadiin Jiwon pelampiasaan nafsu abang aja? Jawab bang," pinta Jiwon.
"Jawab jujur Tae," kata Jian.
"Awalnya, abang emang cuma jadiin kamu pelampiasaan nafsu aja," jawab Taehyung.
Plakkk....!!!
Satu tamparan keras mendarat dipipi kiri Taehyung. Jiwon sangat kecewa mendengarnya. Taehyung tidak bereaksi sedikitpun, dia tahu dia pantas mendapatkannya.
"Tapi setelah kita semakin dekat, perlahan-lahan abang mulai sayang sama kamu Jiwon.Abang juga gak rela kalo deket sama cowo lain. Abang cemburu."
Jian membuang nafas kesalnya, dia benar-benar tidak habis pikir dengan perilaku suaminya.
"Abang sempat bimbang dengan perasaan abang sendiri. Abang sayang banget sama Jian, tapi abang juga gak mau kehilangan kamu Jiwon."
"Kamu egois banget Tae, kamu cuma mikirin perasaan kamu. Kamu gak mikirin gimana hancurnya perasaan aku?" tanya Jian.
"Iya aku tahu aku memang egois,pria berngsek yg gak punya hati. Tapi sekarang aku udah sadar. Aku ingin memperbaiki kesalahanku dan mempertahankan rumah tangga kita Jian," kata Taehyung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kakak Ipar Mesum
FanfictionTaehyung dan Jiwon diam-diam menjalin hubungan terlarang dibelakang istrinya, Jian yang tak lain adalah kakak kandung Jiwon.