As Cold As Stone

BAG 23

Mobil sedan yang dikendarai melaju kencang membelah jalan yang lengang hingga sang pengemudi terpancing untuk menekan pedal gas lebih dalam.

"Ya! Hati-hati. Ada tiga nyawa yang menjadi tanggung jawab mu untuk diantar ketempat tujuan dengan selamat" gerutu gadis yang duduk disamping pengemudi.

Kyuhyun terkekeh mendengar omelan Eunhyuk untuk sahabatnya.

"A! Arraso!" balas Donghae mengerti dan sedikit menurunkan laju kendaraan.

Kyuhyun, Sungmin, Donghae dan Eunhyuk merencanakan liburan kecil. Pagi sekali Donghae bersama kekasihnya sudah datang untuk menjemput pasangan Kyuhyun dan Sungmin.

Kyuhyun menoleh memeriksa perempuan yang sedang fokus menatap jalanan didepan. Garis bibirnya mengulas senyum sedikit sebelum menyambar tangan Sungmin yang bebas. Mengelus punggung tangan perempuannya dengan lembut.

Sungmin menoleh saat tangannya terasa hangat. Ia tersenyum saat melihat wajah Kyuhyun yang sudah lebih dulu tersenyum padanya.
Mereka bertukar tatap untuk beberapa detik sebelum Kyuhyun bersuara.

"Apa kau haus?"

Sungmin menggeleng pelan. Entah sudah berapa kali pria ini menawarkannya minum. Mungkin setiap 5 menit sekali. "Tidak" kata Sungmin pelan lalu menerima anggukan dari Kyuhyun.

Pria itu terdiam sesaat, agak berpikir apa yang akan ia katakan selanjutnya
"Min? Apa kau lelah?" tanya Kyuhyun lagi. Sementara dua orang yang duduk kursi depan melirik interaksi Kyuhyun dan Sungmin di belakang diam-diam.

Eunhyuk mencemooh saat Kyuhyun tak melihatnya. Entah usaha yang keberapa kali Kyuhyun lakukan untuk mendapat perhatian Sungmin yang selalu bersikap lembut membalasnya namun jelas sekali Sungmin juga sedikit menolak kebaikan pria itu. Kyuhyun itu pantang menyerah. Batin Eunhyuk masih mengawasi dan memasang pendengarannya dengan baik untuk mengawasi.

"eummmm.." Kyuhyun sedikit mendengung sebentar "kau bisa gunakan bahuku untuk bersandar jika kau lelah" kata pria itu begitu lembut seolah benar-benar tulus menawar bahunya untuk dijadikan sandaran untuk Sungmin.

Eunhyuk nyaris tersedak mendengar suara Kyuhyun dibelakang. Tak pernah ia mendengar pria itu bersuara pelan seperti itu.

Kelam indah Sungmin masih menatap kelam didepannya. Kyuhyun masih menunggu reaksi yang akan diterima. Lalu beberapa detik kemudian Sungmin mendekat dan memeluk pinggang Kyuhyun. Menyembunyikan wajah cantiknya pada dada bidang suaminya, Kyuhyun.

Kyuhyun senang bukan main saat Sungmin memeluknya. Ini lebih dari yang ia harapkan. Wajah bahagia tak bisa disembunyikan, Kyuhyun tersenym lebar tanpa mau menutup mulutnya memperhatikan Sungmin. Tangannya bergerak mengelus rambut halus Sungmin. "istirahatlah" Kyuhyun berkata lembut tanpa mau menyingkirkan tangannya mengelus kepala Sungmin. Gadis itu sudah memejamkan mata. Memang benar ia lelah, perjalan untuk berlibur bersama ternyata sangat jauh.

.

Donghae dan Eunhyuk jalan lebih dulu menaiki anak-anak tangga yang seolah tak ada habisnya.

"kau sebut ini liburan?" suara kesal dari Kyuhyun terdengar dibelakang.

"stt! Diam saja! Sebentar lagi sampai!"

"Sejak tadi kau sudah mengatakannya tapi tangga ini tak pernah berakhir" Kyuhyun mengusap keningnya yang lembab karena keringat. Ia menoleh pada Sungmin yang tetap berjalan tanpa mau berkomentar seperti dirinya.

Sungmin tampak baik-baik saja. Namun gadis ini tampak lebih pucat dari saat mereka baru menaiki tangga menuju tempat penginapan.

"naiklah" Kyuhyun berjongkok didepan Sungmin.