Aku update lagi yeye
Update sekarang sebelum besok ulangan gaes wkwk
Kalo nanti aku updatenya lama maapin ya, aku mo fokus ulangan dulu, nanti pasti update lagi dan semoga kalian mo nunggu ya hhe.Dahlah..
Happy Reading💃
________________________________________________
"Kenapa Bianca jadi belain tu cewe sih ARGHH!!!" Kesal Ria
Kini Ana dkk berada digudang sekolah
"Gue juga bingung, padahal dia udah gue hasut tapi respon dia kaya biasa aja" Kata Ana
"Kalo Bianca gak bisa ngebully tu cewe, kita sendiri yang bakal bully tu cewe" Lanjut Ana dengan seringai kejamnya
"Kita harus suruh orang buat manggil tu cewe ke gudang" Kata Syifa
"Gampang itu mah" Kata Ana lalu menelepon seseorang
"Beres kan?" Tanya Ana dengan tersenyum setelah selesai menelepon
Disisi lain, Lovly sedang menuju toilet dengan berlari karena dia sudah sangat kebelet.
Setelah selesai Lovly keluar tapi tiba-tiba ada yang menghalangi jalannya
"Hai lo Lovly kan?" Tanyanya
Lovly mengangguk, "Ada apa ya?"
"Lo ditunggu sama kak Bianca digudang" Katanya
Lovly mengernyitkan dahinya bingung lalu mengangguk, "Oh oke makasih"
Cewe itu mengangguk lalu pergi begitu saja
"Kak Bi ngapain digudang coba, aduh jangan-jangan Lov mau diapa-apain lagi, gimana dong ini" Paniknya
"Astaga Lov jangan berburuk sangka sama orang, siapa tau ada yang penting kan" Lanjutnya lalu pergi menuju gudang
"Ko sepi banget sih kan takut" Gumam Lovly
"Nah itu gudangnya" Ucapnya sambil tersenyum lalu masuk
"Kak Bi" Panggilnya ketika didalam
"Dateng juga lo" Kata Ria yang muncul diikuti sahabatnya
"Kalian yang manggil Lov kesini? Ada apa ya?" Tanyanya
"Udahlah gak usah sok polos, gak cape apa drama terus!" Ketus Syifa
Lovly menatap mereka bingung, "Kalian kenapa?"
"Pegang tangannya" Titah Ria
Syifa dan Ana memegang tangan Lovly lalu Ria maju mendekatinya
Plakk
"Itu buat lo yang udah kegatelan sama Vano"
Plakk
"Dan itu bonus buat lo"
Ria menampar pipi Lovly dua kali, membuat pipinya menjadi merah.
Ana menjambak rambut Lovly kencang membuat kepalanya mendongak, Lovly meringis sakit bahkan air matanya sudah mengalir deras.
"Jauhin Danu dkk mereka semua punya kita!" Ketusnya lalu mendorong Lovly hingga kepalanya terbentur kursi usang dan mengeluarkan banyak darah.
Kepala yang belum sepenuhnya pulih kembali terluka lagi.
Syifa menginjak perut Lovly, "Makanya jangan macem-macem sama kita dasar cewe sok polos!" Katanya lalu mereka pergi meninggalkan Lovly dengan keadaan jauh dari kata baik dan tak lupa mengunci pintunya.
"Sakit hiks Daddy mereka jahat" Lirihnya
"Kak Virza mereka nakal hiks, kepala Lov sakit, rambut princess Lovly rusak hiks, perut Lov juga sakit hiks kak Virza" Lalu tak lama matanya perlahan menutup
KAMU SEDANG MEMBACA
Just a Figuran (HIATUS)
Teen FictionUdh follow? Vote? Comment? Pinter ♡⌣♡ Tentang Arbelinda Arventa yang bertransmigrasi ke novel yang dibacanya sebelum tidur, saat tau dia masuk ke novel yang sangat membuatnya emosi membuat dia ingin menangis saja tapi setelah tau dia masuk ke dalam...