Ketika Hujan Melanda~

324 54 11
                                    

Maapkeun kalau ada typo~ (biasanya kibot Saia sering autotext:"> ㅋㅋㅋ)

Enjoy~~~

Siang itu hujan turun dengan derasnya,banyak gumpalan awan hitam yg menutupi birunya langit. Menurunkan ribuan tetesan air untuk membasahi bumi.

Berhubung kelas 1-A tidak bisa latihan praktek di lapangan karena kondisi cuaca yang tidak mendukung,dan kebetulan semua guru sedang mengadakan rapat. Jadi kelas itu memiliki jam kosong.

Beberapa murid teladan seperti Todoroki contohnya, memilih membaca buku untuk mengisi waktu luangnya,tidak seperti kita yg kaum rebahan /uhuk/

Sero si manusia selotip duduk menopang dagu sembari memandang keluar jendela. "Hum... Hujan gini jadi ingat mantan"

"Kayak punya mantan aja lu ser" celetuk Kaminari

"Heh jomblo diem ya!"

"Wleee... Jomblo kok teriak jomblo" Kaminari memeletkan lidahnya

"Sudahlah Bestie ,asal kalian tau kita dikelas ini kan jomblo semua" Aoyama bersuara

Todoroki yg mendengar nya langsung mengalihkan perhatiannya dari buku tercinta, "Aku tidak jomblo ya,sudah taken sama Midoriya"

Si surai hijau yg mendengarnya langsung keselek pensil, padahal doi lagi sibuk menggambar AllMight dibuku pelajarannya.

"Uwaaaa!!! Deku-kun keselek pensil,helep!!!! Panggil Mbah dukun cefattt" Uraraka panik

Bakugo langsung mengacungkan jari tengah kearah Todoroki,,"Heh hanbun-yaro!! Lu itu bukan taken sama si kuso Deku,yang bener lu itu takenan batin"

"Asik,ayo gelud! gelud! Aku suka keributan 😀" Mineta mulai jadi kang kompor gais

"Sudah hentikan,tak perlu memperebutkan diriku yg cantik ini" Ashido mengeluarkan air mata buaya

"Aku merasa deja vu kero" si gadis katak menyentuh dagunya

Di tempat duduk yang lain.

"Hujan gini enaknya makan mie instan" ucap Ojiro

"Sama ih,tapi mie gw ada di asrama" sedih Hagakure

"Tenang manteman ,disini kan ada pabrik mie instan berjalan hehe"

"Maksud lu apa sat?" Tanya Ojiro

"Bro lu kalo manggil nama gua yg lengkap dong!"

"Ehehe gomen Sato!!"

"Nah gitu dong,tentang pabrik berjalan yg gw maksud itu ada disana" Sato menunjuk kearah wakil ketua kelasnya

"Yaomomo?" Beo Hagakure

"Lah iya juga ya,bisa kali minta tolong Yaoyorozu bikinin mie instan pake quirknya"

"Tunggu apa lagi,gas kuy kita samperin Yaoyorozu" ajak Sato

Sementara itu dipojokkan kelas ada Tokoyami sama Koda dan Iida yg lagi nongkrong ganteng dekat penghangat ruangan, berhubung hujan semakin deras jadinya hawa dingin terasa sampai ke kulit, mereka memilh menghangatkan diri disana.

"Guys" panggil Tokoyami,kedua insan disebelahnya menoleh dengan raut wajah bertanya.

"Dingin dingin gini enaknya diselimuti kekayaan" sambung Tokoyami

"Tokoyami-kun kepalanya abis kebentur baskom kah? Kalo ngomong kok suka betul" Koda bersuara, meskipun tidak terlalu nyaring

Iida hanya bisa terdiam,tapi dalam kokoro sudah misuh-misuh. "Ini jam pulang kok lama banget ya,pengen nonton Ultraman ih"


Disaat bersamaan,ruangan kelas semakin ricuh karena Todoroki dan Bakugou masih bertengkar. Setelah puas saling jambak-jambakan rambut, akhirnya mereka malah melakukan permainan batu gunting kertas dengan disaksikan beberapa murid lainnya.

"Hujan gini mending tidur,hoaammm..."

Si manis bersurai hijau pun akhirnya ketiduran sambil menumpukan tangan dimeja,ia lelah melihat pertengkaran kedua pawangnya yg tak pernah selesai.

Sebagai wakil ketua kelas yg baik hati, Yaoyorozu membuat kan selimut hangat untuk menyelimuti pemuda imut itu. Selain itu Jiro juga ikut membantu memasangkan headphone yg memutarkan lagu penghantar tidur yg menenangkan agar anak itu tak terusik.

"Sleep well anak manis" ucap Jiro sambil tersenyum, rasanya seperti menjaga anak sendiri saja.




-selesai-


Ayo jangan lupa voment 👐

Hero Academia Receh Story [BnHA]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang