Weekend..
Waktu yg paling ditunggu setiap orang untuk menikmati saat-saat bersantai,beristirahat dari pekerjaan yg tak henti-hentinya menguras pemikiran dan tenaga.
Sebagai salah satu dari orang-orang tersebut tentu saja Kaminari sangat menyukai weekend,ia bisa bebas menikmati hari liburnya tanpa harus memikirkan pelajaran..
Apalagi pelajaran yg paling tidak disukainya,Matematika yg bikin otaknya sariawan dan bahasa inggris yg tak pernah ia mengerti seumur hidupnya.
Seandainya otaknya sejenius Todoroki mungkin ia akan populer dikalangan para wanita,tapi sayang ekspentasi tak pernah sesuai dengan realita.
Oke balik ke topik
Kaminari ingin menikmati weekend nya kali ini dengan bermain game atau berjalan-jalan sekalian cuci mata
Namun apa daya ia hanya bisa terbaring lemah diranjangnya karena demam.
Kriett...
Suara pintu terbuka.
"Kau sudah bangun Kaminari?"
Dibalas anggukan lemah si surai kuning.
"Geh.. Kau sangat merepotkanku saat demam begini"
"Kalau tak mau repot pergi saja sana.. Aku tak butuh bantuanmu,aku bisa sendiri" Kaminari memalingkan wajah kesal
"Oh ayolah jangan ngambek,aku bercanda Kaminari... Lihat aku membawakanmu makanan,kau harus makan"
Kaminari melirik sedikit, "makanan apa yg kau bawa?"
"Bubur"
"Ha?! Bubur? Aku tak mau! Tidak enak"
"Hey kau dari tadi belum makan, ayolah ini hanya bubur ayam"
"Pokoknya tidak mau! Bubur ayam kan hanya untuk ayam Kirishima! Aku kan manusia"
"Aho!"
"Siapa yg aho! Dasar baka!"
Kirishima duduk dipinggir ranjang Kaminari.
"Buka mulutmu! Habiskan buburnya lalu minum obat"
Kaminari menggeleng, "aku tak mau minum obat,pahit >< "
Kirishima tepuk jidat, "astaga Kaminari, kau ini sudah SMA tapi takut minum obat,dasar"
"Kalau obatnya rasa stroberi sih aku rapopo"
"Dasar anak kecil 😒 "
"Jangan panggil aku anak kecil paman,namaku-"
"Ya ya aku tau namamu Kaminari Denki, hey Kaminari ayolah menurut saja denganku kali ini,ingin sembuh tidak"
"Mau sih.. Tapi.." Kaminari mengerucutkan bibirnya imut
"Tapi apa? Mau kucium dulu baru makan hemm?" kata Kirishima sambil menaik turunkan alisnya
Wajah Kaminari berubah merah, "b-baka! T-tak usah cium-cium segala! S-sini aku makan sendiri" si kuning berusaha mengambil mangkuk bubur ditangan si surai merah.
"Tak perlu,biar aku yg suapi kau kan sakit"
Kaminari memalingkan wajahnya, "humpttt terserahlah"
Kirishima tersenyum, "buka mulutmu aaa~"
Kaminari akhirnya menuruti Kirishima, beberapa menit kemudian buburnya telah habis.
"Nih minum obatnya"
"Ah mou.. Kelihatannya pahit ><"
"Mau kutransfer obatnya lewat ciuman hemm?"
"T-tidak perlu,aku bisa minum sendiri,sini"
Kaminari langsung meminum obatnya sendiri.
"Good Boy"
Kirishima bangkit dari tempat duduknya.
"Setelah ini beristirahatlah-"
Chup... Kirishima mengecup sayang dahi Kaminari
"-Cepat sembuh ya Kaminari" ucapnya seraya berjalan keluar
Rona merah langsung memenuhi wajah si quirk listrik, untuk beberapa saat ia terdiam. Kemudian..
"KIRISHIMA BAKAAAAAA!"
Kirishima terkekeh diluar sana,menurutnya sangat asyik menggoda Kaminari.
-Fin-
Spesial buat kannaduki20 -san..
Gomen minna blum bisa up yg lainnya,Yuki lgi blm dapat pencerahan ide hehehe~
KAMU SEDANG MEMBACA
Hero Academia Receh Story [BnHA]
HumorCerita receh tentang para murid dari sekolah pahlawan Akademi Yuuei.. Mengandung unsur Shonen-Ai Buat yg homophobic ini bukan yg kalian cari :) Semoga suka ^v^ Plus Ultra ✊ [#860 Dalam Humor] {09/2018}