Anniversary

411 31 0
                                    

HARA POV

Aku melihat sekeliling sambil mengikuti Ayahku. Kami berdua sedang berada di sebuah tempat melihat mobil yang sudah kupesan beberapa waktu lalu untuk Yoongi sebagai hadiah anniversary pernikahan kami.

Koenigsegg ccxr trevita adalah pilihanku.

Mobil ini sudah menjadi incaranku dan aku benar-benar ingin memberikannya kepada Yoongi. Karena termasuk mobil yang sangat langka, aku sampai meminta bantuan dari Ayahku untuk mencarikannya.

"Disana adalah mobil yang kau pesan. Bagaimana? Apa kau menyukainya?"

Ayahku menunjuk sebuah mobil yang sangat kukenal tak jauh dari kami. Mobil Koenigsegg ccxr trevita benar-benar sudah ada di hadapanku sekarang. 

"Tentu saja Appa, ini adalah mobil yang sangat langka. Aku bahkan tidak pernah melihat mobil ini sekalipun selama berada di Korea." Kataku begitu antusias.

Seorang sekretaris Ayahku menghampiri kami, "Semua dokumen pendukung sudah selesai dan mobil ini sudah bisa di antarkan ke kediaman Nona Hara dan Tuan Yoongi. Apakah Nona ingin dikirimkan sekarang?" Ucapnya.

Aku mengangguk. "Tentu saja."

"Benar-benar tidak sabar ingin memberikannya pada Yoongi bukan?" Ucap Ayahku. 

Aku tertawa. Ayahku memang sering sekali menjailiku dan meskipun aku sudah menikah dan memiliki dua anak yang begitu menggemaskan, Ayahku tetep menganggapku seperti bayi kecilnya kkk.

"Yoongi pasti akan sangat senang saat menerima hadiah ini."

****

Aku duduk di kursi meja makan rumah kami setelah Yoongi menarikannya untukku. Hari ini Yoongi benar-benar sangat romantis bukan? Anniversary kami berdua kali ini tidak ada perayaan khusus.

Aku dan Yoongi hanya akan makan malam berdua di rumah.

Semua menu makanan hari ini adalah masakanku. Aku banyak belajar dari Young Ahjumma beberapa hari terakhir. Aku ingin memastikan semuanya layak makan dan tidak akan mengecewakan Yoongi. 

Dan aku sangat berharap dia akan menyukai masakanku.

"Wahh.. Apakah semua ini kau yang memasaknya Sayang?" Tanyanya setelah duduk sambil melihat makanan di hadapan kami. Aku tersenyum. "Tentu saja. Ini bukan hal yang sulit untukku Oppa." Kataku penuh bangga.

Yoongi tersenyum lalu mulai mencoba satu demi satu masakanku. Harap-harap cemas aku melihat reaksinya. Yoongi memang tidak begitu pandai dalam memberikan reaksi, tapi sepertinya dia memang menyukai masakanku.

Apakah aku terlalu percaya diri?

Entahlah.

Tapi itu adalah harapanku. Kkk

"Semua ini benar-benar enak Sayang. Sungguh. Aku tidak berbohong. Masakanmu ini sangat luar biasa. Kau pasti sudah bekerja keras untuk membuatkan semua ini untukku." Ucapnya.

Entah terlalu berlebihan atau tidak, tapi semua pujian yang Yoongi katakan membuatku merasa sangat bahagia, dia adalah orang yang paling tau bagaimana cara untuk menyenangkanku. Mungkin masakanku tidak benar-benar sempurna, tapi dia mengerti bagaimana cara menghargaiku.

"Terima kasih Oppa" 

*****

Aku dan Yoongi berjalan menuju hadiah yang sudah kusiapkan untuknya. Tentu saja dia tidak tau rencanaku. Aku berdalih ingin berjalan-jalan di taman dan halaman rumah kami. 

"Bukankah sudah lama sekali kita tidak berjalan-jalan berdua sambil menghidup udara segar seperti ini Oppa?" Kataku memecah keheningan di antara kami berdua. Yoongi tersenyum masih menggenggam erat tanganku.

MYG | LOVE STORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang