MYG | LOVE STORY

Liburan Pertama Yoonho dan Yoora

HARA POV

Sekali lagi aku memperhatikan penampilan kedua bayiku yang berada di tempat tidur. Stelan Couple yang ku pilih bersama Yoongi pekan lalu saat berbelanja kebutuhan Yoonho dan Yoora sepertinya memang yang terbaik.

Kedua anakku terlihat begitu menawan sekarang.

Yoongi baru saja keluar dari kamar mandi, masih menggunakan handuk di pinggangnya. Dia menghampiriku sambil melihat Yoonho dan Yoora. "Ternyata pilihan kita saat itu pas sekali, Mereka berdua sangat menggemaskan" Ucapnya.

Aku tersenyum setuju.

Hari-hariku dan Yoongi semakin hari semakin menyenangkan berkat kehadiran Yoonho dan Yoora dikehidupan kami berdua. 

mereka adalah anugerah terindah yang berikan Tuhan untuk keluarga kecil kami.

Setelah selesai dengan kedua bayiku, aku beralih membantu Yoongi mengeringkan rambutnya, Kondisi bahu Yoongi semakin baik sekarang, dia juga akan mulai bekerja kembali pekan depan bersama anggota BTS lainnya.

Jadi, Yoongi sengaja mengajakku dan kedua bayi kami berlibur untuk yang pertama kalinya ke villa kami di pulau Jeju. Sebenarnya bukan hanya kami, tetapi keluarga besar kami juga akan turut serta karena orang tuaku dan orang tua Yoongi tidak ingin berpisah dengan kedua cucu mereka.

"Orang tua kita sudah menunggu di ruang keluarga, mereka membawa banyak sekali barang-barang untuk kebutuhan kita selama berada di villa. Aku bahkan tidak yakin, apa semua itu akan habis terpakai disana kkk." Ucapku pada Yoongi sambil mengeringkan rambutnya.

Yoongi melihatku lalu tertawa, "Aku sudah menduga mereka akan melakukan hal ini. Aku sudah memperingatkan Eomma agar tidak membeli terlalu banyak barang dari Seoul, karena disana kita masih bisa berbelanja. Tetapi karena khawatir dengan Yoonho dan Yoora, Eomma mengabaikanku." Jawabnya sambil tertawa.

Aku tersenyum mengerti mengapa Orang tua kami sangat memperhatikan hal-hal seperti ini, Yoonho dan Yoora adalah cucu pertama dan kedua yang mereka miliki. Jadi, wajar saja jika sampai melakukannya.

#

Aku dan Yoongi keluar dari kamar sambil menggendong Yoonho dan Yoora, keduanya tertidur di pelukan kami. Young Ahjumma dan Minyoung mengikuti kami dari belakang sambil membawa koper berisi pakaian kami.

"Apakah kita sudah bisa berangkat sekarang?" Ucap Ibuku sambil mengambil alih Yoonho dari gendongan Yoongi. "Tentu saja Eomma" Jawabku lalu membiarkan Ibu mertuaku menggendong Yoora. 

Mereka sejak tadi sudah tidak sabar untuk menggendong kedua anak kami. Aku tau itu.

Yoongi tersenyum lalu menggandeng tanganku, kami semua keluar dan masuk ke dalam mobil masing-masing untuk pergi ke Bandara. Aku dan Yoongi masuk ke dalam mobil kami berdua, perjalanan kali ini Yoongi tidak akan menyetir. Jadi kami duduk di kursi belakang.

Sementara itu, Yoonho dan Yoora berpisah mobil karena mereka berada di gendongan kedua nenek mereka. "Liburan kali ini sepertinya kita masih akan merasa seperti sedang mengulang masa berpacaran, benar? Yoonho dan Yoora bersama kedua nenek mereka dan kau bersama denganku." Ucap Yoongi kesenangan. Aku tertawa mendengar ucapannya.

"Bukankah menyenangkan bisa berlibur dengan kedua bayi kita untuk pertama kalinya? Apa Oppa tidak menyukainya?" Ledekku. Yoongi menyentil dahiku pelan. "Apa yang kau katakan, tentu saja aku menyukainya. Ini adalah liburan pertama Yoonho dan Yoora. Tapi beberapa waktu ini, kau kurang memperhatikanku. Aku iri dengan mereka berdua." Ucapnya sedikit memelas padaku.

Aku tertawa. Bisa-bisanya dia cemburu dengan anak-anaknya sendiri. "Baiklah, aku hanya akan memperhatikan Oppa sekarang." Kataku masih dengan nada mengejek.

Yoongi menatapku tajam, tau aku sedang mengejeknya sekarang. Aku yakin dengan apa yang ada di pikirannya saat ini. 'Tentu saja kau hanya akan memperhatikanku sekarang, karena kedua anak kita berada di tangan Orang tuamu dan Orang tuaku. Tapi, setelah kita sampai dan bertemu dengan Yoonho dan Yoora, kau akan mengabaikanku lagi. Seperti itu bukan?' 

#

Pemandangan senja menyapa saat kami tiba di villa. Pemandangan yang begitu indah dan juga menenangkan hati. Rasanya sudah lama sekali kami tidak kembali ke villa dan melihat pemandangan sore hari.

Orang tua kami sudah masuk ke dalam kamar mereka untuk merapikan barang-barang karena kami tidak membawa satupun pekerja rumah tangga selain Young Ahjumma yang sedang membantuku merapikan pakaian Yoonho dan Yoora di kamar.

Sambil menggendong Yoonho, Yoongi merangkulku. 

Aku mendekatkan tubuhku padanya. Sesekali aku mengusap pipi Yoora yang ada di dalam pelukanku. "Bukankah pemandangan ini sangat indah Oppa?" Kataku. 

Yoongi mengangguk setuju lalu menghirup udara dalam-dalam, "Terakhir kali, kita datang ke tempat ini hanya berdua, tetapi sekarang ada kedua bayi lucu ini di tengah-tengah kita. Apa Yoonho dan Yoora menyukainya?" Ucapnya sambil melihat kedua bayi kami.

Seaakan mengerti apa yang dikatakan Appanya, Yoonho dan Yoora tersenyum bersamaan, Aku dan Yoongi yang melihatnya saling menatap kagum. Bagaimana bayi-bayi kami begitu pintar. 

"Tentu saja, aku dan adikku menyukainya Appa. Karena ini adalah liburan pertama Yoonho dan Yoora. Terima kasih Appa, kami menyayangimu." Ucapku dengan nada suara anak kecil mewakili Yoonho yang sedang menjawab perkataan Appanya.

Yoongi tersenyum lalu mencium keningku. 

"Aku mencintaimu"

###