Adam untuk Hawa|Part 12

89 84 18
                                    

☺️☺️Assalamualaikum☺️☺️

Satu Vote satu kebahagiaan buat outhor

Selamat Membaca
~
~

"Riyan sama Afan mana?" Ucap Adam setelah keluar dari kamar mandi.

"Lagi otw kesini." Jawab Fano yang asik dengan Ponselnya.

Mereka memang janjian untuk kumpul, lebih tepatnya Riyan yang merengek ingin nongki nongki namun bukan di markas melainkan di Rumah Adam, adam hanya mengiyakan saja begitupun Afan dan Fano.

"Lo memang nggak dekat dengan tunangan Arya.?" Tanya Adam dengan serius, Fano terkejut dengan pertanyaan Adam.

"Hmm.. gimana yahh.." gugup Fano, ia bingung ingin mulai dari mana.

"Sebenarnya gue juga baru tau dari Arya,seminggu sebelum Arya meninggal." jujur Fano.

"Mereka tunangan diam diam, nggak ada satupun anggota Black Tiger yang tau tentang pertunangan itu. Gue sempat kecewa sama Arya, kenapa harus ditutupi dan Gue juga berfikir kita sahabatnya atau bukan sampai sampai hal yang penting tentang Arya nggak di kasih tau ke kita." Terang Fano dengan lesuh.

Adam hanya terdiam mendengarkan penuturan Fano. Begitu banyak rahasia batinnya.

"Tapi.." Fano menjeda ucapannya.

"Sekarang gue tau kenapa Arya tunangan secara diam diam. Yah mungkin kecelakaan Arya berhubungan dengan itu." Sambungnya dengan yakin.

 
Adam berfikir sejenak, itu masuk akal, Arya tunangan secara diam diam karna dia tau ada yang membenci dirinya jika bertunangan dengan gadis itu. Yah masuk akal.

"Berarti.." Adam dan Fano saling tatap, seakan-akan tau apa yang ada di pikiran masing masing.

"Watshaap guyss,bertemu lagi dengan gue Riyan yang tampan dan rupawan rajin mena.."

Plakk

Satu tamparan mengenai kepala Riyan.

"Berisik lohh!" Afan dengan santai berjalan tanpa memikirkan Lelaki yang telah di tamparnya sedang menggerutu kesal.

Adam dan Fano menghentikan saling tatapnya akibat kedatang tamu yang tak di undang.

"Pada ngegosip apa lo pada, tegang tu muka?" Ucap Afan duduk di atas kasur empuk Adam, sedangkan Adam dan Fano duduk santai di sofa yang ada di kamar. Yang satunya nggak usah di tanya, dia tengah asik berjoget ria memeragakan goyang yang sedang viral saat ini.anak tok tok pasti tau.

" Nggak pegal tu badan, joget mulu!" Fano bingung kenapa bisa bersahabat dengan Riyan yang tingkah lakunya beda dengan dirinya.

"Serah gue!" Riyan bodo amat, dan terus berjoget.

"Biarin no, gue bersyukur. Lo pada nyadar nggak Riyan udah nggak ngapelin lagi pacar pacarnya." Adam terkekeh. Bersahabat dengan mereka cukup lama membuatnya tau betul sifat sahabat sahabatnya.

Afan dan Fano juga baru sadar, beberapa hari ini Riyan jarang ketemuan sama wanita simpanannya. Udah tobat kali yah.

"Ekhh!" Riyan menghentikan gerakannya.

Adam untuk Hawa|Mini Series (Tahap Revisi) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang