(15) kenyataan pahit (17+)

1.8K 151 68
                                    


Tay memegang kedua tangan Newwiee mengecupnya bergantian.

"Semuanya akan baik-baik aja Hin"
"K-kak Tee y-yakin?"
"Iya, sayang"

Newwiee menarik nafas dalam, lalu mengecup seluruh muka Tay berulang-ulang.

"Setelah kakak tau ini, janji jangan berubah"
"Janji, Hin"

Mereka saling mengaitkan jari kelingking.

"J-jadi, Awal Desember itu Keisya ngajak aku ketemu di cafe-"

Flashback
Cafe
"Newwiee maksud kamu apa! Kamu ngeprank kan"

Suara Keisya cukup keras sehingga membuat Orang-orang di cafe menatap mereka bergantian.

"Keisya, tenang dulu"
"TENANG GIMANA!" Keisya menggebrak meja, air matanya dan ingusnya ikut turun.
"Lap dulu" Newwiee menyodorkan tisu
"Nah kan kamu ini Udah nyakitin tapi sok-sokan perhatian, kamu sengaja ya"

Newwiee meletakkan kembali tisu di meja.

"Oh ngasih ya ga ikhlas jadi Dibalikin lagi!" Keisya merebut tisu mengelap air mata dan ingusnya secara kasar, lalu kembali duduk.
"Keisya"
"Jangan manggil nama! Kalau bakal ninggalin aku! Emang aku kurang apa!"
"WOII JADI GUE KUDU GIMANA!!! LU DIPANGGIL NAMA KAGA MAU, PAKE GUE LU GA MAU, LU MAUNYA APAANSIH GAJE BANGET!"

Teriakan Newwiee sukses membuat manager cefe menghampiri mereka

"Maaf nyonya-nyonya, bisa keluar dari cafe saya, kalian berdua mengganggu ketenangan disini".
"Eh pak saya cow-"
"Security bawa mereka keluar.

Dan akhirnya mereka berdua berakhir di taman kecil.

"Gara-gara ka.. mu hiks Ki.. ta.. Hiks diusir kan! Hiks hiks Kamu kasar banget sama cewek!"
"Ya maaf"
"Ga akan aku maafin"
"Okeh"
"Heh.. kok kamu gitu sih! Usaha dikit dong!"
"Ya gue kudu gimana Kei?. Okeh gue minta maaf karena ninggalin lo, tapi dari awal
Gue emang ga cinta ama lo kan, lo tau itu, makanya pas lo nembak gue-"
"Tapi setidaknya kamu coba dong buat suka sama aku!"
"Kei-"
"Kamu ga liat perjuangan aku apa!"
"Keisya gue minta maaf!"
"Gak! Gue gak akan maafin lo! Gue ga mau putus!"
" Kei gue udah mau nikah"
"Hahaha orang kayak lu mana mungkin nikah di umur segini! Lu anak ambis yang 1x24 jam kerjaannya cuma belajar! Ini cuma alasan buat lu buang gue kan!!"
"Ini undangannya kalau ga percaya"

Newwiee menyodorkan undangan berwarna biru muda cantik bertabur emas asli dipinggirnya lumayan bisa buat dijual kalau lagi bokek.

Newwiee menyodorkan undangan berwarna biru muda cantik bertabur emas asli dipinggirnya lumayan bisa buat dijual kalau lagi bokek

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Lu jahat banget NEW!!"
"Maaf Keisya"
"Apa kekurangan gue??? APA YANG DIA PUNYA YANG GUE GA PUNYA!!!"
"Batang."
"Ha??"
"Ga bukan apa-apa, pokonya gue udah bilang lu, datang ya ke nikahan gue, makasih"

Belum sempat Newwiee meninggalkan taman, Keisya dengan cepat menyuntikkan diphenh*dramin di lengan Newwie.

"Keisya lu ngapain-?"
"Maaf Newwiee ini demi kita"

Newwiee merasa ngantuk yg luar biasa, tidak sampai pingsan. Tapi cukup membuat lemas.

Keisya menarik Newwiee masuk kedalam mobil membawanya pergi ke hotel terdekat.

"K-Keisya-"
"Diem Newwie, pak tolong gendong Temen saya ke kamar, dia mabuk berat"
"Baik nona"
"P-pak saya ga ma-"

Keisya menutup mulut Newwiee dengan tisu. Petugas hotel melirik Keisya curiga.

"Dia hampir muntah pak"
"Oh baik nona"
"Tolong baringkan dia disana pak"
"Baik nona"
"terimakasih pak"

Pintu pun ditutup rapat. Newwiee menggeliat tidak nyaman, ingin teriak tapi tubuhnya lemas sekali, beruntung dia masih sadar.

"K-Kei.. sya l-lu m-mau apa"
"Membuat kamu berubah Fikiran"

Keisya menyumpal mulut Newwiee dengan pil s*lden*afil. Lalu mencengkokkan air putih sampai pil itu tertelan.

"Nah Newwiee sayang cepat bilang kita ga jadi putus"

Keisya membelai muka Newwiee, turun ke leher lalu berhenti dikancing kemeja.

"Cepet bilang kita ga jadi putus new!"
"K-keisya, g-gue c-cinta dia"
"Bukan itu jawaban yg gue mau Newwiee"

Keisya merobek baju kemeja Newwiee ,keringatnya mengalir dipelipis, celananya mulai sesak, pil laknat itu mulai bereaksi.

"Mungkin lu ninggalin gue, karena kita ga pernah sex kan"
"G-ga gitu Kei"
"Halah bulshit, mana ada kucing yang nolak ikan asin kan!"

Keisya melepas pakaian yang ada di tubuhnya, merangkak ke arah Newwiee kemudian menurunkan reslitingnya.

"Ututu liat tubuh kamu, ga bisa bohong"
"Kei b-berhenti- jangan Kei, g-gue mohon"
"Shutt... nanti kamu enak kok"

Keisya menggenggam, lalu memijitnya naik turun secara pelan.

"Keisya please"
"Please apa? Enakkan?? Dasar munafik!!!"

Keisya meninggalkan Newwiee yang sudah turn on mamandang tubuh Newwiee yang menggeliat tidak nyaman.

"Cepet bilang kita ga jadi putus"

Newwiee menggeleng lemah, airmatanya sudah akan keluar, dia ingin Taynya sekarang.

" keras kepala! liat 30 menit lagi sifat brengsekmu pasti bakal keluar! ya udah persiapan dulu ya.. dadah Newwiee sayang bye.."

Keisya pergi ke toilet meninggalkan Newwiee.

Dengan sisa tenaganya, Newwiee mengambil handphone yang ada di tasnya, mengirimkan pesan SOS dan share loc. Lalu menyembunyikannya lagi saat Keisya datang.

"Ohh kamu mau kabur yaaa.. ga akan bisa sayang"

Keisya naik ke tubuh Newwiee, mencium bibir sampai pusarnya.

"Gimana ya reaksi pasangan kamu, kalau tau kamu udah kotor"
"Hiks..."
"Ututu Ga bisa ngomong ya... jangan nangis dong.. kan nanti kamu enak juga"
"B-bangsa-"

PLAK

"JAGA OMONGAN LU NEW! LU YANG BUAT GUE GINI!"

Keisya memasukkan dirinya secara paksa, air mata Newwiee mengalir, rasanya menjijikkan.

"Kenapa nangis!!! JAWAB KENAPA LU NANGIS!! "
"Kak Tee.. hikss"

PLAKK

"JANGAN SEBUT NAMA ORANG LAIN PAS KITA NGESEKS DASAR BRENGS-"

BRAKKK

.
.
.
TBC

DeJuTayNewTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang