Sunwoo dan Haneul kakak-beradik yang sangat berbeda satu sama lain. Sunwoo dari kecil sangat suka berolahraga dan meminum ekstrak buah, mungkin karena itu ia jarang sekali sakit, sementara Haneul tidak suka melakukan kegiatan fisik dan gampang sekali terkena flu, karena tidak ingin terlihat seperti orang yang sakit-sakitan dan membuat orang di sekitarnya khawatir, Haneul biasanya tidak mengatakan apapun saat sedang sakit.
Contohnya seperti hari ini, Haneul terbangun di pagi hari dengan kepala berat, ia memegang keningnya untuk memeriksa suhu badannya sendiri. Sepertinya karena musim dingin akan segera datang dan cuaca mulai dingin suhu badan Haneul naik drastis, ditambah lagi ia dan Sunwoo tadi malam harus pulang basah kuyup karena kehujanan di tengah jalan, sebenarnya mereka bisa saja berteduh tetapi hujannya seperti tidak akan berhenti sampai subuh, dan benar saja.
Biasanya demam Haneul tidak berlangsung lama, bahkan sebelum pulang sekolah suhu badannya bisa saja turun dengan sendirinya, jadi Haneul tetap memaksakan untuk bangun dan bersiap untuk berangkat sekolah. Orang tuanya sempat bertanya beberapa kali apa Haneul sedang sakit, Haneul mengelak, tetapi saat Juyeon bertanya pertanyaan yang sama Juyeon sepertinya tidak terlalu percaya dengan jawaban Haneul.
Tidak seperti yang Haneul perkirakan, demamnya tidak kunjung turun bahkan bertambah parah, ia bahkan sudah merasa kalau kepalanya semakin berat, tapi Haneul memaksakan dirinya untuk bergerak ke sana kemari karena semakin banyak orang yang bertanya apakah dia sedang sakit.
“Bisa panggilkan Juyeon? Ia dipanggil oleh Pak Han.”
Hanya Haneul yang ada di ruangan saat seorang kakak kelas muncul dan mengatakan itu padanya, Haneul hanya mengangguk dan kakak kelas itu pergi. Juyeon sekarang sedang berlatih di gedung olahraga, karena musim dingin sudah dekat semua kegiatan di pindahkan ke dalam gedung olahraga.
Lampu-lampu di gedung olahraga yang sangat terang langsung membuat mata Haneul yang baru melangkah masuk silau dan kepalanya bertambah pusing, ia berjalan dengan kepala tertunduk. Sekelilingnya tidak hanya berputar tetapi pengelihatannya menjadi gelap, Haneul bisa merasakan keringat dingin menetes dari keningnya dan nafasnya semakin berat tetapi ia terus berjalan sampai sesuatu mengenai kepalanya, walaupun tidak keras bahkan sangat pelan, tetapi itu sudah cukup membuat Haneul terjatuh karena sudah tidak bisa menahan lagi.Haneul bisa merasakan seseorang menghampirinya dan mendengar suara orang-orang yang panik. Orang yang menghampirinya tadi memegang kening Haneul dan berseru kaget, detik berikutnya Haneul merasa dirinya diangkat dan bergerak ke suatu tempat. Haneul tidak sepenuhnya kehilangan kesadaran tetapi dia sudah tidak punya tenaga lagi untuk melakukan atau mengatakan apapun, ia bahkan tidak bisa membuka matanya untuk melihat orang-orang di sekelilingnya.
***
Hyunjae sedang bermain-main dengan bola di tangannya saat matanya menangkap sosok Haneul yang berjalan sambil menunduk melintasi pinggiran lapangan di dalam gedung olahraga, Hyunjae tersenyum.
“Apa kau mencariku?” tegurnya saat Haneul lewat di dekatnya, tapi Haneul terus berjalan seperti tidak mendengar apapun.
“Kenapa kau tidak mempedulikanku lagi?” tanya Hyunjae sambil mengiringi langkah Haneul, Hyunjae mengerutkan keningnya karena Haneul tidak juga menyahut.
“Hey, Kim Haneul!”
Hyunjae lalu melemparkan bola di tangannya ke kepala Haneul untuk menarik perhatiannya, ia berani bersumpah tidak melakukannya dengan keras tetapi Haneul langsung jatuh tersungkur. Hyunjae langsung menghampirinya dengan panik, tetapi saat tidak sengaja menyentuh tangan Haneul ia bisa merasakan kalau badan Haneul sangat panas, ia lalu memegang kening Haneul untuk memastikan dan langsung berseru kaget.

KAMU SEDANG MEMBACA
KEEPER || Lee Hyunjae
Fanfiction"Aku akan menjagamu." kata seorang gadis kecil yang merupakan cinta pertama HyunJae, 10 tahun yang lalu. ~ "Aku menyukaimu! Mulai sekarang aku yang akan menjagamu." kata HyunJae saat ini di depan gadis yang sama, tapi gadis itu hanya menatap HyunJae...