"Kamu kerja sama Jacob? Jadi pria itu boss kamu? Terus kenapa Paul bilang kalian menjalin hubungan?"
Setelah Paul memperkenalkannya sebagai kekasih Jacob ditempat pemotretan, Dylan menjadi kalang kabut tak karuan. Ia sangat resah memikirkan hubungan mereka.
Rossie menutup matanya gelisah lalu meraih jemari kekasihnya dengan lembut. Ini yang dia rasain selama ini ketika melihat Dylan dan Olivia bukan? Jacob benar, pembalasan harus lebih kejam.
"Banyak hal yang sulit di jelaskan. Hubungan aku dan Jacob hanya pura-pura. Jacob butuh hubungan palsu ini untuk mendapat beberapa kontrak kerja. Bahkan Paul juga tidak mau bekerjasama dengan pria yang lajang. Please sayang, mengertilah!"
"Kamu suruh aku sabar, melihatmu bermesraan dengannya?" Dylan menarik Rossie kepelukannya. "Apa yang di rumahsakit hari itu kamu? Itu alasan kamu nangis malam itu?"
"Udahlah Dylan, kita udah bahas ini kan? Aku udah mutusin buat percaya sama kamu. Kamu juga harus percaya sama aku ya? Hubungan aku dan Jacob hanya sandiwara."
Dylan hanya diam dengan pelukan eratnya terhadap Rossie. Jadi seperti ini rasanya, melihat kekasih yang kamu cintai memiliki hubungan dengan orang lain? Dylan percaya Rossie tidak berbohong. Tapi entah kenapa dadanya tetap saja sesak, setiap kali melihat Jacob bermesraan dengan kekasihnya.
"Bisa kamu resign aja? Jauhin Jacob."
Rossie menggeleng seraya tersenyum mendengar permintaan Dylan.
"Kamu tahu papa selalu kekang aku selama ini kan? Semenjak kerja, aku diizinin tinggal sendiri. Kalau aku resign semua kebebasan aku bakalan lenyap. Hubungan aku dan Jacob sama seperti kamu dan Olivia, hanya settingan demi mendapat kontrak kerja sama!"
Rossie mendekap wajah Dylan mesra, lalu memberinya kecupan. Ia berteriak bahagia dalam hati. Bagaimana rasanya Dylan? Sakit bukan? Itulah yang ia rasakan selama ini. Rossie muak sekali dengan pria penghianat dan palsu sepertinya.
"Jangan terlalu mesra." Ujar Dylan dingin.
"Kita hanya sandiwara, sayang." Rossie tersenyum meyakinkan. "Sama seperti kamu, hanya pura-pura."
****
Pemotretan berlangsung dengan suasana yang ramai sekali. Banyak wartawan yang datang untuk meliput. Selain artis, mereka juga meliput Jacob selaku CEO muda yang sukses, tampan, idaman semua wanita.
Meski bukan artis atau model, ternyata Jacob juga menjadi sorotan selama ini. Hanya saja karena sikap dinginnya yang luar biasa, membuat para wartawan segan meliputnya selain hal formal. Seperti ketika ia mengeluarkan brand baru saat ini.
Rossie menatap sendu Dylan yang terus mengenggam tangan Olivia mesra. Tatapannya terlihat penuh dengan cinta. Tatapan itu sama seperti tatapan Dylan untuknya beberapa tahun lalu sebelum pria itu terkenal. Ketika hubungan mereka masih begitu baik.
Saat ini Dylan bahkan melindungi Olivia dari wartawan yang terlalu agresif dan ingin mendekat. Rossie sebenarnya bingung dengan apa yang Dylan mau. Pria itu selalu bersikap seolah cinta, takut kehilangan, namun hatinya untuk orang lain.
Kenapa harus menyakitinya seperti ini? Apa Dylan tidak ingat jika awal karirnya menjadi artis, dirinyalah yang berjasa?
Rossie bahkan sampai memohon kepada ayahnya untuk membantu, agar brand besar mau memakai Dylan yang kala itu hanya pendatang baru dan belum memiliki nama.
Dylan berjanji akan menikahinya setelah kehidupannya stabil. Tapi kini setelah pria itu mendapatkan segalanya, sukses, Rossie di hianati dan di campakkan. Ia diperlakukan seperti wanita yang tak ada harganya. Tidak akan ada kata maaf.

KAMU SEDANG MEMBACA
Selingkuh
RomanceDiselingkuhi oleh Dylan Jericho yang merupakan artis terkenal bersama model cantik bernama Olivia, membuat Rossie sangat hancur. Namun disaat yang sama, Rossie mengenal sosok Jacob Williams karena perjodohan orangtuanya. Ceo muda, menawan, dingin, n...