05. Reject

1.6K 266 6
                                    


Kim Minjeong mendengus. Tangannya melempar kotak berisi pakaian sekolahnya tahun lalu.

Jennie dapat menangkap dengan cepat dan segera memeriksa pakaian tersebut, "Hanya ini?" Tanya Jennie menoleh kepada Minjeong, "dimana baju olahragamu?"

Minjeong berdecak dan berkacak pinggang menatap Jennie, "Sebenarnya kau meminta ini untuk apa?" Minjeong bertanya, kesal. Jennie mengganggu waktunya yang tengah melakukan panggilan video bersama kekasihnya.

Jennie menaruh kembali pakaian sekolah milik Minjeong dan menyalakan televisi. Disitu langsung menyiarkan berita yang baru saja terjadi beberapa jam yang lalu.

Minjeong terdiam dan sedikit syok, gadis itu terduduk di samping Jennie dengan ketakutan.

"Aku perlu pakaian sekolahmu karena aku harus turun tangan untuk mencari pelakunya." Ucap Jennie membuat Minjeong menoleh. Mendapatkan atensi Minjeong, segera saja Jennie menceritakan semua masalah yang tengah terjadi. Tanpa terkecuali, ia menceritakan semuanya.

Minjeong yang mendengarnya hanya terdiam dengan perasaan ngeri dan ketakutan. Jika saja kekasihnya di sini, Minjeong akan meminta kekasihnya untuk menginap namun sayang kekasihnya berkuliah ke negara Eropa.

"Jadi tolong, coba di geledah lagi." Jennie menggenggam tangan Minjeong, memikatnya menggunakan puppy eyes.

Minjeong bergedik. Segera menjauhi Jennie, "oke oke tapi jangan pasang wajah seperti itu, jelek!"

Jennie seketika langsung mencibir, hanya pelan. Karena ia sedang dalam mode meminta bantuan, ia tidak boleh gegabah untuk memukul Minjeong.

"Lalu setelah mendapatkan pakaian ini, apa yang ingin kau lakukan?" Minjeong menyerahkan pakaian olahraganya pada Jennie.

Belum sempat Jennie membalas pertanyaan Minjeong, ponselnya berbunyi. Jennie memilih untuk memeriksanya terlebih dahulu. Itu Haechan.

"Jadi, Unnie?" Jennie kembali menatap Minjeong yang masih berdiri dengan perasaan bertanya tanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Jadi, Unnie?" Jennie kembali menatap Minjeong yang masih berdiri dengan perasaan bertanya tanya.

Jennie tersenyum dan mengangkat ponselnya, "kau akan lihat nanti."

[Police Girl]

Chaeyoung sesekali memperbaiki letak posisi tasnya yang ia bawa di bahu kanannya. Kedua matanya sibuk melihat berita pagi ini.

Kelima pria itu, kelima pria yang menghajarnya malam tadi. Mereka semua meninggal termasuk dengan salah satu polisi yang tak berdosa itu.

Tubuh Chaeyoung menegak, apa yang terjadi? Chaeyoung rasa malam tadi semuanya baik baik saja saat mereka di tangkap.

Tiba tiba saja Chaeyoung teringat akan pengirim 'rahasia' malam tadi. Apakah mungkin dia yang membunuh kelima pria itu? Karena tertarik dengan Chaeyoung? Tak terima Chaeyoung—

Police Girl✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang