Dialah Imamku Dari Tuhan

BAGIAN 1

"Attention,please...Dipanggil kepada Zefanya aubree dari kelas 11 IPA 1 dan Erland arthur al-fatih dari kelas 11 IPA 2 untuk datang ke kantor Wakasis aliyah setelah shalat zuhur, Thank you!"

"Zef, kamu dipanggil tuh,"ujar Allura.

"Aku ya,Ra? Ada apa ya,perasaan aku nggak ada masalah,"bingung Zefanya.

"Kan Wakasis bukan selalu tempat untuk anak nakal Zef,"jelas Allura.

"Iya sih Ra, ya udah nanti aku ke sana."

"Ho'oh"

Yap! Gadis cantik ceria dan berkulit putih bersih itu bernama Zefanya aubree,biasa dipanggil Zefa, murid sekolah al-Azhar International school. Ia seorang anak multitalenta,kepintarannya berpusat di ilmu fisika. Ya,ia sangat jago dalam pelajaran fisika. Ayah Zefa adalah seorang dokter bedah dan bundanya adalah dokter kecantikan. Jadi, tidak heran jika anaknya pasti juga cerdas.

"Zefanya, melihat kemampuan multitalenta yang kamu miliki, kali ini bapak yakin kamu bisa menghadapi lomba ini dengan mudah."

"Tapi pak, ini lomba MQK, Zefa belum pernah mengikuti lomba ini sebelumnya dan persiapannya cuma 5 hari. Bagaimana jika nanti Zefa malu-maluin sekolah, Pak?"

"Intinya kamu yakin dan berusaha Zefanya, sekolah sangat menghargai perjuanganmu, walau kita tidak tahu bagaimana hasilnya nanti."nasihat Pak Fajri.

MQK atau Musabaqah Qiraatil Kutub adalah lomba untuk memacu pemahaman seorang santri tentang kitab kuning. Setiap santri akan disuruh untuk membaca sebuah kitab gundul atau kitab yang tidak berbaris lalu menerjemahkannya, serta menjelaskan maksud bacaan yang dibaca. Lalu, di sesi terakhir nanti, juri akan menanyakan i'rab sebuah kata dari bacaan tersebut. Bagi kalian yang pernah belajar di pesantren pasti tau dong, apa itu i'rab?

Baiklah, biar kalian paham, aku akan menjelaskannya secara umum saja ya, jadi i'rab itu adalah alasan kenapa kalian membaca bacaan tersebut dengan baris fathah, kasrah, dhommah atau sukun. Alasannya bisa kalian jawab melalui ilmu Qawaid yang terlebih dahulu kalian pelajari sebelum membaca kitab kuning.

Lomba ini baru pertama kali diikuti oleh al-Azhar International School dikarenakan sekolah baru mulai menambahkan pelajaran keagamaan agar menyeimbangkan kemampuan para siswanya antara ilmu umum dan ilmu agama.

"Baiklah pak, Zefa akan berusaha maksimal dalam lomba ini."

"Oke Zefa, bapak yakin kamu bisa. Bapak akan mengutus 2 orang dalam lomba ini yaitu kamu dan Erland,"terang Pak Fajri.

Seketika Pak Fajri menyebut namanya, datang seorang laki-laki yang juga terkenal ambisius dan cerdas di sekolah ini. Dia terkenal sopan, cool kepada perempuan, dan jago kimia.

"Permisi, saya boleh masuk, Pak?"tanyanya.

"Nah, baru disebut namanya langsung datang, ayo silahkan masuk Erland,"ajak Pak Fajri.

Zefanya terkejut melihat sosok laki-laki di depannya, ia tidak menyangka anak yang otaknya dipenuhi dengan unsur-unsur dari tabel periodik dan semua rumus kimia juga bisa ikut lomba bidang agama seperti ini.

Zefanya dan Erland adalah dua orang yang selalu jadi bahan pembicaraan di sekolah karena kepintaran mereka. Mereka berdua memang tidak pernah sekelas dari pertama masuk sekolah, jadi wajar kalau mereka saling tidak mengenal.

"Baiklah,bapak akan menjelaskan perlombaannya. Dalam undangan lomba, kalian diminta untuk menguasai Kitab Fathul Mu'in bab Nikah,"jelas Pak Fajri.

"Maaf pak,tapi kami yang jurusan IPA belum pernah membahas bab ini Pak, materi pelajaran kami masih bab Shalat,pak,"terang Zefanya.