Chapter 10 : SUKI!

175 27 5
                                    

Di suatu pagi yang Tidak mendukung Untuk Yaori.

Yaori : HUJAN BANGSAT! HP GW JADI BASAH ANJIRR!

Yaori marah" di halte kaya orgil dan di halte itu hanya ada 1 orang perempuan yang menatap Yaori yang kesal. Yaori duduk di kursi jauh dari perempuan itu, Yaori merasa terus di awasi dari samping itu melirik ke arah si perempuan itu dan dia tertangkap basah oleh Yaori.

Yaori melambaikan tangannya ke perempuan itu dan perempuan itu menatap datar Yaori yang membuat Yaori aneh bukan malu. Mobil putih yang lumayan besar datang menjemput perempuan itu 'Oh, dia Orkay juga ternyata!' batin Yaori. Perempuan itu mau masuk ke mobilnya dan di saat bersamaan Sebuah Lamborgini datang menjemput Yaori dan jendela di buka menampilkan Kakak pertama Yaori yaitu Drey.

"Astaga adik kecil kamu kehujanan?" perkataan dan nada suara yang di buatnya membuat Yaori Makin marah "Heh, Kakak durhaka! belikan aku hp baru! Kan di bilang jemput jam 11.00 bukan 11.57! LIAT HP GW BASAH GARA" KAU! " Yaori marah" ke kakanya dan di lihat oleh perempuan itu. Akhirnya saat Yaori tenang dia lansung masuk ke mobil dan pergi.

😃😃😃

Keesokan Harinya di SMP tempat Yaori berada.

Di kelas 7A, kelas di penuhi oleh suara Teman sekelas Yaori ada yang sedang membicarakan game, ada yang bercanda, ada mengosip dan terakhir Ada yang memberitakan hal baru yang akan datang. Yaori mendengar bahwa hari ini Datang murid baru dari sekolah elit dan membuat 1 kelas heboh 'Orang kaya kah?' batinya dan lagi dia adalah perempuan membuat para kaum lelaki bedoa".

Tringgg!! (×3)

Suara bel membuat semua murid lansung duduk di bangku mereka. Yaori duduk di paling belakang samping jendela dan sambil menidurkan kepalanya di meja karna dia lagi" mengantuk. Guru datang dan membuka pintu yang membuat 1 kelas diam lalu para lelakinya mulai menautkan kedua tangannya, sepertinya mereka berdoa dan para perempuan mulai menggosip.

"Silahkan masuk Nona dan perkenalkan diri anda di depan" Kata sang guru dan 1 kelas diam yang laki" sudah sangat tegang. Perempuan dengan rambut panjang hitam, kulit putih lembut dan mata sebiru malam dia berbalik dan melihat ke arah semua orang yang ada di kelas. Para laki" berteriak senang yang membuat Yaori terkejut dan Terganggu.

"5... " Hitungan mundur Terdengar 1 kelasa yang membuat mereka lansung pucat "4... " Yaori menghitung mundur dari 5 dengan penuh penekanan "3... " Para laki" lansung diam dan kembali ke tempat duduk. Akhirnya Kelas kembali Tenang "Sudah bu silahkan lanjutkan" kata Yaori ke guru "Baiklah, Terima kasih Yaori" Kata sang guru "Silahkan lanjutkan perkenalan mu" katanya lagi Lalu perempuan itu menulis namanya di papan.

Rara Mitsuki, itu yang dia tulis di papan "Perkenalkan nama ku Rara Mitsuki panggil aku seenak Kalian" katanya "baik Rara silahkan duduk di samping Yaori" Kata guru dan di turuti dia. Yaori kali ini tidak bisa tidur dan memutuskan untuk melihat ke arah jendela dan rara terus melihat ke Yaori.

Istirahat, banyak yang meng kerumuni sampai" dia ke panasan banyak yang bertanya" ke dia soal dirinya. Yaori berdiri dari mejanya itu membuat orang" yang ada di kelas diam dan menyingkir dari jalannya Yaori berjalan dengan malasnya keluar kelas menuju Atap sekolah. "Ihh, dia menyeramkan ya?" kata salah satu siswi "Iya, jadi Rara chan jangan dekat" ama dia." lajut siswi lainnya.

Beberapa saat kemdian rara datang ke atap tempat Yaori sekarang berada dia mencari dimana Yaori dan ada suara yang mengejutkannya "Apa yang kau lakukan di sini Wahai anak baru?" rara lansung berpaling dan mendapati yaori sedang tiduran di atas pintu masuk. "Kau tau? aku mau banget jadi seperti awan. mereka terlihat sangat damai di atas sana terbang tanpa sedikitpun masalah." kata Yaori sambil mengangkat tangan sebelah kanannya ke atas seperti ingin mengambil awan.

New geng [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang