Chapter 16 & 17 : 2 story in 1 chapter

107 22 0
                                    

Chapter 16 : LET ME IN YOR GANG!

Di suatu pagi di kediaman kamizaki.

.
.
.

"KAK SOF BIARKAN AKU BERGABUNG GANG M.F!!" Teriakan yang membuat satu rumah berguncang. "Zul, berhenti teriak teriak! telingaku sakit!" kata sof sambil menutup kedua telinganya. Satu rumah berusaha menenangkan anak perempuan yang sedang berteriak memohon kepada sang kakak.

Sang kakak yaitu Sof menutup kedua telinganya dengan kedua tangannya. Sang adik bernama Zulf Kamizaki dia masih kelas 4 SD. Dia berbeda 2 tahun dengan si kembar. Dia adalah anak ke3 di keluarga Kamizaki. Sikapnya mirip seperti Alfin yaitu suka bertengkar atau ngajak ribut orang.

Zulf memohon ke Sof hampir setiap hari yang membuat Sof sakit kepala karna nya. Bagaimana bisa adik Sof tau soal m.f? Itu karna zulf tanpa sengaja melihat baju seragam yang di gunakan Sof. Dia melihat logo m.f di belakang baju itu dan penasaran.

Dia mirip seperti si kembar saat tau siapa itu Yaori. Karna dia tidak pernah bertemu dengan Yaori dan saat bertemu dia malah di kejutkan dengan kekuatan fisik Yaori. Bahkan dia meminta si kembar menceritakan soal Yaori.

Bahkan ceritanya membuatnya takjub dan ingin masuk ke geng m.f dan marilah kita beralih ke kediaman Kairo. "Kak aku mohonnnn~" seorang anak lelaki yang masih kecil memohon kepada ketiga kakaknya dengan wajah yang di buat buat.

"Tidak, ya tidak Raz" kata lelaki yang paling tua di ruangan itu "Cih, kali ini saja" kata lelaki yang di panggil Raz oleh orang yang paling tua di ruangan itu yaitu dim. "Lagian kau masih kelas 1 Raz. Masih belum boleh" kata dim "heee, tapi Alf dan Zif sudah gabung sejak 2 sd" kata Raz.

Raza Kairo dia masih kelas 1 SD. Dia adalah anak ke4 di keluarga itu. Walau masih kelas 1 SD tapi dia memiliki kebrutalan milik sang kakak pertama yaitu dim dan sifat seperti seperti Si kembar. Cerita dia tau soal M.F juga sama seperti Zulf tapi dia sangat terlihat jelas. Di kamar kakak kakaknya terdapat baju seragam M.F dan dia tau ceritanya juga dari menguping dan Zulf.

Dim dan sof hanya bisa meng helakan napas mereka saat berada di markas m.f yang membuat Yaori penasaran dan akhirnya bertanya ke mereka. "Hoi, ada apa? Apa kalian tidak enak badan? Kalau iya kalian boleh pulang lebih cepat kok." Kata yaori tersenyum iba.

Dim dan sof saling bertatapan lalu tatapan itu beralih ke Yaori yang sedang melanjutkan pekerjaannya, Yaori yang merasa di tatap melihat ke depannya "ada apa?" Tanyanya. Dim dan sof berjalan ke meja Yaori yang membuatnya tersentak.

"K, kalian kenapa sih? Aneh banget belakangan ini!." Katanya dan dim berkata "besok datang ke rumah ku dan sof. Kamu akan tau saat sudah tiba." Dan dengan begitu mereka berdua pergi meninggalkan Yaori membeku di tempat.

'a, aku salah apaaaa?!' batin Yaori berteriak. Keesokan harinya Yaori datang ke kediaman Kamizaki dulu dan saat mau mengetok pintu dia mendengar suara teriakan yang kencang sampai membuat 1 rumah bergetar.

Yaori saking terkejutnya dia sampai menjadi putih semua dan arwahnya keluar dari mulutnya. 'ah, jadi ini yang dim maksud'. Yaori masuk ke dalam kediaman Kamizaki. Dia melihat anak perempuan yang sedang memohon ke Sof entah apa itu.

Anak perempuan itu berhenti memohon saat dia melihat Yaori sedang berdiri di depan pintu. Yaori yang merasa di perhatikan melambaikan tangan. Anak perempuan itu sangat senang melihat Yaori dan mulai menerjangnya.

Yaori memuntahkan air liurnya karna terjangan dari ank perempuan itu. "HALLO, KAK YAORI" kata anak perempuan yang menerjang Yaori "h, hi juga Zul. Apa kabar?" Tanya Yaori "sangat baik" jawabnya.

Yaori mulai mendirikan dirinya sendiri sambil menggendong Zulf yang setia memeluknya seperti koala. "Bisa lepaskan aku dulu Zul?" Tanya Yaori dan di balas dengan gelengan kepala Zulf yang mengartikan dia tidak mau.

Ok, Yaori sudah terbiasa akan hal ini makanya dia b aja. Yaori mengelus belakang Zulf dengan lembut layaknya dia mengelus kucing. Yaori mengajak Zulf jalan di taman bersama tapi Zul masih di gendong dengan Yaori.

Yaori bertanya kenapa Zulf teriak-teriak dan Zul menjawab dia ingin bergabung dengan geng m.f dan sedang memohon ke sang kakak. Ouch, sekarang Yaori mengerti kenapa dia di suruh datang ke kediaman Kamizaki dan Kairo.

Yaori memberi tahu Zulf jika dia sudah kelas 5 atau 6 baru dia mau menerimanya. Mata Zulf bersinar dan mengangguk cepat. Dia bersorak gembira karna persyaratan dari Yaori.

Sekarang giliran kediaman Kairo. Yaori datang dengan bulus kue rasa coklat di tangannya. Dia mulai mengetuk pintu lalu pintu itu terbuka dan mendapati sang adik atau anak ke4 yang membuka pintu itu.

Dia adalah Raza, Raza terlihat sangat senang dan lansung memeluk yaori, Yaori yang di peluk hanya bisa pasrah. Yaori menaruh bungkus yang berisi roti coklat itu di atas meja makan lalu mengajak Raza pergi tentu saja ijin dulu dengan orang tuanya. Raza bilang ke Yaori bahwa dia ingin bergabung dengan M.F tapi Yaori memikirkan umurnya yang masih kecil ini.

Jadi yaori bilang ke dia nanti saat kelas 2 atau 3 baru dia boleh gabung. Ya, pasti Zulf akan protes soal ini. Ya, ok lah nggak papa. Akhirnya Sof membuat seragam untuk mereka. Zulf nanti akan ada di devisi 2 dan Raza ada di devisi 1. Dengan begini masalah selesai.

Et, et, sebentar mari kita lakukan story yang lain disini. sesuai judul 2 story in 1 chapter artinya dua cerita dalam satu chapter. ini terjadi di past saat itu takemichi belum di kenal oleh shinichiro.




Chapter 17 : Penyelamatan 4 (1/2)

masa kini di Markas M.F.

"Yaori, aku ingin bertanya" kata lelaki ber manik biru langit "Iya, ada apa Michan?" Kata seorang perempuan yang memiliki perawakan dan tampan seperti lelaki "Apa kekuatanmu bisa mengantarku ke masa lalu lagi?" Tanya lelaki yang di panggil Michan Yang sebenarnya nama aslinya adalah Hanagaki Takemichi.

"Memang kenapa?" tanya sang perempuan yang bernama Yaori dan bermarga Redneval. "Aku teringat Cerita senju dulu" Kata Takemichi "Cerita apa?" tanya Yaori, Takemichi diam sejenak lalu "Soal luka Sanzu Haruchiyo." Kata Takemichi "Oh Si Akashi Haruchiyo... " Kata Yaori meng oh saja.

"Kau kenal Yachan?" Takemichi sedikit terkejut karna Yaori tau soal Sanzu "Tentu aku Tau, dia adalah orang yang terobsesi dengan Sano Manjiro." Kata Yaori "Jadi gimana caranya kalian kenal?" Tanya Takemichi antusias "Dasar kau Dia itu berusaha membunuhku tau." kata Yaori.

Takemichi lansung membatu dan merasa sedikit sedih, Yaori tidak tega melihat Takemichi bersedih jadi dia mengusap kepala Takemichi "Aku tau backstorynya jadi aku akan membantumu sebisa aku." kata Yaori tersenyum ke arah Takemichi. Mata Takemichi berbinar senang "ARIGATO NE YACHAN!!" Teriak Takemichi sambil memeluk Yaori.

"Iye, iye sekarang ayo kita rencanakan dulu." kata Yaori sambil membalas pelukan Takemichi.

Di tempat lain [Ruangan persenjataan]

Coco Tiba" merasa kesal juga marah tanpa sebab.








































T.B.C

Bersambung dulu guys, Sabar ya.

New geng [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang