Yooo gaysss maap maap gk update ni cerita.
Yaaa karna saya lupa kalo ada ni book dan book sebelah.Sebenarnya author tu pikun.
Kasian udah pikun mana masih klas 3 SMP lagiYaaa maapin author yaaaa
__________________________________________________
Ku skipp ke area tenjiku langsung ajelah, males diriku......
Sudah beberapa hari tentang masalah black dragon, dan hari ini dan seterusnya sangatlah damai. Seakan akan adanya badai setelah ini.
Hari ini mc kesayangan kita sedang di sekap di dalam gudang....
Loh?! Loh!? Lah kok!!?
Flashback nya nanti aja....
"Jadi Kyo, apa jawabanmu? Mau bergabung atau tidak? Adanya dirimu di Tenjiku akan menguntungkannya untuk membunuh Mikey." Kata seseorang dan ternyata itu adalah Mucho.
Mucho tidak sendirian, dia bersama dengan Haruchiyo. Tpi saat ini Haruchiyo hanya diam saja karena dia terikat janji nya dulu. Yaa kalian tai sendiri ye kan.
"Bagaimana Kyo?" Tanya Mucho sekali lagi.
Namun hanya diberi tatapan tajam oleh Kyo. Ya gimana mau jawab? Lha wong mulutnya di sumbat pake kain. Bodoh emang.
(Bodoh boleh, tapi jangan kebablasan anjenk!)
"Anu ketua" panggil Haru.
"Apa!?" Jawab Mucho galak.
"Mulutnya tersumbat" jawab Haru hampir ngekek karena kebodohan ketuanya ini.
"Bangsat emang!!" Batin Kyo tertekan.
"Lah iya yak! Gk bilang dari tadi asu!" Ngegas Mucho lalu melepas kain yg menyumbat mulut Kyo.
Karena sudah diambil beban di mulutnya, Kyo langsung menjawab tegas bahwa dia tidak akan mengikuti Mucho dan Haruchiyo.
"Aku tidak akan ikut dengan kalian berdua apapun yg terjadi! Karena aku sudah berjanji akan mengikuti Mikey apapun itu resikonya!" Jawab tegas Kyo.
Jawaban dari Kyo, membuat Mucho terdiam karena marah. Mau dihajar tpi dia sudah babak belur. Nyuruh Haruchiyo tpi kembarannya. Dah lah.....
"Haruchiyo, jangan biarkan dia keluar dari sini. Karena masih ada beberapa orang yg harus kita ajak." Kata Mucho datar lalu pergi dari sana.
Haru hanya hanya diam saja tanpa mengatakan apapun karena dia tdk tau apa yg harus dia katakan.
Kyo hanya menatap tajam Haruchiyo dan Mucho yg beranjak pergi. Setelah itu dia hanya berdecih tak tau apa yg harus dilakukan. Badannya sakit semua, apalagi di bagian leher.
Ya karena tdi sempet sempetnya digebuk🗿
Kakak biadap ini mah📸Flashback.....
Tahun 2006.....
Dengan Takemichi.....
Bisa kita lihat di komik, bahwa takemichi berlari ke arah taman dan menemui Naoto. Takemichi saat ini melihat bahwa Naoto aman sekarang, tetapi saat berjabat tangan tak ada reaksi apapun. Bisa disimpulkan sekarang bahwa Naoto di masa depan telah modar....
Takemichi jatuh terduduk sambil menangis,
"Takemichi kun? Kau tak apa apa?.." Tanya Naoto.
"Iya aku tdk apa apa kau bisa pergi sekarang" Jawab takemichi.
Naoto sudah pergi tetapi di depan takemichi ada orng lain.
"Kau masih disini? Lebih baik kau pulanglah" Kata takemichi.