Apa?! Kok Bisa?! Milikku?! Masyaa Allah

1 0 0
                                    

☪️  أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ

☪️  بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ

☪️  ﺍﻟﺴَّﻼَﻡُ ﻋَﻠَﻴْﻜُﻢْ ﻭَﺭَﺣْﻤَﺔُ ﺍﻟﻠﻪِ ﻭَﺑَﺮَﻛَﺎﺗُﻪ...

Apa Milikku...????

Roh ku Milik Allah
Jasad ku Milik Allah
Akal ku Milik Allah
Harta ku Milik Allah
Istri  / Suami ku Milik Allah
Anak ku Milik Allah
Orang Tua ku Milik Allah
Kerabat ku Milik Allah
Ternyata Aku Tidak Memiliki Apa-apa.

Saudara Hijrahku
mari kita memohon kepada Allah agar Dia menjadikan hati kita hati yang hidup bukan hati yang mati.
Yang tidak merasakan dosa dan tidak bahagia dengan amal shaleh.

Ishaq bin Ibrahim rahimahullah mengatakan,
“Aku bersama Fudhail bin Iyadh di hari Arafah.
Aku tidak mendengarkan doa darinya sedikit pun kecuali ia meletakkan tangan kanannya pada pipinya. Ia tundukkan kepalanya.
Ia menangis karena takut.
Ia senantiasa dalam keadaan tersebut”. Fudhail menyesali dosa-dosanya yang telah lalu. Meskipun ia sudah bertaubat dari masa lalunya, namun baginya hidup yang ia isi dengan dosa dan kesalahan sudah tercatat dan menjadi bagian rekam jejak yang tidak hilang.

Di sisi lain, sebaiknya kita tidak banyak mengingat amal kebajikan kita. Karena hal itu akan menimbulkan rasa bangga. Lalu kita tertipu dengan diri sendiri. Atau bahkan membuka pintu berbuat dosa dengan dalih sudah melakukan kebaikan yang banyak yang bisa menutupi dosa.

Seorang mukmin sangat menyadari bahwa amalan ketaatannya adalah taufik dari Allah. Dan maksiat adalah bentuk dipalingkan dari taufik.

وَمَا بِكُمْ مِنْ نِعْمَةٍ فَمِنَ اللَّهِ

“Dan apa saja nikmat yang ada pada kamu, maka dari Allah-lah (datangnya).”
(QS:An-Nahl: 53).

“Rasa bangga dengan amal ketaatan akan melahirkan sifat lupa dengan nikmat yang banyak
.”Lupa bahwa Allah Azza wa Jalla telah memberi nikmat yang banyak kepadanya.

Jika seseorang dalam kondisi harus mengingat kebaikannya, maka ingatlah pula dosa yang telah ia lakukan. Hal itu sebagai penawar dan penyeimbang. Yahya bin Abi Katsir rahimahullah mengatakan, “Sesungguhnya mengingat-ingat kebaikanmu, akan membuatmu lupa terhadap kesalahan-kesalahanmu”.

Silahkan Share /bagikan Saudara Hijrahku

Semoga kita menjadi orang yg lebih baik dan lebih bermanfaat.

Robbana Taqobbal Minna
Ya Allah terimalah dari kami(amalan kami),

آمين.. آمين.. آمين يَآرَبْ العالمين
ْ
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سيدنا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سيدنا مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى سيدنا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ سيدنا إِبْرَاهِيْمَ و بَارِكْ عَلَى سيدنا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سيدنا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى سيدنا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ سيدنا إِبْرَاهِيْمَ
في العالمين إِنَّكَ حَمِيْدُ مَجِيْدٌ
               
           🔷🔷💟💟🔷🔷
🔶🔶 Group Hijrahku🔶🔶
┈┉┅━✍❀🌸✍❀━┅┉┈

Kutipan IslamiyyahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang