Azira(Azmi&Ira)

Ini beneran?🌈.

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

" Permainan takdir memang tidak dapat kita kira ,Yang perlu kita lakukan hanya berserah kepada-Nya "

-Khumairah Al-Faqira

HAPPY READING🍁

Hari silih berganti semenjak perkemahan berakhir Ira sama sekali tidak pernah melihat Azmi di sekolah maupun di luar sekolah.

Ia seperti merasakan perasaan em rindu?Mungkin saja.Tapi emangnya dia siapa?.

Kerutan di dahi nya terlihat jelas saat Ia menemukan sosok yang sudah satu minggu ini tidak terlihat.

Ira melihat Azmi berjalan terburu-buru ke arah ruang Kepala sekolah. Terbesit di kepala Ira,Mengapa Azmi ke ruang kepala sekolah?Apa dia belum membayar uang bulanan sekolah.

'Ngaco deh si Ira:)' -author

Saat sedang sibuk bercengkrama dengan pikirannya sendiri,Suara pngumuman menggema dan menginstruksi agar para siswa dan siswi berkumpul di lapangan.

Tanpa menunggu lama lagi Ira langsung berjalan cepat ke arah lapangan berniat menyusul sahabatnya Ara.

"Uy dari mana aja sih!Ditinggal ke kantin bentar udah ilang aja," Kesal Ara.

"Oh itu tadi aku lagi jalan-jalan muterin sekolah,Iya gitu," Alibi Ira.

Ara mengangkat sebelah alis nya mendengar jawaban Ira."Gabut amat mbak sampai sekolah segede ini di keliling in," Sindirnya.

"Yaudah ih lupain aja,Mendingan fokus ada pengumuman apa ini nanti,"

"Yayayaya, " Pasrah Ara.Mereka berdua kembali menolehkan kepala ke arah depan dimana Pak Bambang memberikan informasi bahwa SMA ISLAMIC GLOBAL memenangkan lomba Olimpiade tingkat Nasional.

Suara tepukan bergemuruh dan tidak disangka ternyata orang yang telah membanggakan SMA ini adalah Muhammad Azmi Askandar.Dengan tetap mempertahankan raut dingin nya Azmi berjalan ke arah podium.

"Selamat untuk kamu Azmi,Bapak benar-benar bangga atas pencapaian kamu.Dan terimakasih telah mengharumkan nama SMA ini lagi dan lagi," Ujar Pak Bambang disertai senyuman.

Lalu dilanjutkan sesi penyerahan piala,piagam,serta pemotretan untuk mengabadikan momen ini.Setelah pengumuman selesai semua siswa-siswi dibubarkan.

🍁🍁🍁

Kelas XI IPA 1🍃

Sesampainya di kelas Ira merenung, Ara yang melihatnya heran.
"Ir kenapa?" Tanya Ara.

Yang ditanyai masih belum sadar."Ir woi lu denger gue ngomong!?" Seru Ara.

Ira baru tersadar dari lamunan nya. "Eh iya kamu tanya apa Ra?".

"Ck tuhkan lu ngelamunin apaan si, "

Terdengar helaan nafas."Sebenarnya aku mau cerita ke kamu Ra, " Ucap Ira.

Ara perlahan mulai duduk mendekat dan mendengarkan dengan seksama. "Yaudah cerita aja,Kayak sama siapa aja ih, ".

Ira memilin baju bagian bawahnya, Tampak masih ragu untuk menceritakan.Tapi apakah dia juga bisa berbohong kepada sahabatnya sendiri?

"Jadi nanti malem aku diajak keluargaku makan malam di Restaurant, " Jelas Ira.

"Terus apa ma- ," Ara memotong ucapan Ira.