ONESHOOT SASUSAKU/NARUTO FRIEND'S | ISLAM [Tamat]

Wanita Tanpa Foto

"Saku! Ayo kita foto-foto kemari!" ajak seorang gadis dengan jilbab yang di lilitkan di leher nya. Yang mana membuat leher gadis itu sedikit terlihat. Sementara gadis yang sedang berdiri di tempat teduh dengan wajah tanpa ekspresi menatap temannya diam tanpa niat menghampiri.

"Sakura! Ayo cepat lah!" ajak gadis itu lagi akan tetapi Sakura hanya menjawab nya dengan gelengan. Dan membuat teman nya kesal. "Ck, memang nya kenapa?!"

"Aku tidak ingin"

"Hah...baiklah-baiklah"

Sakura diam menatap teman nya yang bernama Shion itu. Memakai celana levis ketat, kaus putih polos dengan kemeja yang tidak dikancing dan jilbab pasmina pendek nya. Mungkin itu tidak di peniti karena terlihat longgar dan ada beberapa anak rambut yang keluar.

Sementara diri nya, memakai Rok panjang menutupi seluruh kaki nya,Kaus lengan panjang dan hijab hitam panjang nya jangan lupa ia menggunakan kaus kaki juga. Karena bagaimana pun juga seluruh kaki itu aurat. Ia hanya berpenampilan sederhana dan tidak menarik perhatian.

Karena bosan Sakura mengambil ponsel yang ia simpan di saku Rok nya. Membuka pesan-pesan yang ia belum baca. Karena tidak ada niat untuk membalas semua pesan itu Sakura melihat-lihat status akan tetapi hanya satu atau dua yang ia buka. Dan itu termasuk status Shion. Ia hanya menghela nafas melihat status teman nya. Yang mana status itu memperlihatkan Shion dengan pose berbeda-beda. Dan foto terakhir ada diri nya yang sedang terdiam karena terbawa oleh kamera Shion,entah sengaja atau tidak.

"Hn? Shion tolong hapus foto terakhir status mu,ganti saja...atau potong saja asal aku tidak terbawa dalam foto itu" Ujar Sakura datar. Shion menggerutu.

"Kau tidak seru!" rajuk Shion ia menghampiri Sakura yang masih memainkan ponsel.

"Hn" Sakura hanya mengangguk. Dan membuat Shion jengkel.

"Memang nya kau tidak suka jika foto mu di lihat oleh orang lain? Ah aku lupa kau itu Ukhty" Ujar Shion. Sakura yang mendengar itu hanya menghela nafas.

"Shion...aku tidak ingin foto ku tersebar di sosial media. Di sana banyak lelaki yang bukan mahram yang akan melihat foto ku"

"Lalu masalah nya? Bukan nya bagus? Kau kan jadi puji mereka pasti ada yang komen dan mengatakan diri mu cantik. Kan kau jadi senang karena hal itu"

"Itu masalah nya" Ucap Sakura dan menatap Shion.

"Hah?"

"Aku tidak mau di puji oleh lelaki yang bukan siapa-siapa ku, itu akan menjadi Dosa Jariyah,aku sadar kalau wanita itu berharga dan tidak boleh sembarang pria melihat nya" jelas Sakura.

"Tapikan—"

"Shion,aku ingin menjadi wanita tanpa foto"

"Maksud mu?"

"Wanita yang tak akan engkau temukan wajahnya pada media sosial.
Wanita yang begitu tersembunyi,ialah ratu dibalik akun.
Bukan karena insecure hingga tak ada satupun foto mereka. Namun itulah manisnya hidayah yg mereka rasakan.
Siapa wanita yg tidak ingin dipuji, disanjung?Semua wanita ingin seperti itu. Namun ada wanita yang berhasil mengalahkan hawa nafsunya." jeda Sakura lalu melanjutkan.

"Lantas janganlah kau mengatakan kami ekstrim. Suatu saat ketika hidayah itu datang pada hidupmu,kau tak akan pernah sedikitpun menampakkan dirimu pada media sosial walaupun itu hanya seujung pakaianmu. Engkau akan sangat takut fotomu akan menjadi dosa jariyah mu!.Bukan sok misterius! Namun mahalnya seorang wanita bukan pada pakaian dan make up nya, namun pada rasa malunya." jelas Sakura panjang lebar dan membuat Shion bungkam.

"Shion,aku ingin kau sadar, kau adalah wanita. Kau berharga, kita adalah berlian berharga yang harus di jaga"

Sakura berniat pergi tapi baru dua langkah ia menghentikan langkah nya.

"Oiya,jangan sebut aku Ukhty , aku hanya gadis berumur 16 tahun yang hijrah karena Allah memberikan hidayah pada ku, dan jika kau tahu satu keburukan ku maka kau akan memanggilku Munafik , jadi kumohon jangan sebut aku Ukhty , memang seharusnya wanita berpakaian tertutup. Jadi,perbaikilah cara berpakaian mu Shion."

"Aku pergi,Assalamualaikum... "

" walaikumsalam... "

Shion diam menatap kepergian Sakura. Ia sadar Allah memberikan teman seperti Sakura adalah untuk menyadarkan nya. Allah mengirimkan Hidayah itu lewat Sahabat nya. Kenapa ia baru Sadar?.

Menunduk menatap cara berpakaian yang jauh di aturan islam. Ia menutupi dada nya dengan kerudung pasminanya.
Menyalakan ponsel nya lalu menghapus semua status foto-foto diri nya. Ia melihat banyak komentar dari beberapa lelaki yang se kontak dengan nya. Dan seketika itu ia sadar.

"Aku, terbawa oleh permainan dunia...maaf kan aku Ya Allah"

End
[ Wanita Tanpa Foto ]

"Jadilah wanita sederhana yang cara berpakaian nya di atur oleh agama bukan Dunia"