Lauhulmahfudz [Part 2]

94 12 0
                                    

Sakura melamun di kamar nya, ia diam memangku wajah nya dengan telapak tangan nya. Memandangi langit malam yang penuh dengan bintang.

"Kalau aku pilih dia...tapi..."

Gadis itu terus memikirkan siapa yang akan di terima nya. Uchiha Sasuke seorang pemuda yang ia kenal saat usia nya menginjak 14 tahun. Mereka akrab dan berteman. Tak di sangka suatu hari pemuda itu mengungkapkan perasaan nya. Tapi, pemuda itu tahu, jika di agama islam pacaran di haramkan. Jadi, mereka tidak berpacaran hanya sebatas sahabat. Lagi pula Sakura juga tidak akan menerima nya. Tapi, siapa sangka? Setelah beberapa tahun kemudian pemuda itu menghubungi nya dan memberi tahukan niat nya. Tentu ia terkejut. Ia pun sama memiliki rasa pada pemuda itu.

Setelah ia memutuskan memberi jarak mengobrol semenjak hijrah. Persahabatan mereka sedikit canggung. Tapi itu bagus, dari pada ia terus berbicara dengan bukan yang mahram nya. Itu sama saja menambah dosa.

Mereka berkenalan lewat media sosial. Saat itu Sakura adalah seorang editor yang pengikut nya sudah ribuan. Dan pemuda itu mengajak nya collab bersama mulai dari situ mereka akrab dan saling mengirim pesan.

Sabaku no Gaara, seorang pemuda berambut merah. Teman masa sekolah menengah atas nya. Mereka bisa di bilang cukup akrab karena sering membantu menyelesaikan tugas dari guru. Kadang kelompok mereka sering sekali bersama. Bukan berdua tapi dengan beberapa teman lain nya. Ibu nya mengenal Gaara karena pemuda itu pernah mengantar nya pulang ke rumah saat selesai kegiatan sekolah tambahan. Dan karena kejadian itu ibu nya gencar sekali menggoda nya jika pulang di antar Gaara.

Ia tidak tahu Gaara menyukai atau tidak. Tapi perlakuan nya seperti menyukai nya tapi Sakura mengabaikan itu.

Gaara pernah membangunkan nya saat ketiduran di kelas saat itu murid sudah waktu nya pulang. Tapi, diri nya tertidur pulas.

Gaara selalu bertanya apa kah ia sudah di jemput atau belum saat pulang kegiatan sekolah.

Lalu,Gaara selalu membantu nya jika dirinya benar-benar butuh bantuan. Inti mereka saling menolong tapi...

Suatu hari Sakura menyadari sesuatu. Seperti nya Gaara tertarik dengan sahabat nya yang ada di kelas sebelah. Ia bisa melihat nya. Tatapan nya,cara bicaranya. Benar-benar terlihat. Hampir setiap hari mereka mengobrol bersama. Bahkan Gaara hampir setiap hari mengantar gadis itu pulang bersama.

Saat itu Sakura merasa tidak enak. Tapi ia mengabaikan perasaan. Biarkan saja Gaara menyukai gadis lain. Itu bagus. Karena sifat Gaara yang sangat baik dan mudah bergaul dengan para gadis.

Sakura sempat menyukai pemuda merah itu. Akan tetapi perasaan nya terpatahkan karena satu sifat nya. Yaitu mudah bergaul dengan perempuan yang bukan mahram nya. Bahkan Sakura tak pernah menyapa Gaara jika bukan Gaara yang menyapanya ia akan membalas nya dengan anggukan kecil. Tapi, tidak berlaku bagi teman sekelas nya yang perempuan. Oh ia lupa Gaara juga terkenal di sekolah nya wajar banyak para gadis yang mengenalnya dan berusaha berteman.

Oke cukup!.  Tapi ternyata, Gaara menggukapkan niat nya juga seperti Sasuke.

Jika di bandingkan ia akan lebih menyukai sikap Sasuke yang sangat cuek terhadap perempuan. Bagaimana ia tahu?. Sakura diam-diam menguji pemuda itu lewat kalimat nya. Bisa ia tebak jika Sasuke anak yang tidak suka bercanda,bergaul di tempat ramai dan masih banyak hal lain nya. Satu hal lagi, ia cukup misterius. Sasuke masuk ke tipe nya. Selain bertanggung jawab. Pemuda itu selalu ingat waktu.

Gaara...pemuda itu terlalu mudah dengan perempuan. Dan ia tipe pencemburu.

Jadi siapa yang ia pilih? Besok Gaara datang bersama orang tuanya.  Dan minggu depan Uchiha Sasuke lah yang datang.

ONESHOOT SASUSAKU/NARUTO FRIEND'S | ISLAM [Tamat]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang