" Seperti Teroris saja hahaha! "
" Sok Alim! Padahal sikap asli nya seperti itu! "
" Ninjaaaa... "
" Lepas aja, emang muka mu cacat? "
" Kenapa di tutupi setengah wajah nya? Apa muka dia banyak jerawat atau bekas luka? Ahahah "
" Merasa paling pintar agama cih "
Pernah kalian mendengar cacian seperti itu saat keluar Rumah dengan memakai Cadar? Lingkungan Rumah pun juga apa pernah? Mungkin sebagian pernah merasakan nya. Sampai-sampai ada yang di tampar oleh Ibu nya.
Sehelai kain itu berharga bagi beberapa wanita muslimah. Mereka memiliki alasan tersendiri kenapa menggunakan nya. Kadang mereka menangis karena lingkungan yang tidak mendukung.
Cadar adalah kain penutup kepala atau wajah bagi perempuan. Niqab adalah istilah syar'i untuk cadar yaitu sejenis kain yang digunakan untuk menutupi bagian wajah. Cadar dikenakan oleh sebagian kaum perempuan Muslimah sebagai kesatuan dengan jilbab.
Sebagian ulama mengatakan wajib, sebagian lagi mengatakan sunnah, dan sebagian lain berpandangan bahwa cadar adalah hal yang mubah. Padahal, jika ditilik lebih lanjut, budaya memakai cadar sebenarnya sudah ada sejak zaman Rasulullah SAW.
Pembahasan hukum cadar tertera dengan jelas dalam kitab-kitab fikih empat mazhab. Keempat ulama mazhab, yakni Imam Abu Hanifah, Imam Malik, Imam Syafi'i, dan Imam Ahmad bin Hambal bahkan menganjurkan muslimah untuk mengenakan cadar.
Madzhab Hanafi : Wajah wanita bukalah aurat,namun memakai cadar hukum nya sunnah (di anjurkan) dan menjadi wajib ketika menimbulkan fitnah.
Madzhab Syafi'i : aurat wanita di depan lelaki ajnabi (bukan mahram) adalah wajib bagi wanita memakai cadar di hadapan lelaki ajnabi.
Madzhab Maliki : Wajah wanita bukalah aurat,namun memakai cadar hukumnya sunnah (dianjurkan) dan menjadi wajib jika di khawatirkan menimbulkan fitnah. Bahkan sebagian ulama maliki berpendapat seluruh tubuh wanita adalah aurat.
Mazhab Hanbali : Setiap bagian tubuh wanita adalah aurat. Termasuk pula kukunya.
Terdapat dalil-dalil Alquran maupun hadits-hadits shahih yang menerangkan mengenai hukum cadar bagi para Muslimah. Meski bukan sesuatu yang wajib, tetapi setiap wanita yang beragama Islam wajib untuk menutup auratnya.
Haruno Sakura, gadis berusia 16 tahun memutuskan hijrah di usia 14 tahun. Banyak ujian dan lintangan yang ia hadapi. Iman nya yang naik turun membuat nya kadang goyah. Akan tetapi niat nya untuk lebih mendekatkan diri pada Allah membuat diri nya pantang menyerah dan semangat dalam Hijrah. Sekalipun teman atau keluarga yang meremehkan nya ia tidak peduli.
Sakura ingat dengan hadis yang ia hafal, yang memiliki arti. Barang Siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan mudahkan baginya jalan menuju surga." (HR Muslim, no. 2699).
Saat memutuskan hijrah Sakura langsung membeli cadar kadang ia meminta izin ibu nya untuk membeli lagi. Ibu nya mendukung nya walau kadang ada kata-kata yang membuat nya berpikir dua kali untuk menggunakan cadar kembali. Saat itu saat ia berumur 14 tahun dengan sang ibu bertengkar saat keadaan yang kurang baik.
"Percuma kamu pakai cadar,pakai kerudung panjang sampai kaki percuma! Kalau kelakuan mu begini!" ujar sang ibu dengan air mata yang mengalir. Sakura yang melihat itu tidak bisa berkata-kata ia hanya menatap kosong lantai dengan mata berkaca-kaca serta menghina diri nya sendiri karena membuat ibu nya menangis. Mulut nya bungkam, ingin sekali meminta maaf akan tetapi rasa nya sulit. Hingga akhirnya ia hanya bisa menangis menatap punggung ibu nya saat meninggal kan nya di masjid seorang diri.
" Maaf membuat mu menangis "
Sakura terus mencaci maki diri nya sendiri. Ia benci dengan diri nya sendiri. Hingga saat sholat isya selesai Sakura saja terisak. Hingga ponsel nya berbunyi pertanda pesan masuk.
Sasuke-kun
Assalamualaikum...Sakura menatap kosong ponsel di genggaman nya.
" Walaikumsalam... " gumam Sakura. Membalas salam pemuda bernama Uchiha Sasuke, teman online nya. Mereka berkenalan 5 bulan yang lalu dan menjadi akrab. Dan menjadi satu-satu teman curhat nya.
Sakura membalas pesan pemuda itu. Lalu mengirim stiker dengan gambar menangis. Dan seketika ia terisak kembali dengan di temani pesan-pesan nasihat dan penenang dari pemuda itu.
Sasuke-kun
Minta maaf lah pada nya***
Sakura diam di kamar keadaan nya masih buruk sejak dua jam yang lalu. Keadaan rumah sunyi hanya diri nya yang masih terjaga dengan mata dan hidung yang memerah.
" ya Allah,ini semua salah ku...h-harus nya Hisk, aku tidak usah memakai cadar "
Saat itu diri nya masih sangat rapuh menerima ujian dari Tuhan.
Bersambung...
[Sehelai Kain part 1]Maafkan Typo nya!
Up nya tergantung semaunya author bisa pas Sahur atau pas ngabuburit kira" jam setengah enam...tapi bisa jadi karena pasti beda-bada wilayah yang baca cerita ini mungkin ada yang jam nya WITA contoh kan itu beda satu jam sama WIB. Misal nya Author jam 17.30 WIB up nya nah kalah yang jam nya WITA jadi terlihat up nya pas Teraweh jam 16.30...
Mending up jam setengah lima kah?
🗿 kayak serasa belajar IPS jadi nya wkwkwk...napa jadi gini yee
And author gak tiap hari Up mungkin yaaa...karena author juga mengetik cerita Author yang belum selesai. Dan baru setengah selesai ketik nya. Di tambah author juga mau cari" lagi buat cerpen / Oneshoot Sasusaku dkk ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
ONESHOOT SASUSAKU/NARUTO FRIEND'S | ISLAM [Tamat]
FanfictionFf Naruto Islam! [EDISI 2022] {Disini kita akan belajar bersama,author juga sama) CERPEN! ______________ "pacaran dosa kok bisa?" --------------- "kenapa wanita islam harus menutup tubuh mereka?" ----------------- "apa ciri-ciri Allah lagi rindu sa...