🍟13

1.4K 187 23
                                    


"Aku bantuin boleh?" Ucap Jaehyun yang tiba-tiba muncul di dapur.

Rose yang sedang menyiapkan sarapan otomatis menolah ke sumber suara.

"Loh? Kamu udah bangun?" Tanya Rose.

"Sebenernya aku udah bangun dari tadi, tapi aku jalan-jalan disekitar halaman dulu sebelum kesini." Sahut Jaehyun sambil mendekat kearah Rose.

"Yeri dimana?"

"Masih dandan kali." Jaehyun mengangkat bahunya acuh.

"Kalian mulai kuliah hari ini ya?" Tanya Rose basa basi.

"Iya."

"Cepat banget..." Gumamnya, Jaehyun menanggapi dengan senyuman sebelum kembali berujar.

"Lebih cepat lebih baik."

Rose otomatis ikut tersenyum menatap Jaehyun, dia baru sadar kalau Jaehyun sangat tampan dengan dimple yang menghiasi pipinya.

Ekhem!


Dehem seseorang dari arah belakang yang tak lain dan tak bukan adalah Jungkook yang baru datang dengan kemeja putih dan celana hitam khas orang kantoran.

Dia juga melayangkan tatapan sinis kearah Rose dan Jaehyun.

'bukannya dia baru bangun pas gue ke sini tadi?'
'kok cepet banget?'
Batin Rose menatap kehadiran Jungkook.

"Hai everyone!" Sapa Yeri dengan senyum mengembangnya yang muncul dari belakang tubuh Jungkook.

Sontak ketiganya menoleh pada Yeri.

'turunnya bisa bareng gitu ya...'
Gumam Rose dalam hati menatap Yeri dan Jungkook bergantian

"Dimana dasi ku?" Ujar Jungkook menatap Rose.

"Bukankah aku-"

"Di Sana gak ada." Potong Jungkook, Rose mengernyit bingung.

"Benarkah?"
"Kalau begitu aku akan mencarikannya untukmu, kalian sarapan lah lebih dulu, aku akan keatas." Ucap Rose menatap Jaehyun dan Yeri kemudian berjalan cepat kearah tangga.

Baru saja ingin pergi menyusul Rose, tiba-tiba tangan Jungkook ditahan oleh Yeri.

"Kook." Panggilnya.

"Hm?" Jungkook berbalik menatap Yeri.

"Kau tidak sarapan bersama kita?" Tanyanya.

"Kalian duluan aja, aku nanti sarapan bareng Rose belakang." Jawab Jungkook sambil melepas tangan Yeri dari pergelangan tangannya.

.....

Jungkook kini sudah masuk kedalam kamar dan melihat Rose yang sudah menatapnya nyalang.
Sudah kuduga batinnya.

"Lo apa apaan sih, Kook? Udah jelas jela dasi Lo ada di atas kasur, kenapa lo bilangnya nggak ada?!" Seru Rose dengan tajam.

"Gue nggak liat." Jawab Jungkook santai.

"Cih, ngerepotin!" Kesal Rose.

"Apa kau baru saja mengeluh sebagai seorang istri, nyonya Jeon?" sindir Jungkook.

"Kalo Lo merasa, bagus deh." Sahut Rose tak kalah berani.

"Bilang aja kalo lo nggak suka diganggu karena asik berduaan sama Jaehyun." Tuduh Jungkook membuat Rose terdiam.

'??'

"Maksud lo-"

"Lo marah kan karena gue turun pas lo sama Jaehyun asik ketawa di dapur?"
"Pantes aja lo bangun pagi-pagi, ternyata biar ketemu sama Jaehyun." Tambahnya dengan tatapan dingin namun menusuk.

[✔] Perjodohan Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang