[✔] Perjodohan

🍟21

"Kenapa lama sekali!"  Maki Jungkook karena jalanan malam ini sangat macet.
"Ck!"

"Sepertinya didepan ada kecelakaan, tuan." Ujar paman Jang.

"Aaah begitu," gumam Jungkook.

Tapi tetap saja Jungkook kesal, bagaimana tidak kesal? Dia sudah terlambat 15 menit dan Rose pasti sedang menunggunya di rumah.

Geer-nya si tuan Jeon.

"Saya akan pergi memeriksanya," ujar paman Jang sebelum turun dari mobil.

Cukup lama paman Jang memeriksa membuat Jungkook mulai bosan dan tidak sabaran dengan kemacetan tersebut, "aku benar-benar tidak bisa menunggu lebih lama lagi." Ujar Jungkook yang sudah turun dari mobil, berniat berjalan pulang menuju rumahnya.

"Tuan muda!" Panggil paman Jang panik sambil menghampiri Jungkook.

"Ada apa, paman?" Tanya Jungkook bingung dengan kepanikan paman Jang.

"Di Sana yang kecelakaan adalan nona Yeri."

🍟

"Kenapa Jungkook belum balik juga?"
"Apa dia tidak tau aku yang sakit-sakitan menunggunya disini bersama istrinya?" Keluh nenek Jeon yang mulai kesal karena menunggu cucunya yang belum juga pulang kerja.

"Mungkin dijalan sedang macet, nek, bersabarlah," sahut Rose.

"Macet? Ini sudah sangat lama." Tambah nenek.

"Kita tunggu sebentar lagi."
"Claire juga tadi mengatakan minta maaf karena tidak bisa hadir." Ujar Ji Eun.

"Kenapa?" Rose bertanya.

Astaga! Dia juga baru ingat kalau sang Bunda belum datang, dasar.

"Ada seorang wanita yang kecelakaan dijalan raya, dan perlu ditangani segera jadi dia tidak datang."
"Dia tadi baru saja ingin berangkat kesini tapi karena pekerjaan jadi dia tidak hadir." Jelas Ji Eun.

"Tidak apa-apa kalau dia sudah mengabari tapi bagaimana dengan cucuku sekarang, dia sudah ditelpon oleh istrinya namun nomor-nya tidak aktif!" Nenek berseru dengan jengkel.

'kemana dia sekarang?'  batin Rose sedikit cemas, mendengar kata kecelakaan tadi membuatnya memikirkan sesuatu yang bukan-bukan mengenai Jungkook.

"Apa kau mengantuk?" Tanya nenek memegang tangan Rose lembut.

"Tidak, nek, memangnya kenapa?" Sahut Rose.

Jujur, Rose saat ini sudah mulai terbiasa dengan nenek Jungkook walaupun cerewet, tapi semakin lama dia menjadi bagian keluarga Jeon, dia semakin bisa memposisikan dirinya di keluarga Jeon.

Ya walaupun masih tetep kesel ya, dikit tapi.

"Nenek sangat mengantuk.." Nenek berseru bosan.

"Bukankah aku sudah menyuruh ibu untuk tidur dan istirahat dari tadi?" Ujar Ji Eun menatap nenek.

"Iya dasar bawel, aku akan tidur sekarang."

"Ayo, biar Rose yang antar." Ajak Rose sambil menggandeng tangan nenek untuk berdiri dari sofa.

"Tidak perlu, biar bibi Han yang mengantar nenek keatas."