Sama-sama ragu!
[PRIVATE MOVIE]
Suasana kelas sangat hening karena sedang berlangsungnya ujian akhir semester. Hanya terdengar suara dari halaman kertas ujian yang dibalik, serta suara langkah kaki guru yang sedang berjalan memantau seisi kelas.
Semua murid sangat serius dalam mengerjakan ujian, ekspresi tegang terlihat jelas dalam beberapa wajah. Ada beberapa murid yang terlihat sangat berfikir keras sembari menopang kepalanya dan ada sebagian murid yang berulang kali menggigit ujung pensil yang ia pegang.
"Aaaaah akhirnya!" teriak Sharon sembari merentangkan kedua tangannya ke atas. Begitupun kelas itu yang gaduh karena waktu ujian sudah habis.
Waktu ujian sudah selesai dan bel pertanda pulang sudah berbunyi beberapa detik yang lalu.
"Cle, jadi kan anter aku ke toko kue?" tanya Grizelle sembari memasukkan alat tulis ke dalam tasnya. Hari ini adalah hari ulang tahun Mamanya.
"Iya, jadi," jawab Clemira yang telah selesai merapikan alat tulis miliknya dan kemudian berjalan ke arah Grizelle.
"Makasih loh atas kuenya padahal ulang tahun gue masih lama," ucap Sharon diiringi tawa.
Clemira dan Grizelle saling memandang tanpa berkomentar sedikit pun, melihat Sharon tertawa sendiri. Mungkin Sharon sedikit ...
Grizelle berdiri dari duduknya, "Dih siapa juga yang mau kasih lo kue," ujar Grizelle kemudian ia pergi meninggalkan Sharon begitupun dengan Clemira.
"Hey, tunggu!" teriak Sharon pada dua gadis yang meninggalkannya tadi. Ia buru-buru bangkit mengejar Grizelle dan Clemira yang meninggalkannya. "Gue ikut!"
Grizelle menoleh melihat Clemira yang berjalan di belakangnya, ia melambatkan langkah kakinya agar berjalan setara dengan Clemira.
"Gak, ya! Apa-apaan lo ngikut mulu," tolak Grizelle pada Sharon yang berada di belakangnya. Dia menggandeng lengan Clemira selama berjalan di koridor.
"Oh ... gitu, parah!" teriak Sharon yang tertinggal di belakang.
Tangan kiri Grizelle terangkat dan melambai-lambai ke atas meledek Sharon.
Kedua gadis itu terlihat sangat akrab, mungkin murid-murid lain yang melihat mereka juga berpikir seperti itu. Mereka melangkah keluar dari sekolah untuk ke toko kue sesuai ajakan Grizelle tadi.
Setelah sampai di toko kue, Clemira dan Grizelle melihat-lihat kue yang sudah tersedia dan siap untuk dipesan.
"Cle, yang ini bagus ga?" tanya Grizelle meminta pendapat Clemira dengan menunjuk kue yang terhias cantik dengan toping buah-buahan segar.
"Itu bagus, aku juga suka itu," jawab Clemira yang matanya tertuju kepada kue itu sambil tersenyum.
"Mbak, aku pesen yang ini aja tolong tambahin kata 'Happy Birthday Mama', ya!" pinta Grizelle kepada salah satu pegawai di toko itu.
"Iya Kak, tolong tunggu dulu sebentar untuk penulisan serta untuk packing," Kata pegawai itu sambil tersenyum ramah kemudian ia menunjuk ke arah tempat duduk meminta Grizelle dan Clemira menunggu di sana. Mereka berdua duduk di sebuah bangku yang sudah tersedia dalam toko itu untuk menunggu pesanan Grizelle.
"Selamat ulang tahun Clemira Afshin, semoga Allah memberkahi kamu," ucap Grizelle sambil menyodorkan beberapa potong kue yang telah ia pesan setelah memesan kue untuk mamanya.
Clemira tersenyum ke arah Grizelle yang ada di hadapannya itu. "Aamiin, padahal tadi di kelas kamu sama Sharon ngucapin selamat juga, bahkan ngasih aku hadiah."
KAMU SEDANG MEMBACA
PRIVATE MOVIE [On Going]
Novela Juvenil"Menurut kamu LDR yang paling jauh itu, kaya gimana?" tanya Clemira. Ray menoleh ke arah suara tersebut sambil mengerutkan dahi, "Beda hati karena itu lebih jauh dari beda negara, menurut kamu?" "Beda keyakinan" Karena permintaan dari sang Ayah, Cle...