War Of Walkot

Gorila Perkasa

"Julpa anakku aku sudah memutuskan, kau akan menikah dengan putri Chia, Putri mahkota dari kerajaan siluman Reptil"

"tunggu, aku tidak mau, apa hakmu memutuskan ini"

"aku adalah raja disini, pernikahan ini ditujukan untuk menyatukan dan menyatukan kedua kerajaan siluman"

"aku yang berhak memutuskan, bukan kau ayah, dan jawabanku adalah TIDAK !"

"berani sekali kau menentang perintahku, baik jika itu maumu kau bukan lagi putra mahkota dan kau adalah seorang pengkhianat kerajaan"

"aku tak perduli lagi" ucap Julpa sambil berjalan meninggalkan istana.

sudah seminggu Julpa berjalan entah kemana, sampai tiba pada suatu hutan, dia di kepung oleh pasukan Reptil.

"kau bisa lari tapi tidak untuk sembunyi"

"siapa yang mau sembunyi, maju kalian"

Julpa merubah bentuknya menjadi gorila dan menghantam para pasukan Reptil, tapi rupanya pasukan itu sangat lihai, tanpa disadari, Julpa sudah terkena Racun Reptil yang membuat tubuhnya kembali ke wujud manusia dan melumpuhkan nya sementara.

"asal kau tau saja, kerajaanmu sudah binasa, karena keegoisan mu"

sesaat para pasukan Reptil ingin membawa Julpa, tiba tiba Julpa di bawa pergi oleh elang raksasa. para Pasukan Reptil berusaha menembakinya dengan racun, tapi tidak ada yang mampu mengenainya.

"akhirnya kau sadar juga" sayup terdengar suara dari sebelah kiri Julpa yang baru sadar akibat racun Pasukan Reptil.

"siapa kau ?" tanya Julpa kaget

"tenang, aku bukan salah satu dari mereka, tadi aku tidak sengaja melihat pertarunganmu dengan mereka, aku memang tidak tahu apa masalah kalian, tapi aku tidak tega melihatmu tak berdaya, jadi aku membawamu pergi" jelas Imam.

"kalau begitu, kau telah menyelamatkan nyawaku, terima kasih banyak, aku tidak tahu apa yang harus aku berikan padamu, aku telah terusir dari kerajaanku" Jelas Julpa.

"maaf, bila boleh tahu, apa yang sebenarnya terjadi ?" tanya Imam

Julpa menjelaskan duduk permasalahannya secara rinci kepada imam.

"begitu rupanya, ternyata kau sama seperti kami, tapi kau siluman bangsawan, sedangkan kami hanya siluman rendahan"

"sekarang aku sama seperti kalian aku bukan lagi bangsawan, aku terbuang"

"baiklah aku akan memperkenalkan mu dengan yang lain" ajak Imam

"semuanya perkenalkan ini Julpa" Imam memperkenalkan Julpa kepada teman temannya, mereka menyambut hangat Julpa, saling mengenal satu sama lain.

Malam tiba saat mereka semua sedang terlelap, dari luar terdengar suara gaduh dan mereka meminta Julpa untuk keluar.

"keluar kau Julpa, atau kami hancurkan tempat ini" Teriak salah satu Pasukan Reptil

"siapa mereka ? tanya Ojan

"mereka mencariku, aku akan menemui mereka"

"kau tidak boleh keluar sendiri, kami akan bersamamu" Ucap Imam.

Saat mereka keluar, para pasukan langsung menyerang mereka, perkelahian tidak bisa di hindari. mereka merubah bentuk mereka menjadi binatang, awalnya semua bisa teratasi, sampai pasukan Reptil menembakan Racun pelumpuh yang langsung membuat sebagian dari mereka terkapar. tinggal Julpa dan Imam yang masih bertahan, mereka masih sanggup melakukan perlawanan, Imam dalam bentuk elang mampu menghindari tembakan racun itu dan menyerang dari udara, sedangkan Julpa yang sudah tahu pola serangan mereka, menghindari serang racun itu dan dengan brutal menyerang para pasukan hingga mereka tidak ada yang mampu berdiri lagi.

"kau benar benar hebat" Ucap Imam pada Julpa

"kalianlah yang hebat, kalian baru mengenalku tapi kalian dengan sukarela terlibat dalam masalahku"

"aku punya ide, bagaimana jika kita membuat klan, dengan kau sebagai ketuanya" ajak Julpa

"aku setuju" ucap Imam

"ya kami juga setuju" ucap yang lain yang ternyata sudah sadar

"tapi aku tidak berhak menjadi pemimpin, kau lah yang harus memimpin" pinta Imam

"kenapa aku ?" tanya Julpa

"karena kau kuat, itu yang terpenting untuk bertahan" Jelas Imam

"tapi..."

"jika kau tidak mau menjadi pemimpin, lebih baik tidak usah bentuk klan" ucap Imam

"baiklah karena kalian yang minta, aku mau, dan sepertinya kita butuh nama untuk klan kini"

"bagaimana kalau Claw Of Beast ?" usul Imam

"nama yang bagus aku setuju"

"ya kita semua punya cakar, keren"

"bagus"

"baik, jika semua setuju, kita pakai nama itu" Julpa menyetujuinya.

"sepertinya kita harus pindah dari sini, tempat ini sudah tidak aman" ajak Julpa

"aku dengar ada sebuat tempat yang sangat bagus, subur dan terdapat sumber daya alam yang sangat melimpah, bagai mana kalau kita ke sana ?" usul Reza

"dimana itu ? tanya Julpa

"Arahnya ke utara, dan nama tempat itu adalah Walkot"

"baiklah, besok pagi kita mulai bergerak, sekarang beristirahatlah, kalian pasti lelah dengan pertempuran tadi" Perintah Julpa.