-di parkiran-
"bukannya ini mobil adley ya, ngapain dia disini?. dia kenal sama keluarga widhibrata?" ucap gita
gita melihat dari kajauhan sosok yang yang familiar bagi nya (adley) sedang berjalan ke arah mobil tersebut, lalu ia pun segera bersembunyi sampai mobil itu pergi meninggalkan tempat itu agar keberadaan nya tidak terlihat oleh adley
"bener. ngapain adley disini gw harus cari tau"
gita pergi mencari ibu nya yang sekrang sedang berada di dapur untuk menyiapkan makan malam keluarga widhibrata.
"bu, gita mau tanya?" ucap gita mericuh pekerjaan ibu nya
"entar aja tanya nya yah ibu masih sibuk"
"gak bisa. harus sekarang. ini urgent"
"yaudah apa?"
"ibu tau tamu widhibrata tadi siapa bu? ngapain mereka?" tanya gita
"kamu ko penasaran keluarga mereka. itu urusan keluarga mereka"
"gak gitu bu. tamu nya itu adley teman satu sekolah aku bu"
"jadi mas nya yang ganteng itu temen satu sekolah kamu git"
"iya. jadi mereka ngapain bu?"
"mereka lagi ngebahas tentang pertunangan anak nya"
"hah" ucap gita terkejut "tunangan bu?"
"iya, tunangan mbak khai sama mas adley"
"khai itu nama anak nya pak roni sama ibu belle bu?"
"lah ya iya. loh kamu belum pernah lihat toh git?"
gita terdiam, ia sangat penasaran bagaimana wajah khai calon tunangan adley
***
-keesokan hari nya-
jam sudah menunjukkan pukul 14.00 adley sudah menunggu didepan rumah keluarga widhibrata untuk menjemput edlyn untuk fitting baju dan persiapan keperluan tunangan mereka, suara klakson mobil nya terus berbunyi untuk menandakan bahwa dia sudah sampai
"mas masuk dulu, mbak khai nya masih siap-siap" ucap bi minah
"gak bi, aku nunggu disini aja. bisa tolong panggilin bi ya suruh cepetan" jawab adley
"iya mas, bibi panggilin dulu"
bi minah masuk meninggalkan adley yang sedang berada di depan rumah untuk memanggil edlyn keluar. selang waktu kurang lebih 15 menit edlyn akhirnya keluar dari rumah menuju mobil adley.
ia mengetuk halus kaca mobil adley menandakan bahwa ia hendak masuk ke mobil tersebut. aroma farfum mewah yang khas tercium membuat adley memalingkan wajah nya memperhatikan edlyn yang sekarang tepat berada disamping nya, mencari kesempatan memandangi kulit putih mulus, bulu mata panjang dan lentik serta bibir mungil nya merah alami saat edlyn sibuk memasang seatbelt.
"kenapa lu liatin gw? terpesona?" ucap edlyn yang sadar bahwa adley sedang memperhatikannya
adley tersenyum tipis "lama" dan segera menjalankan mobil nya
gita yang sedang menyiram tanaman di taman pun menyadari mobil adley memasuki kawasan tersebut lagi dan stop tepat didepan pintu rumah utama widhibrata, ia sangat penasaran dengan sosok khai yang di sebut-sebut sangat mempesona, namun pada saat sosok tersebut keluar dari rumah ia hanya melihat bagian belakang nya saja dan langsung masuk kedalam mobil adley.
***
setelah mereka selesai mempersiapkan acara tunangan mereka yang akan dilaksanakan seminggu lagi, mereka makan malam berdua di sebuah restoran terkenal di daerah tersebut. edlyn dan adley duduk di pinggir jendela sambil menikmati alunan musik clasik. adley yang masih terfokus memilih menu makanan sedangkan edlyn sambil menunggu adley ia memperhatikan keadaan sekitar dan tanpa sengaja ia melihat andrew yang sedang makan malam bersama dengan beberapa teman-teman kelasnya
"andrew" ucap edlyn pelan
mata adley melirik sinis memperhatikan edlyn. edlyn beranjak dari kursi nya hendak mendatangi andrew itu pun ditahan oleh adley
"mau kemana lu?" tanya adley
"lepasin tangan gw. gw mau kesana bentar" jawab edlyn
"lu itu tunangan gw"
"eh lu belum jadi tunangan gw aja sudah sok ngatur-ngatur gw ya" ucap edlyn
"khai"
"stop. jangan panggil nama itu. lu gak seakrab itu untuk manggil nama itu" ucap edlyn kesal
andrew yang saat itu sedang berbincang dengan teman-temannya sontak langsung tertuju melihat ke arah edlyn yang sedang berdebat dengan adley. ia yang melihat hal itu pun langsung bergegas mendatangi edlyn
"ai, lu ngapain disini sama adley?" ucap andrew yang membuat edlyn terkejut karena keberadaan andrew yang mula nya edlyn lihat jauh dengan nya kini ada di samping nya
"hah. gw gak sengaja ketemu dia disini. ya kan adley?"
"menurut lu?" ucap adley menatap tajam andrew
"gabung sama kami yuk kebetulan kami lagi makan bareng juga tuh" ajak andrew kepada edlyn dan adley
akhirnya pun mereka makan bersama-sama. pembicaraan mereka pun sangat panjang hingga suara pemberitahuan bahwa jam sudah menunjukkan pukul 22.35 yang artinya restoran akan tutup kurang dari 30 menit lagi. mereka pun segera berberes untuk pulang
"ai gw antar pulang ya?" ucap andrew
edlyn tersenyum, belum sempat ia menjawab ajakan andrew, adley langsung menyahut "dia pulang sama gw"
"apaan sih lu" ucap edlyn lirih
"wah ada drama nih, dua cowo tampan dan populer di sekolah SMA BIMAGA memperebutkan satu cewe pindahan" ucap salah satu teman sekelas andrew
"btw kabar gita gimana adley? aman?" tanya salah satu teman nya
"aah gw bisa pulang sendiri aja ya. bye. gw pulang deluan" ucap edlyn
edlyn pergi meninggalkan restoran tersebut dan disusul oleh adley. adley pergi mengambil mobil nya yang tidak jauh dari tempat edlyn berada, ia mengemudikan mobilnya mengahampiri edlyn
"edlyn. masuk" ucap adley
"lu pulang aja sendiri gw naik taksi aja" jawab edlyn
adley pun turun dari mobil dan menarik edlyn agar masuk ke dalam mobil nya
"gw yang jemput elu dari rumah berarti gw juga nganter elu sampai rumah. naik"
KAMU SEDANG MEMBACA
KILAS BALIK
RomancePerjodohan yang sudah direncanakan sejak kecil membawa edlyn dan adley bersatu. Salah satu dari mereka ternyata sudah menyimpan rasa sejak lama namun apakah bisa mereka saling mencintai ketika sesorang datang memberi rasa nyaman *** "Jangan sampai a...