Sekolah menjadi heboh dengan berita edlyn dan adley yang sudah bertunangan begitupun dengan gita bersama geng nya hal itu sontak membuat gita tidak percaya karena yang ia ketahui bahwa adley bertunangan dengan anak keluarga Widhibrata yang bernama Khai.
Dibelakang sekolah gita bersama geng nya melakukan hal yang biasa mereka lakukan yaitu merokok, semenjak berita yang ia dengar pagi tadi membuat mood gita anjlok, gita menyesap rokoknya lalu menghembuskan nya begitu kasar.
"kenapa lo, git?" Tanya alya
"biasa lah. Berita tadi pagi" ucap soraya
"gimana kalo kita basmi aja tuh anak? Ucap alya sambil membuang putung rokoknya sembarangan "menganggu ketenangan kita!" ucap nya sedikit penekanan sambil menginjak injak kasar putung rokok yang ia buang.
"JALANG BANGET EMANG EDLYN BANGSAT" ucap gita sambil melempar rokok yang masih setengah ia hisap kesembarang arah hingga mengenai seseorang yang sedang lewat habis membuang sampah
"AHHHH" teriakan seorang perempuan tersebut terkejut karena terkena rokok yang gita lempar
Mereka berempat sontak menoleh kearah suara, zeira tersenyum miring melihat perempuan tersebut ketika menolehkan padangannya ke arah mereka "sini lo.CEPETAN" ucap zeira. perempuan tersebut langsung berlari ke arah gita dan geng nya, tidak berani menatap mereka ia hanya tertunduk
"m..ma-af" ucap perempuan tersebut gugup
"dari kelas mana lo?" Tanya soraya
"XII ab" jawabnya pelan hampir tak terdengar
"YANG NYARING!!" bentak gita di telinga perempuan tersebut
"XII a..b" ucapnya terbata
"nama lengkap edlyn siapa?" Tanya gita pada permpuan tersebut sambil mangambil kacamata bulat yang dikenakan "kalo gue patahin lucu kali ya" sambil memainkan kacamata tersebut
perempuan tersebut hanya menggeleng tak menjawab pertanyaan gita, hal tersebut sontak membuat gita yang dari awal mood yang tidak baik-baik saja meluapkan emosinya "KALO DITANYA ITU DIJAWAB BANGSAT BUKANNYA MALAH GELENG-GELENG" ucap gita sambil menarik rambut perempuan tersebut
perempuan itu meringis kesakitan "gue beneran gak tau nama lengkap edlyn"
"lo mau gue patahin nih kacamata buluk lo?"
"j..j..jangan!"
"pergi cari tau nama lengkap edlyn. Dalam waktu 5 menit kalo lo belum kembali kesini mati lo pulang sekolah" ucap gita mendorong kasar perempuan tersebut hingga jatuh ketanah
"kacamata gue?"
"Jaminan supaya lo balik"
"tapi gue gak bisa lihat"
"BODO! CEPET PERGI!" bentak ayla
Selang waktu kurang lebih 10 menit perempuan tersebut baru muncul kembali dihadapan mereka berempat. Alya menarik kasar perempuan tersebut hingga punggungnya mentok menabrak tembok "lambat banget si lo"
"siapa?" Tanya gita
"Kh..aila E..dlyna Aileen Widhibrata" ucap perempuan tersebut dengan wajah yang sudah basah air mata
Gita terdiam sejenak mendengar marga edlyn yang dimana merupakan nama marga keluarga dimana orangtua nya bekerja "SHIT! Bisa-bisanya gue gak cari tau" umpatnya dalam hati "Khaila... Khai.." gita tersenyum miring
"kacamata gue hiks, gue mau hiks balik kekelas" ucap wanita tersebut sambil menangis
"nama lo siapa?"
"n.. ne - tta"
"good. Netta lo harus cari info tentang sijalang edlyn itu. Hal sekecil apapun itu lo hari beritahu kami. ngerti?" Netta yang berderai air mata hanya mengaguk mengiyakan ucapan gita
"Oh ya jangan sekali-sakali lo berani buka mulut tentang apa yang lo lihat dan dengar dari kami" ucap soraya
Netta kembali mengaguk "kacamata hiks gue hiks?"
"ini?" Tanya gita sambil menunjukkan kacamata yang ia pegang. Netta mengangguk mengiyakan pertanyaan gita. Gita tersenyum miring melemparkan ketanah lalu ia injak hingga kacamata itu hancur "konsekunsi karena lo lambat" ucap gita
Soraya yang berdiri disamping netta mendorong kasar netta hingga terjatuh tersungkur didepan pecahan kacamata nya "yuks gais balik" ajak soraya meninggalkan tempat itu.
***
Bell sekolah berbunyi, para murid mulai pergi meninggalkan kelas. Adley segera bergegas pergi kekelas edlyn untuk menjemputnya karena sekarang ia tidak perlu sembunyi-sembunyi lagi untuk bertemu edlyn. Adley melangkahkan kaki nya hendak pergi meninggalkan kelas namun langkahnya terhenti karena di stop oleh gita
"apa?" ucap adley dingin tanpa memandang wajah gita
"gue ikut lo balik ya, supir gue gak bisa jemput" ucap gita sambil berusaha mengapai tangan adley namun tak sempat karena ditepis oleh adley
"gue sibuk"
"gak papa kalo gak langsung pulang, lo sibuk sama urusan lo dulu juga gak papa ko"
Adley mentap gita dingin "gak" lalu beranjak pergi meninggalkan gita.namun gita tak berhenti sampai disitu, ia terus membuntuti adley dan berbicara tanpa dihiraukan oleh adley. Hingga langkah adley dan gita terhenti di depan kelas XII ab hal tersebut membuat gita geram
"lo ngapain kesini sih" ucap gita kesal namun tak ada jawaban dari adley
"eh ada adley, pasti nunggui edlyn kan?" ucap salah satu murid yang keluar dari kelas tersebut dan hanya dibalas anggukan oleh adley "edlyn. Tunangan lo sudah nungguin nih" teriak murid tersebut memanggil edlyn
Edlyn menghela nafas kasar berjalan menghampiri adley yang sedang berdiri tersandar di depan pintu kelasnya "lo pulang deluan aja, ada yang mau gue cari masih" ucap edlyn sambil memperhatikan gita yang sedari tadi menunjukkan wajah kesal pada edlyn "noh cewe lo sudah hampir meledak" sambung nya menunjuk gita dan berjalan meninggalkan adley dan gita
"khai, lo harus pulang sama gue, lo gak baca chat gue?" ucap adley sambil menarik tangan edlyn
Edlyn yang sedari tadi belum membuka handphone nya pun merasa bingung, lalu ia membuka tasnya dan mengambil handphone nya
Adley Bocah Prik
Adley Bocah Prik
Khai Balik bareng gue
Nyokap lo sudah balik dari luar negeri terus nyuruh kita fetting baju
"ck. cepetan" ucap edlyn kesal sambil berjalan ke parkiran
"eh adley gue ko ditinggal" ucap gita kesal sambil mengentak-hentakan kaki berjalan menuju luar sekolah memperhatikan adley dan edlyn yang pergi meninggalkan sekolah
"kenapa lo?" ucap zeira menghampiri gita yang sedang berjalan sendirian kearah luar sekolah
Gita memutar bola mata nya malas "menurut lo?"
"enaknya diapain ya itu orang?"
"urusan edlyn biar gue urus sendiri"
"loh gak bisa gitu dong git, lo gak inget sama janji yang kita buat kalo ada yang ngusik salah satu diantara kita berempat maka kita berempat yang turun tangan. Nah karena sekarang lo diusik sama si JALANG edlyn itu maka dia berurusan juga sama kita"
"tapi kali ini biar gue yang urus dia sendiri"
"no.. no.. si jalang itu mengusik lo berarti dia mengusik kita berempat"
"terserah lo deh"
"yaudah kalo terserah gue, gimana kalo kita cari tau latar belakang dari keluarga edlyn. Gak mungkin kan adley mau diajak tunangan sama sijalang itu kalo gak ada apa-apa nya"
Gita hanya terdiam entah bagiamana agar dapat membuat teman geng nya untuk tidak campur masalahnya dengan edlyn "mampus gue kalo mereka bertiga sampai ikut campur masalah edlyn. Bisa-bisa hancur image yang gue bangun selama ini" ucap gita dalam hati

KAMU SEDANG MEMBACA
KILAS BALIK
RomancePerjodohan yang sudah direncanakan sejak kecil membawa edlyn dan adley bersatu. Salah satu dari mereka ternyata sudah menyimpan rasa sejak lama namun apakah bisa mereka saling mencintai ketika sesorang datang memberi rasa nyaman *** "Jangan sampai a...